Kehamilan

Mengenal Lebih Jauh Metode Melahirkan dengan Hypnobirthing

Aprinda, 21 Jul 2023

Ditinjau Oleh dr. Theresia Yunita

Hypnobirthing diterapkan untuk membantu melancarkan persalinan. Sebenarnya, seperti apa metode persalinan ini?

Mengenal Lebih Jauh Metode Melahirkan dengan Hypnobirthing

Menjelang persalinan, apakah Mama mengalami kecemasan dan ketakutan? Jangan sepelekan kondisi mental ini karena bisa mengganggu kelancaran proses melahirkan si Kecil.

Untuk menghilangkannya, diterapkan hypnobirthing. Seperti apa metode ini? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!

Apa Itu Hypnobirthing?

Disampaikan oleh dr. Theresia Rina Yunita, hypnobirthing adalah metode relaksasi pada ibu yang akan melahirkan. Teknik ini membantu tubuh dan pikiran ibu dalam keadaan benar-benar rileks, sehingga proses melahirkan dapat terjadi lebih cepat dan tanpa rasa sakit yang parah.

“Rasa nyeri bisa lebih ditekan, dan ibu lebih bisa mengontrol kontraksi serta nafas. Biasanya teknik ini dilakukan di rumah sakit dan dipandu tenaga ahli sehingga minim efek samping”, jelas dr. Theresia.

Teknik ini sebenarnya dikenalkan oleh seorang hipnoterapis bernama Marie Morgan dalam bukunya yang berjudul HypnoBirthing: A Celebration of Life tahun 1989.  

Menurut Morgan, teknik ini bertujuan untuk membantu wanita mengatasi ketakutan atau kecemasan dialami saat melahirkan. Ini melibatkan berbagai teknik relaksasi dan self-hypnosis untuk membantu merilekskan tubuh sebelum dan selama persalinan.

Apa Saja Kelebihan Hypnobirthing?

Menerapkan teknik relaksasi ini selama persalinan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Mempercepat Proses Persalinan

Hipnosis selama kelahiran dapat membantu mempersingkat tahap pertama persalinan. Tahap ini melibatkan persalinan awal dan aktif, saat kontraksi kehamilan menjadi lebih lama, lebih kuat, dan lebih dekat saat serviks terbuka.

2. Mengurangi Rasa Nyeri

Jika kamu mencari persalinan dengan penggunaan sedikit obat, hypnobirthing dapat membantu. Studi yang diterbitkan pada British Journal of Midwifery. , 46 dari 81 ibu yang melahirkan melaporkan tingkat nyeri maksimal berada di skala 5,8 dari 10.  

3. Bantu Atasi Trauma

Trauma melahirkan yang sebelumnya pernah dialami bisa menimbulkan ketakutan. Dengan teknik ini, wanita merasa lebih rileks dan terkendali sehingga persalinan dapat berjalan dengan lancar.

Memungkinkan Bayi Lahir Sehat

Skor Apgar, yakni sistem untuk mengevaluasi bayi di menit setelah lahir. Bayi yang lahir dengan teknik ini rata-rata memiliki skor yang tinggi.

4. Menguatkan Ikatan Batin

Selain ikatan batin yang tercipta antara ibu dan bayi, metode hypnobirthing juga melibatkan peran ayah untuk membantu ibu tetap fokus dan tenang saat persalinan. 

Hal ini membuat sang ayah juga dapat memahami lebih baik apa yang dialami pasangan mereka, secara fisik dan emosional. Sang ayah ikut menjadi bagian yang aktif dalam proses persalinan, sehingga tercipta pula ikatan batin antara ibu, ayah, dan bayi baru lahir.

Cara Melakukan Hypnobirthing

“Metode hypnobirthing ini dapat menggunakan musik, video, atau kata-kata positif agar tercipta sugesti atau pikiran positif. Bisa dilakukan sejak usia kehamilan 32 minggu hingga menjelang persalinan”, ujar dr. Theresia.

Lebih jelasnya, berikut ini berbagai teknik yang dilakukan pada hypnobirthing:

1. Pernapasan Terkontrol

Hypnobirthing menerapkan dua teknik pernapasan. Yang pertama, kamu bernapas dalam-dalam melalui hidung dan keluar melalui hidung. Tarik napas dalam hitungan empat dan keluarkan dalam hitungan tujuh.

Yang kedua, kamu mengikuti pola napas dalam yang sama, tetapi kamu memperpanjang tarikan napas hingga hitungan ketujuh. Kemudian, mempertahankan hembusan napas hingga hitungan ketujuh. 

Bernapas dengan cara ini seharusnya membantu memicu sistem saraf parasimpatis, memberi kamu getaran yang menenangkan.

2. Fokus pada Pikiran dan Kata-Kata Positif

Berfokus pada pikiran dan kata-kata positif adalah teknik lain dalam hypnobirthing. Alih-alih menggunakan kata yang sulit dipahami, seperti kontraksi, palpasi, fetal distress, gunakan kata yang lebih familiar.

Contohnya kontraksi diubah menjadi penegangan. Begitu juga dengan palpasi, yang bisa diganti dengan mengecek posisi, ukuran, dan berat janin.

3. Visualisasi yang Dipandu

Teknik lain termasuk visualisasi terpandu, yakni kamu diminta membayangkan sesuatu, seperti bunga kuncup yang perlahan mekar untuk membantu merilekskan tubuh atau menggunakan musik dan meditasi untuk relaksasi lebih lanjut.

Risiko Komplikasi dari Hypnobirthing

Teknik untuk memperlancar persalinan ini umumnya aman. Akan tetapi, ada kemungkinan efek samping yang mungkin terjadi, di antaranya:

Walaupun aman, tidak semua wanita bisa mengikuti hypnobirthing, terutama jika memiliki kondisi berikut:

  • Skizofrenia
  • Gangguan kepribadian
  • Kecanduan alkohol atau psikosis obat
  • Epilepsi
  • Narkolepsi
  • Gangguan bipolar
  • Depresi klinis
  • Sejarah pikiran untuk bunuh diri
  • Kondisi jantung yang serius

Jadi, kamu perlu melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Itulah berbagai hal yang perlu kamu ketahui tentang hypnobirthing. Ingin tahu lebih banyak informasi seputar #JagaSehatmu selama kehamilan? Yuk, download aplikasi KlikDokter dan gunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi lebih cepat dan mudah!

(NM)

Metode Melahirkan

Konsultasi Dokter Terkait