Narmig
Golongan | Obat keras |
Kategori | Obat Vertigo |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan anak |
Bentuk Obat | Tablet |
Narmig untuk ibu hamil dan menyusui | Kategori C: Studi pada hewan menunjukkan adanya efek samping pada janin, tapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil. Peringatan Menyusui: Tidak ada informasi kandungan dalam Narmig dapat terdistribusi ke dalam ASI. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu jika akan mengonsumsi obat ini saat menyusui. |
Pengertian Narmig
Narmig merupakan obat dengan kandungan cinnarizine yang diindikasikan untuk mengobati gangguan sirkulasi serebral dan vestibular, seperti tinnitus (telinga berdenging) dan vertigo, gangguan perifer dengan gejala kesemutan serta kebas, dan pencegahan mabuk perjalanan.
Kandungan cinnarizine dalam Narmig memiliki aktivitas antihistamin yang dapat menimbulkan kantuk sehingga dapat menghambat aktivitas yang menyebabkan timbulnya keluhan pada telinga dalam.
Obat ini diproduksi oleh Erela, berikut info lengkap seputar Narmig.
Artikel Lainnya: Telinga Berdenging Bisa Diatasi dengan Obat Tetes Telinga?
Keterangan
- Golongan: Obat keras
- Kelas Terapi: Obat vertigo
- Kandungan: Cinnarizine 25 mg
- Kemasan: Boks, strip @ 10 tablet
- Farmasi: Erela
- Harga Narmig: Rp 12.000 – Rp 24.000 per strip
Kegunaan Narmig
Narmig dapat digunakan untuk mengatasi:
- Gangguan keseimbangan, seperti vertigo perifer, pusing, nystagmus, tinnitus, mual, muntah dan pencegahan migrain
- Gangguan sirkulasi serebrovaskular seperti, pusing, tinnitus, sakit kepala vaskuler, unsociability dan mudah tersinggung, kehilangan memori, serta kurang konsentrasi
- Gangguan sirkulasi darah perifer
- Mabuk perjalanan
Dosis dan Aturan Pakai Narmig
Narmig termasuk dalam obat keras. Obat ini hanya bisa didapatkan dan digunakan dengan resep dokter.
Dosis bervariasi tergantung kondisi medis pasien. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.
Tujuan: Gangguan keseimbangan
Bentuk: Tablet
- Dewasa dan anak > 12 tahun: Dosis 25 mg (1 tablet) diminum 3 kali sehari.
- Anak 5 – 12 tahun: Dosis 15 mg diminum 3 kali sehari.
Tujuan: Gangguan sirkulasi serebrovaskular
Bentuk: Tablet
- Dewasa: Dosis 75 mg diminum sekali sehari.
Tujuan: Pencegahan mabuk perjalanan
Bentuk: Tablet
- Dewasa dan anak >13 tahun: Dosis 25 mg (1 tablet) diminum 30 menit sebelum perjalanan, dosis dapat diulangi setelah 6 jam bila perlu
- Anak 6 – 12 tahun: Dosis awal 12.5 mg diminum 30 menit sebelum perjalanan, dosis dapat diulangi setelah 6 jam bila perlu.
Tujuan: Gangguan sirkulasi darah perifer
Bentuk: Tablet
- Dewasa: Dosis 50 - 75 mg diminum 2 – 3 kali sehari. Dosis maksimal 225 mg per hari.
Cara Menggunakan Narmig
- Narmig termasuk obat keras, obat ini hanya bisa didapatkan dan digunakan dengan resep dokter
- Respon terhadap Narmig berbeda tiap individu, maka konsultasikan kondisi kesehatan Anda pada dokter agar dosisnya sesuai
- Ikuti instruksi penggunaan sesuai anjuran dokter
- Narmig dapat digunakan setelah makan. Telan obat utuh dengan segelas air, konsumsi obat secara teratur pada waktu yang sama. Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa konsultasi ke dokter terlebih dahulu
- Apabila Anda lupa menggunakan obat, maka segera pakai jika jeda dengan waktu selanjutnya masih lama. Tapi jika jeda dengan waktu berikutnya singkat, maka lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis pada waktu bersamaan
- Jangan melebihkan atau mengurangi dosis dari yang dianjurkan, hal ini untuk mencegah efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan
- Informasikan pada dokter apabila keluhan tidak kunjung membaik
Artikel Lainnya: Kenali 2 Jenis Vertigo dari Gejala hingga Pengobatannya
Cara Penyimpanan
- Ikuti petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasan
- Simpan Narmig pada suhu antara 15 – 30 derajat celcius, pada tempat yang sejuk dan kering dan terlindung dari cahaya matahari langsung
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan
Efek Samping Narmig
Efek samping yang bisa saja timbul selama penggunaan Narmig, yaitu:
- Mengantuk
- Sindrom Ekstrapiramidal (gangguan gerak tubuh)
- Gangguan pencernaan (mual, muntah, mulut kering)
- Peningkatan berat badan
- Reaksi hipersensitif
Overdosis
Penggunaan dosis berlebihan pada Narmig meningkatkan risiko timbulnya efek samping seperti sindrom ekstrapiramidal, muntah, hingga tidak sadarkan diri.
