Obat Gangguan Pencernaan

Ondansetron

apt. Yulia Hakimatun Adilah, S.Farm, 27 Nov 2023

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Ondansetron adalah obat generik yang berfungsi untuk menekan mual dan muntah karena kemoterapi, radiotrapi, dan operasi. Obst ini tersedia dalam bentuk kaplet, tablet, sirup, dan injeksi.

Ondansetron

Ondansetron

Golongan

obat keras

Kategori obat

obat mual dan muntah

Dikonsumsi oleh

anak-anak dan dewasa

Bentuk obat

table salut selaput kaplet salut selaput, sirup, dan injeksi

Ondansetron untuk ibu hamil dan menyusui

kategori C: studi pada hewan menunjukkan adanya efek samping pada janin. Namun, tidak ada studi yang terkontrol pada wanita hamil. 


peringatan menyusui: Ondansetron dapat terserap ke dalam ASI. Jangan menggunakan obat sebelum berkonsultasi dengan dokter.

Pengertian Ondansetron

Ondansetron adalah obat yang bermanfaat untuk menekan gejala mual dan muntah. Obat ini dapat digunakan sendiri atau bersamaan dengan obat lain sebagai terapi kombinasi. Biasanya, ondansetron untuk mencegah mual dan muntah yang muncul setelah kemoterapi dan radioterapi. Tidak ada indikasi ondansetron untuk mengatasi mual dan muntah akibat asam lambung. 

Cara kerja ondansetron, yakni menghalangi hormon serotonin dalam tubuh yang menyebabkan mual dan muntah

Ondansetron termasuk obat keras yang hanya diperoleh dengan resep dokter. Kamu bisa menemukan Ondansetron di apotek dalam bentuk tablet salut selaput, kaplet salut selaput, sirup, dan injeksi.

Artikel Lainnya: Hal yang Terjadi pada Tubuh Setelah Kemoterapi

Keterangan Obat Ondansetron

1. Ondansetron Tablet Salut Selaput

  • Golongan: obat keras
  • Kelas terapi: obat mual dan muntah 
  • Kandungan: ondansetron hcl dihydrate 4 mg; 8 mg
  • Kemasan: dus, 10 strip @10 tablet; dus, 1 strip @6 tablet
  • Produksi: Ifion, Otto pharmaceutical Industri, Novell Pharmaceutical, Mahakam Beta Farma, Indofarma, Nulab Pharmaceutical indonesia, Futamed Pharmaceutical Promedrahardjo Farmasi Indonesia, Dexa Medica, Soho Industri Pharmasi, Novell Pharmaceutical Lab, yarindo farmatama, Guardian pharmatama, Mulia Farma Suci
  • Harga ondansetron 4 mg tablet: Rp 6.000-Rp 47.000/strip 
  • Harga ondansetron 8 mg tablet: Rp 3.000-Rp 64.000/strip 
  • Merek dagang: Narfoz, Vomceran, Trovensis, Ondavell, Invomit, Vometron

2. Ondansetron Kaplet Salut Selaput

  • Golongan: obat keras
  • Kelas terapi: obat mual dan muntah 
  • Kandungan: ondansetron 4 mg; 8 mg
  • Kemasan: dus, 20 blister @30 kaplet salut selaput
  • Produksi: Mega Lifesciences Indonesia
  • Harga ondansetron 8 mg kaplet: Rp 5.827
  • Merek dagang: Kliran, Trisetron, Dansefion, Frazon

3. Ondansetron Sirup

  • Golongan: obat keras
  • Kelas terapi: obat mual dan muntah 
  • Kandungan: ondansetron 4 mg/5 mL
  • Kemasan: dus, botol @60 mL
  • Produksi: Promed, Bernofarm, Lapi
  • Harga ondansetron sirup: Rp 32.607/botol
  • Merek dagang: Narfoz, Vomceran, Maxtron, Vometron, Ondane

4. Ondansetron Injeksi

  • Golongan: obat keras
  • Kelas terapi: obat mual dan muntah 
  • Kandungan: ondansetron 4 mg/2 mL; ondansetron 8 mg/4mL
  • Kemasan: dus, vial @2 mL, 4mL
  • Produksi: Natura laboratoria prima, Bernofarm, Natura Laboratoria Prima, Otto pharmaceutical Industri, Hexpharm, Indofarma, Ethica, Mahakam Beta Farma, Dexa Medica, Soho Industri Pharmasi, Yarindo Farmatama, Guardian pharmatama, Sydna farma.
  • Harga Ondansetron sirup: Rp 9.000-Rp 15.000/vial
  • Merek dagang: Cedantron,Trovensis, Vomceran

Kegunaan Ondansetron

Manfaat minum Ondansetron adalah menekan rasa mual dan muntah akibat kemoterapi dan radioterapi atau perawatan pascaoperasi.

