Perawatan Wanita

Mengenal Fungsi Ring Pessarium untuk Masalah Vagina

Ayu Maharani, 29 Mei 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Alat ring pessarium mungkin masih terdengar asing. Padahal, fungsinya cukup penting, lho, untuk atasi masalah di organ intim. Berikut selengkapnya tentang alat tersebut.

Mengenal Fungsi Ring Pessarium untuk Masalah Vagina

Masalah di organ intim tak melulu tentang infeksi menular seksual. Masih ada kondisi medis lain yang perlu penanganan medis, salah satunya dengan pemasangan pesarium atau pessarium.

Alat ini bertekstur lembut karena terbuat dari silikon dan bisa dimasukkan ke dalam vagina. Jenisnya pun bermacam-macam, misalnya ring atau cincin, pessarium berbentuk U, gellhorn atau berbentuk cakram, dan kubus.

Menurut dr. Devia Irine Putri, umumnya jenis yang paling sering digunakan adalah ring pessarium.

Lantas, bagaimana cara kerja dan fungsi dari alat tersebut untuk kesehatan miss v? Adakah efek samping pemasangan pesarium yang perlu dikhawatirkan?

Fungsi Ring Pessarium

Perangkat berbentuk cincin ini sering kali menjadi opsi pertama yang direkomendasikan oleh dokter.

Mengutip dari Web MD, penggunaannya terbilang mudah. Bahkan, Anda dapat memasukkan dan mengeluarkannya sendiri tanpa bantuan tenaga medis.

Artikel Lainnya: Bentuk Vagina seperti Jengger Ayam, Normalkah?

Dokter Devia mengungkapkan, “Ring pessarium ini digunakan untuk menangani kasus prolaps uteri atau rahim turun. Jadi, cara kerjanya adalah ia akan menahan dan menyangga bagian yang turun atau menonjol.”

Penyebab turun rahim ada banyak. Beberapa di antaranya, yaitu habis menjalani persalinan normal dengan kondisi bayi terlalu besar atau kembar, komplikasi operasi panggul, obesitas, mengangkat beban berat, dan sembelit kronis.

Dokter akan melakukan pemeriksaan vagina untuk melihat seberapa parah prolaps Anda. Hal itu akan membantu dokter memastikan apakah pesarium adalah pilihan yang baik untuk kondisi Anda.

Penting untuk mendapatkan perangkat yang pas. Jika ukuran pessarium terlalu kecil, benda tersebut bisa jatuh dan tidak berguna.

Bila ukurannya terlalu besar, Anda mungkin merasa mendapatkan tekanan yang terlalu kuat dan tidak nyaman.

Kadang kala, dokter membutuhkan beberapa kali percobaan untuk menemukan pessarium yang paling cocok bagi pasiennya.

Pemasangan pesarium ditujukan kepada pasien yang kondisinya tidak mungkin dioperasi, misalnya masih berencana untuk punya anak lagi.

Artikel Lainnya: Tips agar Vagina Tidak Robek Saat Melahirkan

Bila pasien telanjur dioperasi, tekanan dari otot panggul selama masa kehamilan dan proses melahirkan akan merusak kondisi rahim yang sudah diperbaiki dokter bedah. Jadi, tindakan tersebut menjadi sia-sia.

Meski bisa digunakan secara mandiri, Anda tidak boleh menyepelekan tentang kebersihannya.

Ring pessarium harus dibersihkan secara rutin. Gunakan sabun lembut dengan air. Bilas dan keringkan pessarium sepenuhnya sebelum Anda memasukkannya kembali ke miss v.

Bagaimana Efek Samping Pemasangan Ring Pessarium?

Sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Airlangga, di Surabaya, Jawa Timur pernah membahas seputar efek samping pemasangan alat ini.

Menurut para peneliti, pada kondisi tertentu, ring pessarium bisa meningkatkan risiko penyakit kandidiasis vulvovaginalisis (KVV).

Kondisi itu merupakan infeksi mukosa vagina atau vulva yang disebabkan oleh jamur Candida albicans.

Penelitian tersebut juga melaporkan bahwa sebenarnya, sebanyak 70-75 persen wanita, khususnya di masa subur, setidaknya pernah satu kali terinfeksi penyakit ini semasa hidupnya.

Artikel Lainnya: Makan Bawang Berlebihan Bikin Bau Vagina Tak Sedap, Benarkah?

Sementara itu, dr. Devia juga menyarankan, “Apabila muncul rasa nyeri, rasa tidak nyaman, keluar darah, keputihan abnormal (berbau tidak sedap dan berwarna lain), sebaiknya Anda segera ke dokter.”

“Bisa saja ini pertanda bahwa ukuran ring pessarium yang dipasang masih kurang pas atau ada infeksi di sekitar tempat pemasangan,” tambahnya.

Keluarnya darah bisa disebabkan oleh pessarium yang bergesekan dengan dinding vagina. Area tersebut akan sembuh saat alat diangkat.

Anda masih bisa berhubungan intim saat menggunakan ring ini. Namun, jika kurang nyaman, Anda bisa melepasnya dulu sebelum berhubungan seks dan memasukkannya kembali setelah selesai membersihkan tubuh.

Itu dia penjelasan seputar fungsi ring pessarium beserta efek sampingnya. Bila masih ada pertanyaan tentang kesehatan organ intim, konsultasikan kepada dokter kami lewat fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(OVI/AYU)

WanitaVaginaRahim Turun

Konsultasi Dokter Terkait