KlikDokter.com - Kehamilan tidak jarang menyebabkan stres pada wanita hamil. O Hara menyebutkan dalam penelitiannya bahwa dari 99 wanita yang dipantau selama trimester kedua kehamilan sampai dengan 9 minggu setelah melahirkan, didapatkan 9% wanita mengalami depresi selama kehamilan dan 12% wanita mengalami depresi setelah melahirkan.
Dari penelitian tersebut dikatakan, wanita yang depresi selama kehamilan mengalami kurangnya dukungan dari pasangan dibandingkan wanita yang tidak mengalami depresi. Begitu pula dengan wanita yang mengalami depresi setelah melahirkan, tidak medapat dukungan yang cukup dari pasangan dan memiliki masalah kehidupan lebih berat.
Bahkan Pamela, dkk menyatakan bahwa dukungan saat kehamilan berperan dalam menentukan perkembangan janin dan berat badan bayi saat dilahirkan. Lalu bagaimana dukungan fisik ataupun mental yang dapat diberikan suami ketika istrinya hamil?
Berikut selengkapnya di halaman selanjutnya:
5 Cara Menjadi Suami Siaga Saat Istri Hamil
- Tunjukkan Kepedulian
Ketika bayi di dalam kandungan melakukan suatu aktivitas berbeda atau menendang dengan kuat, segeralah hampiri istri Anda apabila ia meminta Anda untuk memegang perutnya.
- Bantu Pekerjaan Rumah
Bantulah istri dalam menyelesaikan pekerjaan rumah selama kehamilan yang tampaknya sepele. Kehamilan sudah sangat membuatnya kelelahan. Bantuan kecil dalam pekerjaan rumah akan sangat berharga baginya.
- Sediakan Kebutuhannya
Istri mungkin memiliki minuman kesukaan atau camilan kegemaran saat hamil. Membantunya untuk menyiapkan kudapan kesukaannya, apalagi selama trimester awal kehamilan di saat mual muntah melanda istri, akan sangat berarti baginya.
- Pijat Kaki
Kehamilan terkadang menyebabkan nyeri pada tungkai kaki dikarenakan penambahan berat yang cukup banyak dan titik tumpu tubuh berada pada kaki. Pijatan pada kaki yang dilakukan oleh suami sangat membantu mengurangi nyeri daripada istri memijat sendiri
- Pahami Kondisinya
Mungkin badan istri tidak lagi seperti dahulu. Bahkan istri mungkin sudah tidak bisa lagi mengambil benda yang jatuh dari posisi berdiri. Dukung istri senantiasa dan jangan pernah menjadikan itu sebagai ejekan atau bahan untuk ledekan. Kehamilan memang membuat wanita sering merasa lelah. Istri mungkin sering tiba-tiba terlelap di tengah aktivitas. Berusahalah memahaminya dan tidak membuat itu sebagai masalah besar.
Gjerdinger, Froberg, dan Fontaine menyebutkan bahwa pemberian informasi pada kelas persiapan melahirkan akan menurunkan komplikasi selama proses persalinan dan meningkatkan kondisi fisik dan mental paska melahirkan. Ibu yang selama proses kehamilan sampai melahirkan mendapatkan dukungan penuh akan menurunkan tingkat komplikasi pada bayi ketika dilahirkan dan depresi pasca melahirkan.
Apabila kamu masih memiliki pertanyaan mengenai topik lainnya, jangan ragu untuk menggunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.