Dosis dan Aturan Pakai Ondansetron

Obat ondansetron termasuk dalam golongan obat keras, maka dari itu penggunaan obat ini harus dengan anjuran dan resep dokter. Berikut dosis obat yang umumnya digunakan:

Tujuan: pencegahan mual dan muntah setelah kemoterapi 

Bentuk: ondansetron tablet salut selaput, kaplet salut selaput, dan sirup

Dosis yang direkomendasikan: 

  • Dewasa 8 mg dua kali sehari digunakan hingga 5 hari.

Tujuan: mual karena kemoterapi

Bentuk: ondansetron tablet dan sirup

  • Anak usia 12 tahun sampai dewasa dosis kemoterapi emetogenik sedang: 8 mg per oral 30 menit sampai 2 jam sebelum radioterapi atau kemoterapi dilanjutkan dengan 8 mg per oral tiap 8-12 jam
  • Anak 4-11 tahun dosis ondasentron kemoterapi emetogenik sedang: 4 mg 30 menit sebelum kemoterapi. Ulangi dosis 4 dan 8 jam setelah dosis awal 

Tujuan:mual dan muntah pascaoperasi

Bentuk: ondansetron tablet salut selaput, kaplet salut selaput, dan sirup

  • Dewasa: 16 mg sebagai dosis tunggal 1 jam sebelum induksi anestesi. Dosis alternatif 8 mg 1 jam sebelum anestesi diikuti dengan 2 dosis selanjutnya, yaitu 8 mg dengan jarak 8 jam
  • Anak berat badan > 40 kg: 4 mg 1 jam sebelum anestesi, diikuti dengan dosis 4 mg lagi setelah 12 jam

Tujuan: mual dan muntah terapi radiasi

Bentuk: ondansetron tablet salut selaput, kaplet salut selaput, dan sirup

Dosis yang direkomendasikan:

  • Dewasa 8 mg 1-2 jam sebelum radioterapi

Tujuan: pencegahan mual dan muntah yang diinduksi kemoterapi yang sangat emetogenik

Bentuk: ondansetron injeksi

Dosis yang direkomendasikan:

  • Dewasa 8 mg melalui suntikan IV atau IM lambat sebagai dosis tunggal segera sebelum pengobatan, dapat diikuti dengan infus IV terus menerus 1 mg/jam hingga 24 jam, atau dengan 2 dosis selanjutnya masing-masing 8 mg setiap 4 jam

Tujuan: mual dan muntah pascaoperasi

Bentuk: ondansetron injeksi

  • Dewasa: dosis 4 mg diberikan melalui injeksi intravena lambat atau injeksi intramuskular sebagai dosis tunggal saat induksi anestesi
  • Anak usia ≥ 1 bulan dengan berat badan ≤ 40 kg: dosis 0,1 mg/kg berat badan diberikan melalui injeksi intravena lambat saat induksi anestesi
  • Anak usia ≥1 bulan dengan berat badan > 40 kg: 4 mg diberikan melalui injeksi intravena lambat sebagai dosis tunggal pada induksi anestesi. Maksimal dosis: 4 mg/dosis

Tujuan: mual dan muntah pascaoperasi

Bentuk : Ondansetron injeksi

  • Dewasa: dosis 8 mg diberikan melalui injeksi intravena lambat atau injeksi intramuskular segera sebelum pengobatan
  • Lansia usia ≥ 75 tahun: dosis awal maksimal, yakni 8 mg diberikan melalui infus intravena selama 15 menit, dapat dilanjutkan dengan 2 dosis lanjutan 8 mg dengan interval 4 jam

Cara Menggunakan Ondansetron

Baca petunjuk pemakaian pada kemasan obat atau gunakan Ondansetron sesuai dengan anjuran resep dokter agar fungsi obat optimal.

Berikut adalah aturan pakai Ondansetron yang perlu kamu patuhi:

  • Ondansetron tablet salut selaput atau kaplet salut selaput dapat digunakan setiap buang air besar. 
  • Ondansetron tablet dan kaplet dapat ditelan secara utuh dengan segelas air putih. Jadi, jangan mengunyah, membelah, atau menghancurkan obat.
  • Ondansetron sirup dapat diminum sebelum makan. Kocok sirup terlebih dahulu, gunakan sendok takar obat untuk meminumnya. Telan dengan meminum segelas air putih.
  • Ondansetron injeksi diberikan melalui injeksi intra vena (pembuluh darah) oleh tenaga medis profesional.
  • Jangan melebihkan atau mengurangi dosis tanpa berkonsultasi kepada dokter untuk menghindari efek samping atau efektivitas yang berkurang dari obat.
  • Segera temui dokter apabila gejala tidak membaik atau mengalami perburukan.