segera pergi ke pelayanan medis terdekat apabila ditemukan gejala diatas. Penanganan kegawatdaruratan hanya boleh dilakukan oleh tenaga medis profesional.
Kontraindikasi
Sebaiknya hindari penggunaan apabila Anda Memiliki kondisi:
- Hipersensitif terhadap Cinnarizine
- Penyakit Parkinson
- Anak < 5 tahun
Interaksi Obat Narmig dengan Obat Lain
Informasikan pada dokter mengenai semua obat yang sedang Anda konsumsi. Beberapa obat yang diberikan bersama dengan Narmig dapat menurunkan efektivitas atau meningkatkan toksisitas, seperti:
- Obat antidepresan, barbiturat, hipnotik, analgetik opioid, antipsikotik, ansiolitik dapat meningkatkan efek sedatif Cinnarizine
List di atas mungkin tidak memuat semua obat yang berinteraksi dengan Narmig. Informasikan pada dokter semua obat baik obat kimiawi, herbal atau vitamin yang sedang atau akan Anda konsumsi.
Tidak semua obat berinteraksi dengan Narmig, namun terapi tetap disesuaikan tergantung kondisi kesehatan Anda.
Peringatan dan Perhatian Penggunaan
- Sebelum mengonsumsi obat ini sebaiknya informasikan pada dokter jika Anda memiliki riwayat alergi. Obat ini mungkin memiliki zat tambahan yang dapat memicu reaksi alergi. Tanyakanlah kepada apoteker untuk penjelasan lebih detailnya
- Informasikan pada dokter tentang kesehatan dan riwayat kesehatan Anda, terutama:
- Hindari mengonsumsi alkohol selama menjalani terapi
- Obat ini menyebabkan kantuk. Hindari melakukan aktivitas yang memerlukan kesadaran seperti menyetir, atau menjalankan mesin
- Informasikan dokter jika Anda akan menggunakan obat ini bersama dengan obat lain, baik kimiawi maupun herbal
- Informasikan pada dokter mengenai kondisi kesehatan Anda, apakah sedang hamil, persiapan kehamilan, atau menyusui. Kondisi ini akan menjadi pertimbangan untuk menghindari efek samping atau efek lain yang tidak diinginkan
Artikel Lainnya: Berbagai Komplikasi Dehidrasi yang Harus Diwaspadai
Kategori Kehamilan
Kategori C. Studi pada hewan menunjukkan adanya efek samping pada janin, tapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Peringatan Kehamilan
Informasikan pada dokter apabila Anda sedang hamil atau sedang dalam program kehamilan, terapi akan dipertimbangkan tergantung kondisi kehamilan Anda.
Namun perlu diingat, terapi akan diberikan apabila lebih besar manfaat yang didapatkan daripada potensi risiko pada janin.
Peringatan Menyusui
Tidak ada informasi kandungan dalam Narmig dapat terdistribusi ke dalam ASI. Konsultasikan pada dokter jika akan mengonsumsi obat ini saat menyusui.
Penyakit Terkait
Rekomendasi Obat Sejenis Narmig
Yuk #JagaSehatmu, jangan tunggu sakit. Segera download aplikasi KlikDokter dan manfaatkan layanan konsultasi kesehatan dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter.
[LUF]
Erela. Februari 2023. Produk - Narmig
Drugs and Lactation Database. Februari 2023. Cinnarizine
Medscape. Februari 2023. Cinnarizine tablets
MIMS Indonesia. Februari 2023. Cinnarizine