Kesehatan Mental

Tips Mengatasi Kecemasan Sosial

Krisna Octavianus Dwiputra, 10 Sep 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Salah satu bentuk kecemasan yang bisa dialami seseorang adalah kecemasan sosial. Simak artikel ini untuk mengetahui tips mengatasinya.

Tips Mengatasi Kecemasan Sosial

Kecemasaan bisa dialami siapa saja dan bisa disebabkan oleh berbagai hal. Salah satu bentuk kecemasan yang sering terjadi pada seseorang adalah kecemasan sosial. Lalu, bagaimana mengatasinya jika Anda sampai mengalaminya? Berikut ini adalah tips yang bisa Anda lakukan.

Kecemasan itu sendiri bisa berupa perasaan gelisah, khawatir, atau takut. Menurut dr. Fiona Amelia, M.Ph dari KlikDokter, kecemasan yang terlalu banyak dan sering akan membuat Anda lelah dan sulit berkonsentrasi.

Salah satu jenis kecemasan yang sering muncul pada seseorang adalah kecemasan sosial. Kecemasan jenis ini biasanya merupakan bentuk ketakutan yang kuat akan dihakimi atau ditolak oleh orang lain dalam konteks sosial.

Tips mengatasi kecemasan sosial

Bagi sebagian orang, menghadapi kecemasan sosial berarti menghindari berbagai peristiwa atau sosial. Ini termasuk pada acara yang biasanya bisa menjadi sumber kesenangan dan kegembiraan, seperti pesta atau upacara kelulusan.

Jika sudah terlalu parah, kecemasan sosial dapat menyebabkan orang merasa terisolasi dan mengurangi kepercayaan diri seseorang.

Ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan ketika mengalami kecemasan sosial, yakni:

1. Hadapi rasa takut, jangan sembunyi

Banyak orang yang mengalami kecemasan sosial berusaha menghindari terlibat dalam situasi sosial. Sebuah studi pada 2017 menemukan bahwa dari 182 pengguna ponsel pintar, terutama anak muda, mereka yang mengaku kecanduan teknologi juga menunjukkan tanda-tanda kecemasan sosial, termasuk isolasi dan harga diri rendah.

"Ponsel pintar telah berubah menjadi alat yang menyediakan kepuasan singkat, cepat, dan segera, yang sangat memicu kecemasan sosial," ujar salah satu penulis studi, Isaac Vaghefi, yang merupakan asisten profesor sistem informasi manajemen di Binghamton University-State University of New York, Amerika Serikat.

Selain itu, bersembunyi di balik ponsel pintar hanya akan menghindari masalah kecemasan sosial, bukan mengatasinya. Meskipun mungkin tampak berlawanan dengan intuisi dan bahkan menakutkan pada awalnya, jauh lebih baik untuk menghadapi kecemasan sosial secara langsung, melalui paparan bertahap terhadap situasi sosial.

Selanjutnya

2. Membingkai ulang pikiran Anda

Strategi lain untuk mengatasi kecemasan sosial dan bentuk-bentuk lainnya adalah dengan mencoba dan membingkai ulang pemahaman tentang stres yang Anda alami.

"Masalahnya, banyak yang menganggap semua stres itu buruk," kata Jeremy Jamieson, asisten profesor psikologi di University of Rochester di New York, seperti dikutip dari medicalnewstoday.com.

Pada 2013, Jamieson melakukan sebuah studi yang menunjukkan, saat seseorang (dengan atau tanpa kecemasan sosial) mengerti bagaimana tubuhnya bekerja dalam merespons penyebab stres tertentu, seperti berbicara di depan umum, maka mereka akan bisa menurunkan stres jika berada pada situasi sosial yang tidak nyaman.

3. Lakukan sesuatu yang baik untuk seseorang

Penelitian telah menunjukkan bahwa perbuatan baik bisa memiliki dampak positif pada suasana hati. Sebuah studi dari 2017 menemukan bahwa melakukan hal-hal baik untuk orang lain mengaktifkan area otak yang terkait dengan siklus motivasi dan penghargaan.

Selain itu, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Motivation and Emotion pada 2015, tindakan tanpa pamrih dapat membantu seseorang dengan kecemasan sosial untuk merasa lebih nyaman dalam situasi sosial.

Dalam penelitian tersebut, orang-orang yang secara aktif terlibat dalam tindakan kebaikan terhadap orang lain, seperti membantu tetangga, kemudian merasa lebih baik dalam situasi sosial.

"Kebaikan kepada orang lain dapat membantu melawan ekspektasi sosial negatif dengan mempromosikan lebih banyak persepsi positif dan ekspektasi lingkungan sosial seseorang," jelas salah satu penulis penelitian, Jennifer Trew, Ph.D., dari Universitas Simon Fraser di Burnaby, Kanada.

"Kebaikan bisa membantu mengurangi tingkat kecemasan sosial individu dan, pada gilirannya, membuat mereka jadi cenderung tidak ingin menghindari situasi sosial," lanjutnya.

4. Hindari mengatasi dengan hal negatif

Salah satu tips utama dalam menghindari munculnya kecemasan sosial dan kemungkinan memburuknya gejala adalah dengan tidak mengatasinya lewat hal negatif, misalnya minum alkohol.

Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa terlalu banyak minum alkohol justru bisa membuat suasana hati semakin buruk, kecemasan meningkat, dan gejala terkait lainnya, seperti pola tidur yang terganggu.

Menurut The Anxiety and Depression Association of America (ADAA), sekitar 20 persen orang dengan kecemasan sosial juga memiliki gangguan penggunaan alkohol. Penelitian telah menunjukkan bahwa temuan ini berlaku pada orang dewasa dan remaja.

Itulah beberapa tips yang bisa Anda lakukan dalam menghadapi kecemasan sosial. Akan bisa berbahaya jika Anda tidak segera mengatasinya. Sebab, hal itu bisa membuat Anda kesepian, sehingga lebih rentan juga untuk mengalami depresi.

[MS/ RVS]

GelisahKecemasanDepresiKecemasan SosialMengatasi kecemasan sosial

Konsultasi Dokter Terkait