HomeIbu Dan anakKehamilanAmankah Bepergian Jauh Saat Hamil?
Kehamilan

Amankah Bepergian Jauh Saat Hamil?

dr. Reza Fahlevi, 18 Feb 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Kapankah waktu yang paling tepat dalam melakukan perjalanan selama kehamilan? Baca penjelasan lengkapnya di sini.

Amankah Bepergian Jauh Saat Hamil?

Kehamilan normal terjadi dalam kurun waktu sekitar sembilan bulan. Itu bukan merupakan waktu yang singkat. Banyak wanita yang ingin melakukan perjalanan selama masa kehamilan.

Kapankah waktu yang paling tepat dan apa saja yang harus diperhatikan dalam melakukan perjalanan selama kehamilan?

Waktu terbaik untuk melakukan perjalanan selama kehamilan adalah pada pertengahan masa kehamilan, yaitu antara 14 hingga 28 minggu kehamilan. Kegentingan kehamilan paling sering terjadi pada tiga bulan pertama dan tiga bulan terakhir kehamilan, sehingga perjalanan selama awal dan akhir kehamilan berisiko lebih tinggi terhadap kesehatan dan kandungan Anda.

Hindari mengendarai sepeda atau motor

Selama masa kehamilan, sedapat mungkin hindari mengendarai atau melakukan perjalanan dengan kendaraan yang memiliki risiko jatuh seperti sepeda atau motor.

Pilih waktu yang tepat

Jika Anda melakukan perjalanan dengan transportasi umum, pastikan Anda menghindari waktu-waktu di mana pengguna transportasi umum sangat banyak, seperti pada pagi dan sore hari agar Anda tidak perlu berdesakan dengan penumpang lain.

Usahakan jangan terlalu lama menyetir

Jika Anda melakukan perjalanan dengan mobil, usahakan menyetir dalam waktu singkat. Hindari menyetir lebih dari 5 atau 6 jam sehari selama kehamilan. Pastikan Anda menggunakan sabuk pengaman setiap waktu Anda mengendarai mobil. Selama menyetir, sebaiknya Anda sering berhenti di tempat pemberhentian agar Anda dapat bergerak dan melakukan perenggangan pada kaki Anda.

Jenis transportasi:

  • Kapal laut

Jika Anda hendak melakukan perjalanan dengan kapal laut, Anda harus waspada terhadap infeksi novovirus. Norovirus adalah kelompok virus yang dapat menyebabkan mual dan muntah berat selama 1-2 hari. Virus ini sangat menular dan dapat menyebar dengan cepat kepada penumpang kapal. Penumpang dapat terinfeksi melalui makanan, minuman, atau menyentuh bagian kapal yang terkontaminasi.

  • Pesawat

Untuk perjalanan dengan menggunakan pesawat, ketentuan masing-masing maskapai penerbangan domestik terhadap ibu hamil berbeda di Indonesia. Rata-rata batas usia kehamilan yang masih diperbolehkan terbang adalah hingga 32 minggu kehamilan, dengan surat keterangan medis. Jika Anda berencana untuk melakukan penerbangan internasional, batas usia kehamilan yang diperbolehkan oleh maskapai akan lebih dini lagi.

Ketika melakukan penerbangan, Anda dapat mengikuti beberapa langkah ini agar Anda dapat melakukan perjalanan dengan senyaman mungkin:

  • Gunakan sabuk pengaman sepanjang waktu. Sabuk pengaman harus dikancingkan di bawah perut.
  • Jika memungkinkan, pesan kursi di dekat lorong sehingga Anda mudah bangun dan melakukan perenggangan selama perjalanan.
  • Jika Anda cenderung mual, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum berangkat agar dokter dapat meresepkan obat antimual.

Ketika melakukan perjalanan ke luar negeri, demi keamanan Anda pastikan Anda mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Hindari mengonsumsi makanan mentah, seperti ikan atau daging.
  • Cegah makan sayur-sayuran yang mentah.
  • Minumlah air matang yang telah mendidih selama satu menit. Minuman yang dibuat dengan air yang telah mendidih lebih aman untuk diminum. Jika Anda minum air kemasan dalam botol, pastikan air kemasan tersebut memiliki standar kualitas yang baik.

Selain itu, selalu pastikan Anda mengetahui di mana lokasi rumah sakit terdekat dan kontak yang bisa dihubungi, agar Anda dapat memperoleh pertolongan secepatnya jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan. Dengan memperhatikan hal-hal di atas, semoga perjalanan Anda saat hamil dapat berjalan lancar.

Bila punya pertanyaan lain seputar topik lainnya, gunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi dengan dokter.

Hamil

Konsultasi Dokter Terkait