HomeIbu Dan anakKehamilanTahap Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 37 Minggu
Kehamilan

Tahap Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 37 Minggu

Dimas Laksono, 26 Agu 2022

Ditinjau Oleh dr. Johannes Hartono, Sp.OG

Icon ShareBagikan
Icon Like

Kehamilan masuk minggu ke-37. Ukuran dan bentuk janin di dalam kandungan sudah berkembang pesat. Cek informasi perkembangan janin minggu ke-37 di sini.

Tahap Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 37 Minggu

Bila sudah mencapai kehamilan 37 minggu, artinya Mama sudah berada di bulan ke-9! Sebentar lagi sang buah hati akan terlahir dan berada di dekapan.

Posisi janin 37 minggu biasanya akan semakin bergerak ke bawah dan siap untuk dilahirkan. Bagaimana perkembangan janin 37 minggu dan apa saja yang perlu disiapkan calon orangtua? Simak penjelasan lengkapnya, yuk! 

Bagaimana Perkembangan Janin pada Usia 37 Minggu?

Berikut sejumlah fakta menarik seputar perkembangan janin usia 37 minggu di akhir trimester tiga:

1. Bayi Sebesar Seikat Sawi Hijau

Berat janin 37 minggu biasanya mencapai 2,7-3,2 kg, dengan rata-rata panjang hingga 45,7 cm. Ukuran janin 37 minggu kira-kira sudah sebesar seikat sawi hijau atau buah canary melon ukuran sedang.

2. Kepala Janin Besar 

Semakin dekat dengan waktu persalinan, maka perkembangan tubuh janin pun semakin sempurna. Salah satu fakta menarik janin usia 37 minggu adalah kepala janin semakin besar dan memiliki lingkar kurang lebih sama dengan dadanya. 

Selain itu, perkembangan juga semakin sempurna pada beberapa anggota tubuh seperti bahu, pinggul, dan lutut. Janin 37 minggu juga akan memiliki lipatan pada leher dan pergelangan tangan yang semakin jelas. 

3. Bisa Mengisap Jempol

Pada kehamilan 37 minggu, janin masih aktif bergerak dan banyak melakukan aktivitas menggemaskan. Janin melatih kemampuan mengisap jempol, mengembuskan napas, mencengkeram, dan mengedipkan mata. 

Gerakan mengisap jempol merupakan persiapan janin untuk menyusui saat nanti dilahirkan. 

4. Tubuh Janin Meregang 

Pada kehamilan 37 minggu, bayi masih aktif bergerak. Namun, tendangan yang muncul mungkin akan lebih sedikit. 

Gerakan janin 37 minggu umumnya lebih banyak meregang, berguling, dan sedikit bergoyang. Beberapa gerakan yang dilakukan si kecil akan semakin ibu hamil rasakan di usia kehamilan ini. 

5. Kemungkinan Janin dalam Posisi Sungsang 

Posisi janin 37 minggu berada pada posisi bersandar dan berlindung pada rongga panggul bumil. Kemudian, kepala bayi berada di bawah. 

Namun, pada beberapa kondisi, kepala bayi masih belum ada di posisi bawah dan kemungkinan terlahir terbalik atau biasa disebut sungsang. 

Jika pada usia kehamilan minggu ke-37 posisi janin masih sungsang, maka akan dilakukan teknik alami maupun medis untuk memperbaiki posisi janin. 

6. Bersiap Lahir 

Usia kehamilan ke-37, janin semakin aktif untuk bergerak dan siap keluar. Berdasarkan National Health Service Inggris, kehamilan 37 minggu sudah dianggap cukup bulan (full-term). Bayi 37 minggu bukan prematur.

Menurut Stanford Children’s Health, bayi yang lahir sebelum minggu ke-37 kehamilan dikategorikan prematur.

Apa yang Dirasakan Ibu Hamil 37 Minggu?


Apa yang Dirasakan Ibu Hamil 37 Minggu

Berikut beberapa gejala atau keluhan yang mungkin Mama rasakan pada usia kehamilan 37 minggu: 

1. Gangguan Pencernaan

Ibu hamil 37 minggu biasanya kerap merasakan mulas dan beberapa gangguan pencernaan. Jika mengalaminya, coba konsumsi almond ataupun susu hangat untuk meminimalisir nyeri yang terasa. 

