HomeIbu Dan anakKesehatan BayiTumbuh Kembang Bayi 2 Bulan
Kesehatan Bayi

Tumbuh Kembang Bayi 2 Bulan

Siti Nurmayani Putri, 07 Sep 2022

Ditinjau Oleh dr. Ifrah Ayuna Siregar, M. Ked(Ped), Sp.A

Icon ShareBagikan
Icon Like

Di usia 2 bulan, terdapat banyak perubahan yang dilakukan oleh si kecil. Ketahui perkembangan bayi 2 bulan secara lengkap di sini.

Tumbuh Kembang Bayi 2 Bulan

Memasuki usia bayi 2 bulan, sudah banyak perubahan yang dilakukan oleh si kecil. Mulai dari perkembangan fisik, motorik, hingga kemampuan berkomunikasinya.

Kira-kira bayi 2 bulan bisa apa saja, ya? Yuk, ketahui selengkapnya tentang tumbuh kembang buah hati lewat ulasan yang satu ini.

Perkembangan Bayi 2 Bulan

Perkembangan Bayi 2 Bulan

Memberikan stimulasi yang tepat sangat memengaruhi tumbuh kembang bayi usia 0-12 bulan. Oleh karena itu, Mama dan Papa sebaiknya terus memantau dan memonitor pertumbuhan si kecil, ya.

Bayi usia 2 bulan sudah mengalami berbagai perkembangan. Bayi telah membuka mata, meregangkan kaki, bahkan tersenyum dan terlihat menggemaskan!

1. Bayi Bertambah Berat

Perkembangan bayi 2 bulan ditandai dengan berat badan yang semakin bertambah. Rata-rata, berat badan bayi laki-laki berkisar 5,6 kg dan tingginya 58,4 cm. Pada bayi perempuan, beratnya sekitar 5,1 kg dan tingginya 57,1 cm. 

Lingkar kepala bayi usia 2 bulan berkisar antara 36-42 cm. Pertumbuhan ini didukung oleh nutrisi yang dikonsumsi, dimana sudah tercukupi dari ASI mulai usia 0-6 bulan.

Artikel Lainnya: Tips Aman Tidur dengan Bayi Baru Lahir

2. Kemampuan Motorik Semakin Meningkat

Kemampuan bayi 2 bulan dapat mengontrol tubuhnya lebih baik, seperti:

  • Memiliki refleks mengisap yang kuat
  • Tertarik dengan benda berwarna cerah
  • Menggenggam sesuatu selama beberapa detik
  • Mampu menegakkan kepalanya sampai 45 derajat ketika posisi telungkup

3. Perkembangan Komunikasi Bayi 2 Bulan

Meski sebagian komunikasi yang ditunjukkan oleh si kecil usia 2 bulan adalah tangisan, namun Mama mungkin dapat mendengar beberapa bisikan manis.

Walau belum bisa berbicara, tetapi bayi akan merespons suara yang dikeluarkan oleh Mama dan Papa. Hal tersebut akan mendorongnya untuk membentuk kata-kata pertama di beberapa bulan mendatang.

Oleh karena itu, penting untuk mengajak bayi berbincang-bincang meski ia belum bisa meresponsnya.

4. Perkembangan Mata dan Telinga Bayi 2 Bulan

Pendengaran bayi usia 2 bulan sudah semakin membaik, sehingga ia sangat senang mendengar suara Mama dan Papa.

Mengingat ia sudah bisa membuka mata, biasanya bayi dapat melihat benda dan orang lain dari jarak hingga 45 cm.

Artikel Lainnya: Jangan Sembarangan, Ini Cara Bedong Bayi Sesuai Anjuran Medis

Stimulasi Bayi 2 Bulan

Stimulasi Bayi 2 Bulan

Untuk membantu perkembangan si kecil agar semakin optimal, terdapat beberapa kegiatan yang bisa Mama dan Papa lakukan, di antaranya:

1. Ajak Bayi Mengobrol

Stimulasi bayi 2 bulan bisa dilakukan dengan berbicara kepada si kecil. Ia akan belajar untuk menangkap suara-suara yang berbeda, sehingga nantinya bisa mengenali orang-orang yang sering berinteraksi dengannya.

Bernyanyi dan berbicara dengan buah hati dapat memperkaya keterampilan bahasa, pendengaran, dan vokal.

2. Tummy Time

Di usia 2 bulan, penting untuk membiarkan bayi berbaring tengkurap selama beberapa waktu setiap harinya, bisa dimulai 2-3 x sehari selama 3-5 menit, dan dinaikan perlahan tergantung kenyamanan si bayi. Hal ini dapat membantu membangun kekuatan dan koordinasi pada otot-otot yang mengontrol bagian leher, bahu, lengan, dan tubuh bagian atas.

Otot-otot yang kuat ini nantinya dapat membantu bayi untuk merangkak dan duduk. Namun, pastikan untuk tidak membiarkan bayi 2 bulan berbaring tengkurap terlalu lama.

Artikel Lainnya: Bayi Jarang Menangis, Apakah Wajar?

3. Berikan Mainan Berwarna Cerah

Secara alami, bayi tertarik dengan benda-benda berwarna cerah. Cobalah untuk memberikan mainan berwarna cerah untuk membantu membangun kemampuan penglihatannya.

