HomeGaya hidupPerawatan PriaNyeri Saat Ejakulasi, Apa Penyebabnya?
Perawatan Pria

Nyeri Saat Ejakulasi, Apa Penyebabnya?

dr. Sara Elise Wijono MRes, 02 Okt 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Keluhan nyeri saat ejakulasi dapat menimbulkan kekhawatiran pada pria. Penyebabnya bisa karena peradangan hingga konsumsi obat-obatan.

Nyeri Saat Ejakulasi, Apa Penyebabnya?

Ketika berbicara tentang masalah ejakulasi, banyak orang mungkin akan langsung terpikir tentang ejakulasi dini. Padahal, masih ada lagi kondisi yang bisa merusak kenikmatan hubungan seksual, yakni nyeri saat ejakulasi. Mengetahui penyebab nyeri saat ejakulasi dapat membantu pria untuk memperoleh pengobatan yang tepat.

Nyeri Bisa Bervariasi

Berbagai penelitian telah menemukan, antara 1-10 persen pria memang mengalami nyeri saat ejakulasi. Namun yang menarik di sini, sakit saat ejakulasi yang dihasilkan bisa bervariasi.

Misalnya saja, ada pria yang hanya nyeri saat dia berhubungan seks dengan pasangannya, sedangkan saat masturbasi dia tidak merasakannya. Lalu, ada pula yang merasa sebaliknya.

Nyeri tersebut biasanya terasa di bagian dalam atau sekitar penis, kandung kemih, dan dubur. Rasa sakitnya bisa beragam, mulai dari rasa tidak nyaman saja, terbakar, nyeri ringan hingga intens. Selain itu, dapat berlangsung selama beberapa menit hingga seharian penuh atau 24 jam.

Nyeri ini sering kali dirasakan saat atau setelah ejakulasi terjadi. Bahkan, bisa muncul beberapa saat sebelum ejakulasi. Selain itu, sakit saat ejakulasi dapat terjadi ketika buang air kecil, terutama setelah mengeluarkan air mani.

Penyebab nyeri saat ejakulasi bisa bermacam-macam, antara lain:

  • Kerusakan saraf penis
  • Infeksi saluran kemih bawah
  • Infeksi pada kelenjar prostat (prostatitis)

Di luar masalah medis tersebut, terkadang penyebab nyeri saat ejakulasi tidak disebabkan oleh penyakit fisik saja. Karena itu, psikoterapi dengan psikolog atau psikiater ada kalanya dibutuhkan untuk mengatasi masalah ejakulasi. 

Penyebab Utama Nyeri Saat Ejakulasi

Di antara semua yang sudah disebut di atas, peradangan pada kelenjar prostat atau prostatitis lah yang paling sering menjadi penyebab nyeri saat ejakulasi.

Pria dengan prostatitis akan mengalami pembengkakan pada prostatnya. Pembengkakan tersebut juga dapat disebabkan oleh infeksi saluran kemih. Jika Anda memiliki penyakit diabetes, maka risiko Anda untuk mengalami prostatitis pun akan makin tinggi.

Artikel lainnya: Bisakah Hamil Karena Ada yang Ejakulasi di Kolam Renang?

Pembengkakan pada prostat hingga menimbulkan nyeri saat ejakulasi juga bisa dipicu oleh pembesaran prostat jinak atau benign prostatic hyperplasia (BPH).

Belum diketahui secara pasti mengapa seorang pria bisa terkena BPH. Akan tetapi, kondisi tersebut diduga berkaitan dengan perubahan keseimbangan hormon seksual seiring pertambahan usia.

Faktor Lain Penyebab Nyeri Saat Ejakulasi

Selain masalah pada prostatnya sendiri, masih ada beberapa faktor lain yang bisa menjadi penyebab nyeri saat ejakulasi atau nyeri setelah ejakulasi. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Konsumsi Obat-obatan

Anda sedang mengonsumsi obat antidepresan? Perlu diketahui bahwa obat ini dapat menyebabkan permasalahan seksual, termasuk perubahan libido, disfungsi ereksi, dan nyeri saat ejakulasi.

  • Masalah Psikologis

Stres berat dan depresi juga dapat memengaruhi kehidupan seksual, termasuk munculnya nyeri saat ejakulasi atau nyeri setelah ejakulasi.

Keluhan nyeri ini juga dapat dipicu oleh masalah dengan pasangan. Jika Anda dan pasangan memiliki masalah, biasanya rasa nyeri hanya akan dirasakan saat berhubungan seksual saja. Saat Anda masturbasi, nyeri tidak terjadi.

Artikel lainnya: Efektifkah Manfaat Tisu Magic untuk Meredakan Nyeri?

  • Infeksi Menular Seksual

Pria yang terkena infeksi menular seksual, seperti klamidia dan trikomoniasis, akan merasakan sensasi terbakar saat ejakulasi atau buang air kecil.

  • Batu pada Saluran Reproduksi Pria

Pada saluran reproduksi pria terdapat kelenjar yang bernama vesikula seminalis. Kelenjar ini berperan dalam pembentukan air mani, sebelum dikeluarkan dari tubuh.

Apabila terdapat gangguan pada kelenjar ini, seperti adanya batu di saluran pengeluaran air mani, nyeri saat ejakulasi pun bisa terjadi.

  • Peradangan pada Organ Reproduksi

Peradangan pada bagian-bagian dari organ reproduksi pria, misalnya orchitis (peradangan pada testis) atau urethritis (peradangan pada saluran yang mengeluarkan air mani), juga bisa menyebabkan nyeri saat mengeluarkan air mani.

Artikel lainnya: 4 Tips Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi Pria

  • Kanker Prostat

Meski umumnya tidak menimbulkan gejala apa pun, kanker prostat dapat menyebabkan keluhan sakit saat ejakulasi.

  • Cedera Fisik

Pria dengan cedera fisik, seperti cedera pada sumsum tulang belakang, dapat mengalami berbagai sensasi yang tidak biasa saat ejakulasi, termasuk nyeri saat ejakulasi.

  • Gangguan Saraf

Penyakit seperti diabetes, terutama apabila tidak dikontrol dengan baik, dapat berpotensi merusak saraf. Gangguan saraf yang berkaitan dengan proses orgasme ini dapat membuat Anda merasa nyeri saat ejakulasi.

  • Efek Samping Tindakan Medis

Tindakan medis di area alat kelamin, misalnya radiasi panggul, dapat merusak prostat dan bagian lain dari tubuh yang berperan dalam ejakulasi.

  • Keracunan Merkuri

Jika mengonsumsi makanan laut yang mengandung merkuri, maka Anda dapat mengalami keracunan. Beberapa laporan menyatakan, selain pencernaan terganggu, ternyata hal ini dapat menyebabkan nyeri saat ejakulasi.

Kini, Anda sudah mengetahui bahwa penyebab nyeri saat ejakulasi cukup banyak. Anda tak perlu malu memeriksakan diri ke dokter jika mengalami masalah ini, agar pemicu utamanya bisa diketahui secara pasti dan segera diatasi.

Bagi Anda yang ingin tahu lebih lanjut mengenai penyebab nyeri saat ejakulasi, jangan sungkan untuk langsung bertanya kepada tim dokter kami melalui Live Chat 24 jam di aplikasi KlikDokter. Gratis!

[NWS/ RS]

EjakulasinyeriNyeri Saat EjakulasiEjakulasi Dini

Konsultasi Dokter Terkait