Gangguan pencernaan lain yang mungkin ibu hamil keluhkan pada usia kehamilan minggu ke-37 adalah mag. Hal ini terjadi karena janin terus memberikan tekanan pada sistem pencernaan. Sebaiknya hindari makanan pedas dan banyak minum air putih. 

Pada usia kehamilan 37 minggu, bumil juga dapat merasakan mual hingga muntah. Segera konsultasi dengan dokter untuk melakukan pemeriksaan. 

2. Keluar Bercak Merah atau Cokelat

Ibu hamil 37 minggu dapat mengalami beberapa kali keluar bercak merah ataupun cokelat. Saat bercak ini muncul, tandanya proses kelahiran sudah semakin dekat. 

Berhubungan seks saat hamil 37 minggu tidak disarankan. Sebab, aktivitas ini cukup berisiko dan bisa menyebabkan iritasi pada area intim.  

Artikel Lainnya: Penyebab dan Jenis Keputihan saat Hamil

3. Sering Buang Air Kecil

Memasuki usia kehamilan 37 minggu, Mama biasanya akan lebih sering buang air kecil. Hal ini terjadi karena janin sudah semakin turun ke panggul dan memberikan tekanan pada perut. 

Kondisi itulah yang terkadang menyebabkan bumil merasa nyeri dan semakin sering ingin buang air kecil. 

4. Sulit Tidur

Ibu yang hamil 37 minggu banyak yang mengeluhkan mengalami sulit tidur. Susah tidur saat hamil dapat diakibatkan janin 37 minggu yang semakin aktif dan menyebabkan kontraksi.

Jika hal ini terjadi, bumil bisa duduk ataupun berbaring untuk mengurangi rasa nyeri yang terjadi. Cara mengatasi sulit tidur saat hamil lainnya misalnya tetap aktif berkegiatan di siang hari agar rasa kantuk datang di malam hari dan cukupi asupan air. 

Sebaiknya asupan kafein juga dibatasi atau dikurangi di masa kehamilan minggu ke-37.

Tips Menjaga Kehamilan 37 Minggu

Tips Menjaga Kehamilan 37 Minggu

Pada usia kehamilan 37 minggu, calon orangtua perlu memperhatikan hal-hal berikut:

1. Atur Pola Makan

Di usia kehamilan 37 minggu, ibu hamil dapat mengalami mual dan kembung. Kondisi ini terjadi karena hormon progesteron pada kehamilan memperlambat proses pencernaan. Akibatnya, bumil akan lebih sering mengalami kembung dan kram. 

Salah satu cara mengatasi kembung dan mual saat hamil adalah mengonsumsi teh jahe. Minum secukupnya, lalu hindari mengonsumsi produk herbal apa pun tanpa konsultasi dengan dokter atau bidan sebelumnya.

2. Olahraga Menggunakan Gym Ball

Salah satu metode olahraga ibu hamil 37 minggu yang bisa dicoba adalah menggunakan gym ball. Berlatih menggunakan gym ball bisa memperkuat otot inti selama kehamilan. 

Dengan berolahraga, bumil juga bisa merasakan tubuh lebih relaks dan siap melahirkan. Tanyakan kepada instruktur senam hamil mengenai gym ball yang sesuai kondisi pribadi.

Artikel Lainnya: Tips Olahraga Aman untuk Ibu Hamil Trimester Akhir

3. Perhatikan Tanda-Tanda Akan Melahirkan

Mengingat momen persalinan sebentar lagi tiba, Mama dan Papa sebaiknya sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Atur barang-barang yang perlu dibawa ke rumah sakit atau rumah bersalin agar tidak ada yang tertinggal.

Jadi, ketika tiba waktunya bayi lahir, calon orangtua bisa langsung membawa semua perlengkapan dengan ringkas. Hubungi juga keluarga ataupun kerabat terdekat menjelang hari kelahiran agar bisa membantu saat proses persalinan. 

Butuh konsultasi dokter kandungan cepat? Download aplikasi KlikDokter. Mama dan Papa juga bisa mendapatkan beragam info penting seputar persalinan. 

Baca perkembangan janin di usia kehamilan 38 minggu hanya di KlikDokter, ya!

(FR/NM)

KehamilanPerkembangan JaninTrimester 3

Konsultasi Dokter Terkait