HomeInfo SehatBerita KesehatanKeamanan Diperketat, Ini Cara Mengecek Coronavirus di Bandara!
Berita Kesehatan

Keamanan Diperketat, Ini Cara Mengecek Coronavirus di Bandara!

Krisna Octavianus Dwiputra, 28 Jan 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Penyebaran virus corona semakin sulit dibendung. Untuk itu, pemerintah Indonesia melakukan pencegahan dengan alat Thermal Scanner di bandara.

Keamanan Diperketat, Ini Cara Mengecek Coronavirus di Bandara!

Penyebaran coronavirus yang diawali dari Kota Wuhan, Tiongkok terus diwaspadai, termasuk oleh Pemerintah Indonesia. Sebagai bentuk pencegahan masuknya virus ke Tanah Air, keamanan di bandara diperketat dengan pemasangan Thermal Scanner atau alat pendeteksi suhu tubuh.

Salah satu bandara yang mempersiapkan alat tersebut adalah Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Sebagai bandara tersibuk di Indonesia, Soetta melakukan pencegahan dengan memasang alat tersebut di terminal kedatangan internasional.

Seperti diketahui, virus corona semakin sulit dibendung penyebarannya. Bahkan, menurut CNN, tercatat sudah ada 2.800 kasus dengan 80 orang meninggal.

Di seluruh Tiongkok, 15 kota telah dinyatakan "dikunci" atau locked down secara penuh atau beberapa bagian. Wuhan sendiri telah dikarantina secara efektif, semua rute masuk dan keluar kota ditutup atau diatur dengan ketat.

Terkait penyebarannya ke negara lain, sudah ada 13 negara yang berjibaku dengan virus yang bisa sebabkan pneumonia ini. Tercatat sudah ada lima negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, dan Australia yang juga mengalami masalah ini.

Lima negara itu notabene sangat dekat dengan Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah langsung memperketat berbagai akses, termasuk di Bandara Soekarno-Hatta.

Waspada, Penderita Virus Corona Bisa Tidak Menunjukkan Gejala!

Salah satu cara yang dilakukan adalah pemasangan Thermal Scanner di terminal kedatangan internasional. Di Bandara Soekarno-Hatta, alat itu sudah terpasang sejak beberapa waktu lalu.

Seperti dijelaskan oleh Humas Angkasa Pura II, Febri Toga Simatupang, Thermal Scanner menjadi ujung tombak pencegahan coronavirus. Alat ini akan mendeteksi orang yang punya gejala virus corona.

"Thermal Scanner adalah alat pengukur suhu tubuh yang bisa memeriksa kondisi tubuh seseorang. Dengan hanya melewati alat ini, orang tersebut sudah bisa tahu kondisi tubuhnya saat itu," ujar Febri kepada KlikDokter.

Febri mengaku bahwa setiap bandara internasional wajib memasang alat pemindai suhu tubuh tersebut. Kalau terindikasi suhu badannya panas, katakanlah di atas 38 derajat Celcius, alat tersebut akan mengirim sinyal dengan mengubah tubuh penumpang menjadi warna merah di layar.

"Jadi, untuk terminal bandara internasional wajib memasang Thermal Scanner. Penumpang yang datang dari kedatangan internasional dan suhu badannya panas akan terdeteksi. Terlihat dari warna yang ada di layar, dari warna putih menjadi warna merah kalau suhu tubuhnya panas," kata Febri.

Artikel Lainnya: Hati-hati Virus Corona, Ini Pertolongan Pertama untuk Mengatasinya

Perawatan Lebih Lanjut dan Kesiapan Ambulans

Nantinya, ada petugas yang mengecek alat pemindai suhu tubuh tersebut. Kalau ada kecurigaan, akan langsung dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).

Bagi penumpang yang ternyata positif terkena virus corona, nantinya KKP menyediakan jalur khusus untuk membawa yang bersangkutan ke rumah sakit rujukan.

"Dicek dulu, apabila yang bersangkutan perlu diperiksa lagi lebih intensif akan dibawa ke klinik KKP setempat. Jika positif, nanti ada jalur khusus untuk mengantar suspect tersebut ke rumah sakit yang sudah dirujuk, misalnya ke RSPI Sulianti Saroso, Jakarta atau rumah sakit rujukan lainnya," tegas Febri.

Thermal Scanner ini juga disiapkan pihak Angkasa Pura untuk selalu menyala 24 jam. Petugas akan siap siaga memantau para penumpang yang baru tiba.

Petugas juga tak hanya memantau Thermal Scanner. Menurut Febri, KKP juga menyediakan termograf atau alat perekam suhu. "Teman-teman KKP secara subjektif melihat apakah perlu ada pemeriksaan lanjutan sehingga dicek pakai termograf," katanya.

Satu hal yang juga perlu diketahui, AP II juga sudah menyiapkan ambulans untuk mengantar suspect tersebut ke rumah sakit rujukan.

"Ada ambulans yang sudah siap apabila memang ada penumpang yang terjangkit. Sementara, kalau tidak terjangkit, langsung diperbolehkan pulang ke tempat masing-masing. Thermal Scanner di Bandara Soetta ada di terminal 3 (4 buah), dan di terminal 2 (2 buah)," pungkas Febri.

Tak hanya di Bandara Soetta, alat tersebut juga ada di setiap bandara internasional yang berada dibawah pengawasan Angkasa Pura I. Contohnya Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, dan bandara lainnya.

Dengan adanya Thermal Scanner, mengecek virus corona dapat lebih mudah dan diharapkan dapat mengurangi penyebarannya. Ingin tahu info terbaru seputar coronavirus? atau mau cek Langsung bisa ke Cek Virus Corona. Salam Sehat!

(FR/AYU)

virus coronawabahinfeksi virus

Konsultasi Dokter Terkait