Peran Dokter Spesialis Anestesi dan Subspesialisnya

Kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah anestesi atau bius. Biasanya, prosedur ini dilakukan sebelum operasi dan ditangani oleh seorang dokter anestesi. 

Dijelaskan dr. Gia Pratama, dokter anestesi adalah dokter yang memiliki peran penting untuk setiap tindakan bedah yang dilakukan. Pasalnya, ahli anestesi bertanggung jawab dalam memastikan keselamatan pasien, mulai dari sebelum, selama, hingga setelah operasi. 

Yuk, cari tahu peran dan sejumlah subspesialis dari dokter anestesi lewat ulasan di bawah ini! 

Subspesialis Dokter Anestesi 

Terdapat sejumlah subspesialis dari dokter anestesi. Untuk mendapatkan gelar subspesialis, seorang dokter anestesi perlu melanjutkan pendidikan lanjutan setelah menempuh gelar Dokter Spesialis Anestesi (Sp.An).

Berdasarkan penjelasan dr. Gia, beberapa subspesialis dari dokter anestesi, di antaranya:

• Konsultan Manajemen Nyeri yang bertanggung jawab dalam tindakan medis untuk menghilangkan nyeri (Sp.An-KMN)
• Konsultan Anestesi Pediatrik yang bertanggung jawab dalam tindakan bedah anak (Sp.An-KAP)
• Konsultan Perawatan Intensif yang bertanggung jawab sebagai kepala ICU (Sp.An-KIC) 
• Konsultan Neuroanestesi yang bertanggung jawab terhadap bedah saraf (Sp.An-KNA)
• Konsultan Anestesi Kardiotorasik yang bertanggung jawab dalam bedah jantung dan bagian sekitarnya (Sp.AN-KAKV)
• Konsultan Anestesi Obstetri yang bertanggung jawab dalam persalinan (Sp.An-KAO)
• Konsultan Anestesi Ambulatori yang bertanggung jawab dalam tindakan bedah tanpa rawat inap (Sp.An-KAP)
• Konsultan Anestesi Regional dan Manajemen Nyeri yang bertanggung jawab dalam anestesi regional (Sp.An-KAR)

Artikel Lainnya: Tak Cuma Dokter Spesialis, Kenali Juga Profesi Perawat Anestesi

Peran Dokter Spesialis Anestesi

Ahli anestesi memiliki peran yang krusial terhadap tindakan bedah apa pun. Di setiap tindakan bedah, dokter anestesi bertugas untuk merawat pasien sebelum, selama, dan setelah operasi. 

Berikut berbagai peran spesialis anestesi yang perlu kamu tahu:

1. Sebelum Operasi

Dokter spesialis anestesi bertanggung jawab dalam merawat pasien mulai dari sebelum operasi. Ahli anestesi akan menilai kesehatan dan hasil tes untuk operasi yang akan dilakukan dan menentukan rencana anestesi yang paling aman untuk pasien. 

Jenis anestesi yang bisa diberikan sebelum operasi di antaranya:

• Anestesi umum membuat pasien akan tertidur atau tidak sadar selama tindakan bedah
• Anestesi lokal membuat area tubuh tertentu yang merupakan lokasi pembedahan menjadi mati rasa
• Anestesi regional membuat pasien mengalami mati rasa di sebagian besar tubuh, misalnya dari pinggang hingga ke bagian bawah kaki 
• Anestesi sedasi membuat pasien akan merasa rileks dan tidak menyadari tindakan operasi yang dijalani

2. Selama Operasi

Selama tindakan bedah, ahli anestesi memiliki peranan yang penting. Oleh karenanya, di dalam ruangan operasi akan ada dokter spesialis anestesi. 

“Peran ahli anestesi adalah dia yang membius pasien, menyiapkan pasien sebelum tindakan pembedahan, dan menjaga kenyamanan pasien selama tindakan operasi sampai pasien bangun setelah operasi,” ungkap Dokter Gia. 

Tanda-tanda vital selama operasi juga dipantau oleh dokter anestesi. Tak hanya itu, ahli anestesi juga berperan dalam memberikan cairan, darah, atau obat-obatan untuk mendukung fungsi tubuh, seperti jantung, paru-paru, dan ginjal selama operasi. 

Dalam menjalankan perannya selama operasi, ahli anestesi bisa bekerja sendiri atau dibantu dengan tim perawat anestesi. 

Artikel Lainnya: Mengenal Lebih Jauh Peran dan Tugas Dokter Spesialis Bedah Umum

3. Setelah Operasi 

Tanggung jawab dokter anestesi juga berlanjut pascaoperasi. Biasanya, ahli anestesi akan memantau tanda-tanda vital pasien di ruang ICU setelah tindakan bedah. 

Selain itu, dokter anestesi biasanya yang memutuskan kapan pasien telah pulih dari efek anestesi dan siap untuk pulang ke rumah atau dipindahkan ke ruangan lain di rumah sakit. 

4. Mengobati Nyeri Kronis

Dikutip dari American Society of Anesthesiologists, ahli anestesi dengan subspesialis pengendalian nyeri (Sp.An-KMN) dapat membantu merawat pasien yang mengalami nyeri kronis yang tidak kunjung sembuh, seperti:

• Migrain
• Nyeri punggung
• Fibromyalgia (nyeri otot)

Bila kamu mengalami nyeri yang serius, jangan sungkan untuk meminta rujukan ke ahli anestesi yang berspesialisasi dalam mengobati nyeri kronis. 

Artikel Lainnya: Ngerinya Terbangun Saat Dioperasi

Peran dan tanggung jawab dari ahli anestesi sangatlah penting. Sebelum melakukan tindakan bedah atau perawatan yang berkaitan dengan nyeri, pasien pasti akan berkonsultasi ke dokter anestesi dan dokter bedah. 

Pastikan untuk memberi tahu kondisi dan riwayat kesehatan yang dialami. Jika kamu memiliki alergi terhadap obat, jangan sungkan untuk informasikan hal tersebut ke dokter anestesi. 

Bila punya pertanyaan lain seputar nyeri, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Sebagai upaya untuk #JagaSehatmu, unduh aplikasi KlikDokter dan gunakan layanan Tanya Dokter untuk konsultasi secara online. 

(APR/JKT)