Kesehatan Mental

Manfaat Meditasi Transendental untuk Kesehatan Mental

Tri Yuniwati Lestari, 02 Des 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Ketahui manfaat meditasi transendental, meditasi dengan mantra, untuk kesehatan mental di sini.

Manfaat Meditasi Transendental untuk Kesehatan Mental

Meditasi transendental sudah dikenal pada tahun 1960-an dan merupakan salah satu jenis meditasi yang populer di seluruh dunia.

Sama seperti bentuk meditasi lainnya, meditasi transendental memiliki banyak manfaat untuk kesehatan mental.

Menjalani meditasi ini mampu mengatasi stres dan kecemasan, serta memberikan kualitas hidup yang lebih baik. Seperti apa bentuk meditasi transendental dan manfaatnya, simak ulasannya berikut ini.

 

Mengenal Meditasi Transendental?

Dijelaskan oleh Ikhsan Bella Persada, M.Psi, Psikolog, meditasi transendental adalah salah satu meditasi yang paling unik.

Pasalnya, meditasi ini menggunakan mantra yang dapat berupa kata, frasa, atau visualisasi selama sesi meditasi.

“Kegiatan meditasi yang dilakukan dengan menggunakan sebuah kata tertentu (mantra) dipercaya dapat meningkatkan konsentrasi pada si individu yang mempraktikkannya,” ucap Ikhsan. 

Melansir MedicineNet, Meditasi transendental melibatkan pengulangan mantra selama 15-20 menit atau lebih lama. Dilakukan di ruangan yang tenang dan dengan pencahayaan redup tanpa gangguan ataupun musik.

Untuk memulai meditasi, ponsel harus dimatikan atau diubah ke mode senyap. Perlu dipastikan pula tidak akan ada siapapun yang mengganggu selama sesi dilakukan, baik itu anggota keluarga ataupun hewan peliharaan.

Menyalakan lilin atau membakar dupa juga bisa dilakukan untuk membuat ruang meditasi lebih nyaman.

Untuk mantra selama meditasi, akan disesuaikan dengan karakteristik pribadi tiap individu dan diucapkan tanpa suara.

Artikel Lainnya: Anak-Anak Bisa Mengatasi Cemas dengan Cara Meditasi

Sesi meditasi transendental harus didampingi oleh instruktur bersertifikat. Namun, Anda bisa mempelajari beberapa langkah dasar dalam meditasi transendental seperti berikut ini:

  • Pertama-tama, Anda harus dengan nyaman di kursi atau di lantai dengan tangan di pangkuan.
  • Mata ditutup, kemudian setelah beberapa detik hingga satu menit, tarik napas dalam-dalam dan bawa tubuh menjadi relaks. Mata harus tetap tertutup selama sesi berlangsung, yakni antara 15-20 menit.
  • Tanpa bersuara, mantra diucapkan berulang-ulang dalam pikiran Anda. Mantra dapat berupa kata yang Anda pelajari dari instruktur meditasi.
  • Harus fokus sepenuhnya pada mantra. Jika merasa ada yang mengganggu, fokuskan kembali pikiran Anda pada mantra.
  • Setelah sesi, mata dibuka secara perlahan. Kemudian, duduklah selama beberapa menit sampai Anda merasa siap untuk bangun.
  • Untuk hasil yang sesuai harapan, lakukan meditasi transendental setiap hari.

Manfaat Meditasi Transendental

Disebutkan di Very Well, manfaat utama dari melakukan meditasi transendental secara rutin adalah untuk manajemen stres dan kecemasan.

Hal ini telah dibuktikan oleh sebuah studi pada tahun 2014 yang dimuat di National Library of Medicine (PubMed).

Dalam penelitian tersebut, ditemukan pula adanya pengurangan kecemasan yang substansial setelah dua minggu menjalani sesi meditasi transendental.

Kemudian, mereka yang mengalami tingkat kecemasan tinggi, seperti pada penderita PTSD (gangguan stres pasca trauma), mengalami tingkat penyembuhan yang lebih baik.

Sebelum melakukan meditasi, para penderita PTSD memiliki tingkat kecemasan sebesar 80 sampai 100 persen.

Namun, angka tersebut menurun menjadi 53 sampai 62 persen setelah melakukan beberapa sesi meditasi transendental.

Artikel Lainnya: Jangan Galau, Ini Cara Menenangkan Hati dan Pikiran

Ada pula studi yang menemukan manfaat meditasi transendental untuk siswa sekolah. Berdasarkan studi tahun 2015 yang dimuat di Springer tersebut, meditasi transendental tidak hanya mengurangi stres, tetapi juga meningkatkan kemampuan akademis mereka.

Penelitian dilakukan pada siswa kelas 9 yang diajak untuk  melakukan meditasi transendental selama lima belas menit setiap dua kali sehari.

Setelah beberapa bulan menjalaninya, mereka berhasil menurunkan tingkat kecemasan, memiliki kualitas tidur yang baik, serta lebih bahagia dan percaya diri.

Psikolog Ikhsan menambahkan, tujuan dari meditasi transendental memang untuk membantu Anda bisa lebih fokus pada kondisi saat ini, sehingga dapat mengurangi cemas atau overthinking.

“Menurunkan tingkat stres dan membantu menstabilkan emosi, sehingga Anda jadi merasa lebih tenang. Kemudian, membantu untuk fokus pada kata-kata dan kondisi positif saat ini,” ucap Ikhsan.

Selain manfaat di atas, meditasi transendental juga mampu memberikan dampak positif kepada penderita depresi, autisme, hipertensi, hingga Alzheimer.

Itulah uraian mengenai meditasi transendental dan manfaatnya untuk kesehatan mental. Meditasi ini sebaiknya dilakukan bersama instruktur bersertifikat agar memberikan hasil yang diharapkan.

Konsultasi mengenai kesehatan mental Anda dengan psikolog lewat fitur LiveChat 24 jam di aplikasi Klikdokter.

(PUT/AYU)

Referensi:

Wawancara  Ikhsan Bella Persada, M.Psi

PubMed. Diakses 2021. Effects of the Transcendental Meditation Technique on Trait Anxiety: A Meta-Analysis of Randomized Controlled Trials.

Very Well. Diakses 2021. Transcendental Meditation and Its Many Benefits

WebMD. Diakses 2021. Transcendental Meditation

MedicineNet. Diakses 2021. How Do You Do Transcendental Meditation?

PTSDDepresiAutismeHipertensiAlzheimer

Konsultasi Dokter Terkait