Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeGaya hidupDiet dan NutrisiInilah 8 Manfaat Tanaman Kumis Kucing Untuk Kesehatan
Diet dan Nutrisi

Inilah 8 Manfaat Tanaman Kumis Kucing Untuk Kesehatan

Aprinda, 03 Apr 2023

Ditinjau Oleh dr. Theresia Yunita

Icon ShareBagikan
Icon Like

Tidak cuma dipajang sebagai tanaman hias, sejak dulu kumis kucing juga dimanfaatkan sebagai pengobatan. Lantas, apa saja fungsi kumis kucing untuk kesehatan?

Inilah 8 Manfaat Tanaman Kumis Kucing Untuk Kesehatan

Tanaman kumis kucing memiliki nama lain Orthosiphon aristatus dan termasuk dalam keluarga Lamiaceae. Biasanya tanaman ini dijadikan sebagai tanaman hias di taman rumah. 

Di samping sebagai tanaman hias, kumis kucing juga populer sebagai tanaman herbal. Ramuan kumis kucing telah lama dipercaya sebagian masyarakat untuk mengobati berbagai penyakit.

Lantas, apa saja fungsi tanaman kumis kucing untuk kesehatan tubuh? Berikut berbagai manfaat kumis kucing untuk kesehatan yang telah diamati potensinya dalam beberapa penelitian:



1. Berpotensi Mengobati Luka Diabetes

Disampaikan oleh dr. Theresia Rina Yunita bahwa tanaman kumis kucing bisa dijadikan pengobatan alternatif luka diabetes.

Dari sejumlah penelitian, efektivitas kumis kucing dikaitkan dengan kontrol glikemik pada diabetes. Terutama karena kemampuannya dalam menurunkan kadar gula dalam darah.

Glikemik sendiri merupakan indikator cepat atau lambatnya unsur karbohidrat dalam bahan pangan dalam meningkatkan kadar gula darah.

“Kehadiran senyawa seperti asam fenolik, flavonoid, dan triterpenoid yang terkandung dalam kumis kucing ini juga diduga terlibat dalam 4 fase penyembuhan luka, karena sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antihiperglikemiknya”, jelas dr. Theresia.

2. Mengurangi Keparahan Perlemakan Hati Non-Alkohol

Perlemakan hati non-alkohol adalah kondisi penumpukan lemak di hati. Kondisi ini biasanya menyerang orang yang kelebihan berat badan (obesitas).

Pada tahap awal, penyakit ini tidak menimbulkan bahaya apa pun. Akan tetapi, lambat laun dapat menyebabkan kerusakan hati yang serius, seperti sirosis.

Studi berbasis tikus pada jurnal Pharmaceuticals menunjukkan bahwa ekstrak etanolik tanaman kumis kucing bisa mengurangi keparahan perlemakan hati non-alkohol. Fungsi kumis kucing untuk kesehatan hati ini didapat dari aktivitas antioksidan. 

Selain itu, itu senyawa aktif dari kumis kucing ini juga dapat meningkatkan metabolisme hati dan memperbaiki kelainan enzim hati. Semua manfaat kumis ini dapat mengurangi penumpukan lemak dan mencegah keparahan perlemakan hati non-alkoholik.

Artikel Lainnya: Menyerang Hati, Ini Perbedaan Sirosis Hati dan Kanker Hati

3. Bisa Menyembuhkan Infeksi Jamur

Sebuah penelitian membandingkan efek antijamur antara kumis kucing dengan ketokonazol. Hasilnya, menunjukkan bahwa ketoconazole menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans lebih besar daripada kumis kucing. 

Namun, tanaman kumis kucing berpotensi menghambat pertumbuhan C. albicans paling tinggi dengan konsentrasi penghambatan optimalnya, yakni 25 persen.

“Oleh karena itu, kumis kucing dapat dijadikan alternatif alami obat untuk kandidiasis atau infeksi jamur”, papar dr. Theresia.




4. Mencegah Kekambuhan Batu Ginjal


Syarat Medis yang Harus Dipenuhi Pendonor Ginjal

Ginjal bertugas untuk menyaring hasil metabolisme dalam darah dan membuangnya ke urine. Selain itu, organ ini juga berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

Nah, dari limbah yang dibuang oleh ginjal biasanya berupa asam oksalat, kalsium, atau asam urat yang berlebihan. Kadang, limbah ini menumpuk, mengkristal, dan membentuk batuan sehingga menyebabkan batu ginjal.

Berdasarkan studi pada Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, ekstrak tanaman kumis kucing punya fungsi dalam mencegah kekambuhan batu ginjal. 

