HomeIbu Dan anakKesehatan BayiPahami Warna Feses Bayi yang Minum Susu Formula
Kesehatan Bayi

Pahami Warna Feses Bayi yang Minum Susu Formula

Aprinda, 06 Jan 2023

Ditinjau Oleh dr. Sepriani Limbong

Icon ShareBagikan
Icon Like

Warna dan tekstur feses serta frekuensi BAB bayi dapat berubah-ubah dan bisa menandakan kondisi kesehatannya. Lantas, seperti apa warna feses bayi yang minum susu formula?

Pahami Warna Feses Bayi yang Minum Susu Formula

Seiring bertambahnya usia, bayi akan mengalami perubahan pada fesesnya. Di awal kelahiran, feses bayi berwarna hitam atau hijau gelap, dan ini disebut dengan mekonium.

Setelah ia mulai menyusui, warna fesesnya akan menjadi kuning atau kuning kehijauan dan sedikit gelap, dengan tekstur agak cair atau sedikit lengket. Nah, ketika ia mulai mencoba minum susu formula (sufor), warna fesesnya pun akan berubah.

Namun, seperti apa warna feses normal dan tidak normal pada bayi yang minum susu formula? Penting bagi orangtua untuk memahami hal ini, karena perubahan feses disertai keluhan lain yang dialami si kecil bisa menandakan ia tidak cocok dengan susunya.

Oleh karena itu, yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Mengenal Warna Feses Bayi yang Minum Susu Formula

Menurut dr. Sepriani Limbong, warna pup bayi yang minum sufor agak kuning hingga kecokelatan dan tekstur fesesnya pun lebih lengket atau kental.

Frekuensi buang airnya bervariasi, tapi tidak sebanyak ketika bayi minum ASI. “Frekuensinya lebih jarang, tapi sekali BAB volumenya bisa lebih banyak. Baunya juga akan lebih menyengat”, tambah dr. Sepriani.

Makanan selain susu formula yang dikonsumsi bayi juga bisa mewarnai feses. Contohnya bayi yang sudah minum susu formula dan makan sayuran, mungkin akan memiliki feses berwarna hijau gelap.

Lantas, apakah warna feses juga akan berubah pada bayi yang tidak cocok minum susu formula? Pada umumnya, bayi yang tidak cocok minum susu formula akan mengalami masalah pencernaan, seperti diare.

Selain lebih cair teksturnya, bayi yang tidak cocok minum susu formula (sufor) biasanya mengeluarkan feses warna kuning pucat. Perubahan warna ini terjadi karena proses pencernaan yang lebih cepat dari biasanya.

“Disebut tidak cocok biasanya kalau ada tanda alergi protein susu sapi atau intoleransi laktosa. Gejalanya feses jadi cair, lebih sering BAB, kemudian bayinya lebih rewel karena ada banyak gas di dalam perutnya, “ tutur dr. Sepriani.

Bayi tidak cocok dengan susu formula juga bisa terjadi karena adanya kandungan tertentu dalam susu yang diminum. Misal, si bayi mengalami diare ketika diberi susu formula biasa. Namun, ia tidak mengalami gejala apa-apa ketika susunya diganti dengan susu formula terhidrolisat parsial.

“Tapi kalau misal hanya ganti merek tapi jenis susunya sama persis, biasanya gejala akan tetap ada”, jelas dr. Sepriani lebih lanjut.

Nah, Mama sudah paham kan seperti apa warna feses yang normal dan tidak normal pada bayi yang minum susu formula. Jadi, bila Mama mendapati warna feses bayi berubah diikuti dengan gangguan pencernaan dan bayi yang lebih rewel dari biasanya, segera periksa ke dokter.

Mama bisa menggunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi mengenai pemilihan jenis susu yang tepat untuk si kecil dengan dokter spesialis anak. Yuk, #JagaSehatmu dan si kecil dengan mengikuti berbagai tips sehat dari KlikDokter!

(NM)

Kesehatan Bayisusu bayisusu formulaWarna Feses

Konsultasi Dokter Terkait