Kehamilan

Tahap Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 38 Minggu

Siti Nurmayani Putri, 25 Agt 2022

Ditinjau Oleh dr. Johannes Hartono, Sp.OG

Pada kehamilan 38 minggu, bayi sedang bersiap-siap untuk lahir. Ketahui kondisi janin 38 minggu dan persiapan Mama di sini.

Tahap Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 38 Minggu

Memasuki kehamilan 38 minggu alias 9 bulan, tidak lama lagi Mama akan bertemu si kecil yang menggemaskan! Meski harus menunggu sekitar 2 minggu lagi untuk cukup bulan, namun janin 38 minggu sudah bersiap-siap untuk lahir.

Untuk mengetahui perkembangan janin 38 minggu di trimester ketiga dan apa saja persiapan yang mesti diperhatikan, simak informasi selengkapnya di sini.

Bagaimana Perkembangan Janin pada Usia 38 Minggu?

Berikut sejumlah perkembangan janin 38 minggu di kehamilan trimester ketiga ini:

1. Ukuran Bayi Sebesar Semangka Kecil

Berat normal janin 38 minggu adalah sekitar 3,2 kg dengan panjang sekitar 48-51 cm. Jika diibaratkan, ukuran janin 38 minggu kira-kira sebesar semangka kecil.

2. Lemak Bertambah dan Otak Berkembang

Menjelang kelahiran, sebagian besar perubahan yang masih dialami janin 38 minggu adalah pertambahan lemak di dalam tubuh.

Bagian otak dan sistem saraf juga masih disempurnakan agar janin dapat menangani semua rangsangan ketika lahir ke dunia.

3. Bayi Memproduksi Kotoran

Di minggu ke-38 kehamilan, bayi menyimpan lendir hijau lengket di bagian perutnya yang disebut mekonium. Zat ini berasal dari semua yang ia telan di dalam rahim, termasuk sedikit cairan ketuban dan rambut.

Biasanya, lendir itu akan keluar sebagai kotoran pertama bayi setelah proses persalinan. Mekonium di dalam usus bayi terkadang bisa dikeluarkan selama persalinan. 

Jika kondisi itu terjadi, cairan ketuban akan berubah menjadi hijau. Kondisi bayi pun akan dipantau ketat.

4. Hilangnya Rambut Halus

Pada trimester kedua, terdapat lapisan bulu yang lembut dan halus pada tubuh janin yang disebut lanugo. Di akhir trimester ketiga, mungkin bayi masih memiliki beberapa rambut halus, namun sebagian besar lanugo menghilang.

5. Paru-Paru Semakin Matang

Perkembangan paru-paru janin 38 minggu sudah matang dan memproduksi lebih banyak surfaktan. Zat tersebut akan mencegah kantung udara di paru-paru menempel satu sama lain ketika ia mulai bernapas.

6. Gerakan Bayi Terbatas

Pergerakan janin 38 minggu akan sangat terbatas, mengingat ia telah kehabisan ruang di dalam rahim karena ukuran dan berat yang semakin bertambah.

Janin usia 38 minggu masih aktif bergerak meregang dan menggeliat di dalam rahim. Gerakannya bisa lebih halus dari biasanya.

Namun, terkadang tepat sebelum persalinan, gerakan bayi akan sedikit berkurang. Biasanya gerakan janin 38 minggu muncul beberapa kali dalam 1 jam. Jika tidak ada gerakan sama sekali, hal ini tidak boleh diabaikan.

Artikel Lainnya: Ibu Hamil Malas Makan, Apa Pengaruhnya pada Janin?

Apa yang Dirasakan Ibu Saat Hamil 38 Minggu?

Apa yang Dirasakan Ibu Saat Hamil 38 Minggu?

Berikut ini beberapa hal yang dapat dirasakan ibu hamil 38 minggu:

1. Tekanan Perut Bawah Meningkat

Perubahan terbesar yang mungkin dirasakan ketika minggu ke-38 kehamilan adalah peningkatan tekanan perut di bagian bawah. Pasalnya, posisi janin 38 minggu telah berubah dengan kepala yang berada di panggul atau perut bawah.