Mekanismenya memang tidak diketahui, namun peneliti percaya bahwa manfaat rebusan kumis kucing untuk ginjal ini berasal dari senyawa fenolik dan flavonoidnya. 

Artikel Lainnya: Kenali Penyebab Batu Ginjal Berdasarkan Jenisnya

5. Mencegah Hipertensi 

Rutin mengonsumsi ramuan kumis kucing juga dipercaya bisa membantu menurunkan tekanan darah. Efek ini disebabkan adanya Methylripariochromene A (MRC) pada daun tanaman ini yang juga berfungsi membantu merelaksasi otot dan memperbesar pembuluh darah.

Sifat ini diyakini bermanfaat dalam pengobatan tekanan darah tinggi. Kandungan potasium yang tinggi di tanaman ini juga bermanfaat dalam mengobati hipertensi, karena kalium membantu mengurangi efek sodium.

6. Berpotensi Menyembuhkan Tukak Lambung

Tukak lambung adalah adanya luka terbuka yang berkembang pada lapisan lambung. Kondisi ini menyebabkan perut mulas, mual, dan heartburn (naiknya asam lambung ke kerongkongan).

Masalah pada sistem pencernaan ini bisa diobati dengan antibiotik dan obat pereda nyeri lainnya. Menurut Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research, pemberian ekstrak daun kumis kucing dapat meningkatkan kesembuhan tukak lambung pada tikus. 

Aktivitas antiluka dan antioksidan dari kumis kucing ini diketahui merangsang regenerasi jaringan di perut. Dengan begitu, fungsi ekstrak daun kumis kucing ini memberikan manfaat juga untuk mengurangi masalah asam lambung seperti heartburn.

Artikel Lainnya: Lakukan Cara Ini untuk Mencegah Tukak Lambung

7. Berpotensi Sebagai Obat Alternatif Kanker Serviks

Menurut Global Cancer Observatory tahun 2020, setidaknya 36.633 kasus kanker serviks baru pada tahun 2020 di Indonesia. Jenis kanker ini menjadi penyebab kematian ketiga terbesar setelah kanker payudara dan kanker paru. 

Penelitian yang dilakukan mahasiswa Universitas Indonesia tahun 2018 mengamati manfaat kumis kucing untuk kanker rahim. Hasilnya menunjukkan ekstrak etanol 96% daun kumis kucing (EEKK) dan ekstrak etil asetat daun kumis kucing (EAKK) memiliki potensi sebagai alternatif pengobatan kanker serviks. 

Di samping itu, pemberian ekstrak kumis kucing ini memiliki efek samping yang relatif kecil dibandingkan pengobatan konvensional.

8. Berpotensi untuk Meredakan Gejala Rematik

Rematik terjadi ketika sistem imun keliru mengenali sel sehat di dalam tubuh sebagai ancaman. Akibatnya, kondisi ini akan menimbulkan peradangan pada sendi. 

Nah, berdasarkan penelitian BMC Complementary Medicine and Therapies, ekstrak kumis kucing dapat memberikan manfaat untuk pengidap rematik. 

Potensi yang ditemukan dari kumis kucing dalam penelitian ini, di antaranya:

  • Mengurangi pembengkakan di kaki (edema)
  • Melindungi tulang rawan dan jaringan lunak
  • Kandungan fenolik dan flavonoid yang tinggi memiliki aktivitas antioksidan dan antirematik yang kuat 

Artikel Lainnya: Mitos Penyakit Rematik yang Harus Anda Tahu

Sangat banyak fungsi tanaman kumis kucing untuk kesehatan, bukan? Namun perlu kamu tahu kalau sulit untuk mendapatkan manfaat kumis kucing dengan mengolahnya sendiri di rumah.

Oleh karena itu, dr. Theresia mengatakan, “Sebaiknya gunakan ekstrak kumis kucing yang benar-benar sudah dibuat dan teruji aman serta diperhitungkan khasiatnya oleh BPOM. Biasanya ekstrak ini dapat dibeli dalam bentuk suplemen.”

Jika kamu penasaran dengan pengobatan herbal lainnya, cari lebih lanjut di aplikasi KlikDokter. Di aplikasi ini tersedia banyak informasi tepercaya seputar kesehatan yang bisa bantu #JagaSehatmu!

Menariknya lagi, kamu bisa menggunakan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi dengan dokter spesialis.

(NM)


Tanaman HerbalKumis KucingKhasiat daun kumis kucing

Konsultasi Dokter Terkait