Cara Penyimpanan

Simpan ondansetron tablet, kaplet, dan sirup pada suhu antara 15-25° Celsius. Sementara sediaan injeksi bisa kamu simpan di suhu ruang atau tidak lebih dari 30° Celsius. Selain itu, pastikan untuk hindarkan obat dari jangkauan anak-anak.

Untuk sediaan tablet, kaplet, dan injeksi bisa digunakan hingga tanggal kedaluwarsa. Pada bentuk sirup hanya bisa digunakan sampai 6 bulan. Dengan syarat, kondisi kemasan tidak terbuka dan tidak terjadi perubahan warna, rasa, dan bau.

Artikel Lainnya:Obat Mual dan Muntah untuk Orang Dewasa di Apotek

Efek Samping Ondansetron

Efek samping yang mungkin terjadi apabila mengkonsumsi ondansetron, yaitu:

Overdosis

Apabila ondansetron digunakan berlebihan, overdosis yang dapat terjadi, antara lain:

  • Hipotensi
  • Gangguan penglihatan
  • Sembelit parah
  • Episode vasovagal dengan blok AV derajat 2 sementara
  • Sindrom seretonin yang ditandai dengan muntah, diare, agitasi, takikardia, tremor, kejang, dan koma pada anak.

Segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 apabila ditemukan gejala-gejala di atas atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.

Interaksi Obat Ondansetron dengan Obat Lain

Obat Ondansetron dapat menimbulkan reaksi interaksi obat jika dikonsumsi bersamaan dengan zat aktif lainnya, seperti: 

  • Pemberian bersama dengan deksametason dapat meningkatkan efek ondansetron.
  • Penggunaan bersama dengan penginduksi CYP3A4 dengan fenitoin, karbamazepin, dan rifampisin dapat mengurangi konsentrasi plasma ondansetron.
  • Penggunaan bersama antiaritmia (amiodaron), atenolol, antrasiklin (doksorubisin, daunorubisin), trastuzumab, eritromisin, dan ketokonazol dapat menyebabkan pemanjangan interval QT (kelainan jantung) dan meningkatkan risiko aritmia (gangguan pada detak jantung)
  • Meningkatkan gejala sindrom serotonin (perubahan status mental dan kelainan neuromuskular (SSRI, MAO Inhibitor, mirtazapinefentanyl, lithium, methylene blue, dan SNRI).
  • Menurunkan efek analgesik, jika digunakan dengan tramadol.
  • Berpotensi fatal jika digunakan bersama apomorphine dapat menyebabkan hipotensi berat dan kehilangan kesadaran
  • Beri tahu dokter atau apoteker jika kamu sedang mengkonsumsi suplemen, obat lain atau produk herbal lainnya.

Peringatan dan Perhatian

Jangan berikan ondasentron untuk anak usia di bawah 4 tahun tanpa saran dokter. Informasikan pada dokter jika kamu alergi terhadap ondansetron.

Beri tahu dokter jika kamu sedang hamil, menyusui, atau memiliki kondisi berikut:

Kontraindikasi Ondansetron

Selain itu, perhatikan juga adanya kontraindikasi. Orang-orang dengan kondisi berikut tidak disarankan menggunakan ondansetron:

  • Sindrom QT panjang bawaan
  • Riwayat hipersensitivitas dengan ondansetron 

Artikel Lainnya: Rekomendasi Obat Mual Muntah Tradisional

Kategori Kehamilan dan menyusui

Obat Ondansetron masuk kategori B untuk keamanan ibu hamil. Ini artinya, studi klinis pada hewan tidak menunjukkan risiko terhadap janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia. 

Obat cukup aman dikonsumsi oleh ibu hamil, tetapi penggunaanya harus dalam pengawasan dokter (didasari diagnosa dan pertimbangan oleh dokter). Informasikan pada dokter jika kamu sedang hamil atau menjalani program hamil.

Selain itu, ondansetron dapat terserap ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Penyakit Terkait 

Rekomendasi Obat Sejenis Ondansetron

Ingin tahu lebih banyak informasi seputar #JagaSehatmu? Yuk, download aplikasi KlikDokter! Jangan lupa, gunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi dengan dokter lebih mudah dan cepat. Kamu bisa membeli obat di KALStore kapan pun dan di mana pun.

(APR)