2. Sulit Tidur

Di usia kehamilan 38 minggu, mungkin Mama merasa lebih sulit tidur nyenyak di malam hari. Jika memungkinkan, cobalah beristirahat di siang hari agar tubuh tetap fit.

Artikel Lainnya: Posisi Tidur Terbaik untuk Anda yang Hamil Tua

3. Pergelangan Kaki Bengkak

Umumnya, kaki bengkak saat hamil tergolong normal selama minggu-minggu terakhir kehamilan. Namun, hubungi dokter atau bidan jika mengalami pembengkakan yang berlebihan, karena bisa jadi ini gejala preeklampsia.

4. Payudara Mengeluarkan Kolostrum

Pada trimester ketiga, beberapa wanita hamil mengalami payudara bocor yang mengeluarkan kolostrum atau cairan kekuningan yang merupakan pendahulu ASI. Namun, tidak semua ibu mengeluarkan ASI saat hamil

Mama tidak perlu khawatir jika payudara masih memproduksi kolostrum untuk bayi di usia kehamilan 38 minggu. Jika mengalami kebocoran payudara, bisa gunakan nursing pad agar baju tidak basah.

5. Keputihan Berlebihan

Menjelang persalinan, mungkin ibu hamil akan mengalami lebih banyak mengalami keputihan, bahkan mengeluarkan gumpalan lendir berwarna bening, kuning, atau cokelat yang telah menyumbat serviks selama kehamilan.

Mungkin ini bisa menjadi tanda persalinan yang semakin dekat. Namun, mungkin saja Mama harus menunggunya berminggu-minggu ke depan.

Saat mengalami kondisi ini, bumil bisa berganti celana dalam agar area vagina tetap bersih dan kering.

Artikel Lainnya: Badan Lemas Saat Hamil, Harus Makan Apa?

Tips Menjaga Kehamilan 38 Minggu

Tips Menjaga Kehamilan 38 Minggu

Berada di bulan ke-9 kehamilan, kondisi ibu hamil dan janin harus dijaga agar sehat hingga hari persalinan.

1. Kenakan Pakaian yang Longgar

Meningkatnya hormon, aliran darah, dan metabolisme selama kehamilan dapat membuat Mama mudah berkeringat. Agar tidak kegerahan, kenakan pakaian yang longgar dan ringan, minum banyak air, dan nyalakan AC.

2. Lakukan Latihan Squat 

Squat dinilai dapat mempercepat persalinan karena dapat meningkatkan pembukaan panggul. Hal ini akan memberi lebih banyak ruang bagi bayi untuk turun. Mama bisa mulai melakukan latihan squat secara rutin.

3. Jalan-Jalan Santai

Berjalan juga dapat membuat aliran darah mengalir dan mengurangi pembengkakan yang dialami bumil.

Selain itu, Mama juga bisa menggoyangkan pinggul perlahan dari sisi ke sisi ketika berjalan. Cara ini mungkin bisa membuat kepala bayi masuk ke panggul sehingga terasa nyaman saat melahirkan.

Artikel Lainnya: Bolehkah Ibu Hamil Tetap Rutin Olahraga Lari?

4. Cari Posisi Nyaman Saat Berhubungan Seks

Apabila belum mengalami tanda-tanda persalinan, Mama dan Papa masih bisa melakukan hubungan seksual di trimester ketiga. Lakukan posisi nyaman dan menyenangkan, misal woman on top.

Dengan posisi woman on top, ibu hamil bisa mengontrol kecepatan dan tingkat penetrasi. Posisi berbaring di salah satu sisi dan saling berhadapan juga mungkin dapat diterapkan.

Pastikan tetap #JagaSehatmu dan bayi di dalam kandungan sampai hari kelahiran! Bila memiliki keluhan atau kekhawatiran, jangan ragu konsultasi dokter kandungan di aplikasi KlikDokter yang lebih praktis.

Dengan aplikasi KlikDokter, Papa dan Mama juga bisa mendapatkan beragam info lengkap lainnya seputar kehamilan, perkembangan janin, serta fase melahirkan dan menyusui.

Sambil menunggu gelombang cinta dari si kecil, Mama dan Papa bisa baca perkembangan janin di minggu ke-39.

(FR/JKT)

KehamilanPerkembangan JaninTrimester 3

Konsultasi Dokter Terkait