Apakah Pria Juga Perlu Kolagen?

Ketika mendengar kata “kolagen”, sebagian besar orang mungkin langsung teringat dengan berbagai produk kecantikan yang digadang-gadang bisa bikin awet muda. Meskipun identik dengan wanita, sebenarnya kolagen juga dibutuhkan oleh para pria. Mengapa demikian?

Kolagen adalah protein yang sangat berlimpah di dalam tubuh manusia. Terdapat 28 jenis kolagen di dalam tubuh, tetapi jenis kolagen tipe I hingga V adalah yang paling sering ditemukan. Salah satu fungsi dari kolagen adalah sebagai penyokong kulit. Menurut dr. Astrid Wulan Kusumoastuti dari KlikDokter, kolagen menyediakan struktur ke kulit yang bekerja sama dengan protein lain yang dinamakan elastin.

“Kedua protein tersebut berguna untuk membuat kulit lebih elastis. Hal ini juga akan berpengaruh dalam pengembalian sel yang rusak, salah satunya adalah penyembuhan luka,” kata dr. Astrid.

Memang betul bahwa fungsi kolagen banyak berkutat pada kulit. Namun sebenarnya, kolagen juga memainkan peran untuk organ atau jaringan lain yang penting di tubuh. Itu artinya, pria juga butuh asupan kolagen secara cukup. Berikut fungsi lain kolagen dalam tubuh:

Tulang

Tulang manusia sebagian besar terbuat dari kolagen, yang membuatnya terstruktur dan kuat.

Otot

Serat kolagen berguna untuk memperkuat struktur otot. Serat kolagen dapat ditemukan di otot rangka, otot polos, serta otot jantung.

Pembuluh darah

Kolagen berfungsi untuk memperkuat pembuluh darah, menjaga struktur, dan kelenturan pembuluh darah. Hal ini penting guna membawa aliran darah ke seluruh tubuh.

Peran kolagen untuk seluruh jenis kelamin

Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen mulai melambat pada tubuh. Saat itu terjadi, kulit menjadi kurang elastis dan lebih rapuh. Anda mungkin juga memperhatikan bahwa rambut mulai kehilangan warna dan persendian tidak sefleksibel dahulu. Salah satu cara untuk mencegah penurunan kondisi tersebut adalah menjalankan diet sehat kolagen.

Lapisan dermis kulit sangat membutuhkan kolagen, sehingga mendapatkan jumlah yang cukup dapat membantunya tetap sehat. Kombinasi kolagen dan vitamin C, misalnya, juga dapat memperkuat ligamen serta tendon.

Dilansir Men’s Journal, penelitian baru-baru ini yang dipublikasikan di American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa mengonsumsi gelatin – salah satu bentuk protein kolagen – yang diiringi dengan program latihan intermiten dapat berperan terhadap pencegahan cedera dan perbaikan jaringan tubuh.

Kolagen dapat diperoleh dari daging sapi, ayam, ikan, atau selaput kulit telur. Agar dapat diaktifkan di dalam tubuh, Anda harus selalu meminumnya dengan sumber vitamin C, seperti jus jeruk, untuk memastikan penyerapan secara tepat.

Penting untuk diperhatikan bahwa meskipun protein kolagen memiliki asam amino yang kompleks dan kaya, ia tetap tidak dapat digunakan sebagai sumber utama untuk membangun otot. Asam amino yang ditemukan dalam kolagen membantu mendukung kesehatan kulit dan sendi, tetapi tidak berkontribusi banyak pada sintesis protein otot.

Kesimpulannya, kolagen diperlukan baik bagi pria dan wanita untuk menunjang fungsi tubuh. Kolagen tak hanya menunjang kesehatan kulit, tetapi juga memperkuat tulang jika dikonsumsi dengan tepat. Imbangi pula dengan asupan makanan bergizi, olahraga, dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan minum minuman alkohol.

[RS/ RVS]