Mama dan Papa bisa menggerakkan mainan tersebut ke sisi lain dengan perlahan sambil mendekatkan dan menjauhkannya.

4. Berpelukan

Berpelukan merupakan aktivitas sensorik yang memiliki manfaat besar, dengan memberikan rasa aman dan kasih sayang untuk bayi. Luangkanlah waktu untuk memeluk dan memberitahu bahwa Mama sangat menyayanginya!

Semakin sering menyentuh bayi, maka semakin besar ikatan yang terjalin antara ibu dan bayi. Berpelukan juga dapat meningkatkan kualitas tidur dan menghilangkan stres.

Artikel Lainnya: Bayi Tersedak, Ini yang Perlu Anda Lakukan

Kesehatan Bayi 2 Bulan

Tips Merawat Bayi 2 Bulan

Berikut beberapa kondisi yang dapat dialami bayi 2 bulan:

1. Batuk

Pada bayi usia 2 bulan, batuk bisa disebabkan oleh beberapa hal termasuk flu. Jika bayi mengalami batuk, konsultasikan kepada dokter anak untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasinya.

Selain itu, jaga kelembapan udara di dalam rumah. Pastikan cukup cairan dengan menyusui sesering mungkin agar bayi tidak dehidrasi.

2. Frekuensi BAB (Buang Air Besar)

Bayi yang diberi susu formula cenderung BAB sebanyak 1 atau 2 kali dalam sehari. Sedangkan, bayi yang mendapat ASI saja bisa BAB sangat sering sekitar 7 kali sehari, atau bisa tidak BAB selama 7 hari.

Selain frekuensi BAB, perhatikan juga konsistensi tinja yang dikeluarkan. Jika mengalami sembelit, biasanya kotoran bayi akan keluar berbentuk bulat dengan tekstur yang keras.

Apabila mengalami diare, kotoran bayi akan lebih cair dari BAB sebelumnya, dengan frekuensi 3 kali atau lebih. Segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat terkait masalah buang air besar pada bayi 2 bulan.  

Artikel Lainnya: Bisa Dicoba Bun, Ini Cara Menghentikan Cegukan pada Bayi

Tips Merawat Bayi 2 Bulan

Kesehatan Bayi 2 Bulan

Untuk bayi 2 bulan dan seterusnya, ada beberapa tips merawat bayi yang bisa dilakukan orangtua, yakni:

1. Penuhi Kebutuhan Susu Harian

Untuk kebutuhan ASI harian, minimal pemberian 8 kali sehari atau setiap 3 jam sekali. Untuk pemberian susu botol, bayi mungkin akan menyusu setiap 3-4 jam.

Jika bayi tertidur lebih lama dari biasanya, Mama tidak perlu membangunkannya untuk memberikan susu. Karena, bayi akan memberikan respons ketika lapar, misal dengan tangisan.

2. Terapkan Pola Tidur

Durasi tidur bayi 2 bulan sangat bervariasi. Pada usia ini, bayi akan tidur selama 15-16 jam sehari.

Sangat umum untuk bayi tidur selama 8 jam di malam hari, dan tidur siang sebanyak 3 kali dengan total sekitar 7 jam. Di malam hari, umumnya bayi juga akan terbangun beberapa kali untuk meminta susu.

Cara mendidik bayi 2 bulan agar memiliki pola tidur yang baik adalah mencoba menidurkan bayi di siang hari. Ketika ia mulai mengantuk, segera tidurkan di tempat tidur.

Mungkin terdapat beberapa bayi 2 bulan yang tertidur sepanjang hari. Hal ini bisa menyebabkan si kecil kebingungan menentukan siang dan malam.

Namun, mungkin saja bayi sedang sakit sehingga ia ingin tertidur lebih lama. Segera hubungi dokter anak jika si kecil mengalami hal tersebut.

3. Vaksin dan Imunisasi

Penting bagi Mama dan Papa untuk memperhatikan jadwal vaksinasi dan imunisasi bayi usia 2 bulan.

Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia, bayi umur 2 bulan harus mendapatkan vaksin hepatitis B sebanyak 2 kali, serta vaksin polio, DTP, Hib, pneumokokus (PCV), dan rotavirus masing-masing sebanyak 1 kali.

4. Lakukan Tummy Time Secara Teratur

Meski masih sangat kecil, namun bayi perlu tummy time secara teratur untuk melatih otot leher dan lengan.

Ketika ia nyaman dengan berbaring tengkurap, maka hal tersebut dapat membantunya untuk mendapatkan kekuatan serta mengembangkan keterampilan berguling dan merangkak.

Penting untuk diingat, perkembangan bayi 2 bulan dapat berbeda-beda pada setiap bayi. Apabila Mama dan Papa punya pertanyaan seputar tumbuh kembang si kecil, jangan ragu untuk konsultasi dengan dokter anak lewat aplikasi KlikDokter.

#JagaSehatmu dan si kecil di rumah agar perkembangannya tetap berjalan secara optimal! Nah, Mama dan Papa bisa baca informasi lengkap seputar tumbuh kembang bayi usia 3 bulan di KlikDokter, ya!

(FR/JKT)

Tumbuh Kembang AnakKesehatan Bayi

Konsultasi Dokter Terkait