Vitamin dan Suplemen Dewasa

Formom

apt. Annas Reza, S.Farm, 06 Feb 2023

Ditinjau Oleh apt. Yulia Hakimatun Adilah, S.Farm

Icon ShareBagikan
Icon Like

Formom adalah suplemen yang mengandung berbagai macam vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan menyusui. Ketahui informasi selengkapnya di sini.

Formom

Formom

Golongan

Obat Bebas

Kategori 

Vitamin dan Suplemen ibu hamil

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan Anak

Bentuk Obat

Kaplet salut selaput

Formom untuk ibu hamil dan menyusui

Kategori A: Studi pada hewan dan manusia tidak menunjukkan adanya efek samping pada janin.

Peringatan Menyusui: Komponen dalam Formom dapat terdistribusi ke dalam ASI. Namun multivitamin yang mengandung zat besi secara umum aman saat menyusui berdasarkan studi klinis selama tidak melebihi dosis yang direkomendasikan. Bila kamu sedang menyusui sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Pengertian 

Ibu hamil dan menyusui rentan kekurangan sel darah merah. Hal ini ditandai dengan merasa lesu, sakit kepala, kliyengan, dan nafsu makan ikut menurun. Untuk mengatasinya, selain dengan mengonsumsi asupan bernutrisi, minum multivitamin dan mineral sebagai penambah darah juga dapat dilakukan. Salah satu multivitamin dan mineral tersebut adalah Formom.

Formom adalah suplemen untuk ibu hamil dan menyusui yang dikemas dalam bentuk sediaan kaplet.

Formom adalah multivitamin yang mengandung vitamin B1, B2, B12, B6, D dan C; serta Beta-carotene, Ca Lactate, Ca Pantothenate, Copper sulfate, asam folat, Fe Fumarate, Nikotinamid, kalium iodide, natrium fluoride. Fungsi Formom adalah membantu menambah darah, meningkatkan nafsu makan, serta menguatkan tubuh.

Formom Tergolong dalam obat bebas, Formom tersedia dalam bentuk Kaplet salut selaput. Simak selengkapnya dibawah ini

Artikel lainnya: Cara Menjaga Tensi Normal Ibu Hamil Demi Kesehatan Mama dan Janin 

Keterangan 

Formom Kaplet salut selaput

  • Golongan: Obat Bebas 
  • Kelas Terapi: Vitamin dan Suplemen Ibu Hamil
  • Kandungan: Vitamin B1 10 mg, B2 2,5 mg, B12 4 mcg, B6 15 mg, D 400 IU dan C 100 mg; serta Beta-carotene 10.000 IU, Ca Lactate 250 mg, Ca Pantothenate 7,5 mg, Cupri sulfate 0,1 mg, asam folat 1000 mcg, FE Fumarate 90 mg, Nikotinamid 20 mg, kalium iodida 100 mcg, natrium fluorida 1 mcg.
  • Kemasan: Boks, Strip @ 10 Kaplet salut selaput
  • Farmasi: Pyridam Farma
  • Harga Formom: Rp 28.000 – Rp 35.000 per strip

Kegunaan 

Formom memiliki beberapa kegunaan seperti:

  • Membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral pada ibu hamil dan menyusui
  • Mencegah anemia karena kekurangan zat besi pada ibu hamil
  • Membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral selama masa penyembuhan dan kehamilan
  • Membantu menjaga kesehatan

Dosis & Cara Penggunaan 

Berikut dosis dan cara penggunaan Formom

Tujuan: Memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral

Bentuk: Kaplet salut selaput

  • Dewasa: 1 Kaplet salut selaput per hari diminum saat perut kosong, yakni sekitar 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan.

Cara Menggunakan 

  • Ikuti instruksi penggunaan yang tertera pada kemasan atau sesuai anjuran dokter
  • Formom sebaiknya diminum saat perut kosong. Minumlah segelas air setelah mengonsumsi Formom baik untuk tablet. Konsumsi obat secara teratur dan pada waktu yang sama
  • Jangan melebihkan atau mengurangi dosis dari yang dianjurkan, hal ini untuk mencegah efektifitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan

Artikel lainnya: Bahaya Anemia Mengintai Ibu Menyusui  

Cara Penyimpanan

  • Ikuti petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasan
  • Simpan Formom pada suhu antara 20 - 25 derajat celcius, pada tempat yang sejuk dan kering dan terlindung dari cahaya matahari langsung
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan
  • Jangan simpan di tempat lembap, seperti kamar mandi 
  • Jangan simpan di freezer 

Efek Samping 

Efek samping yang bisa saja timbul selama penggunaan Formom, yaitu:

  • Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, nyeri perut, diare, konstipasi
  • Feses hitam
  • Demam 

Overdosis

Penggunaan dosis berlebihan akan meningkatkan atau memperburuk risiko efek samping. 

Segera pergi ke pelayanan medis terdekat untuk mendapat penanganan kegawatdaruratan oleh tenaga medis profesional.

Kontraindikasi

Sebaiknya hindari penggunaan apabila memiliki kondisi:

  • Hipersensitif pada komponen dari Formom
  • Anemia yang tidak disebabkan karena kekurangan zat besi
  • Ulkus peptik
  • Hepatitis

Interaksi Obat 

Informasikan pada dokter mengenai semua obat yang sedang dikonsumsi. Beberapa obat yang diberikan bersama dengan Formom dapat menurunkan efektifitas atau meningkatkan toksisitas, seperti:

  • Penggunaan Vitamin D, Omeprazole, antibiotic quinolone, tetracycline dan levothyroxine dapat menurunkan penyerapan obat
  • Penggunaan dengan dimercaprol dapat meningkatkan risiko nefrotoksik
  • Penggunaan dengan chloramphenicol dapat mengganggu metabolisme penyerapan.

Daftar di atas mungkin tidak memuat semua obat yang berinteraksi dengan Formom. Maka diingatkan untuk menginformasikan pada dokter semua obat baik obat kimiawi, herbal atau vitamin yang sedang atau akan kamu konsumsi.

Tidak semua obat berinteraksi dengan Formom, namun terapi tetap disesuaikan tergantung kondisi kamu. 

Peringatan dan Perhatian 

  • Sebelum mengonsumsi obat ini sebaiknya kamu informasikan kepada dokter jika kamu memiliki riwayat alergi, obat ini mungkin memiliki zat tambahan yang dapat memicu reaksi alergi. Tanyakanlah kepada apoteker untuk penjelasan lebih detailnya.
  • Informasikan pada dokter tentang kesehatan dan riwayat kesehatan kamu terutama 
  • Kelebihan zat besi dalam tubuh
  • Anemia yang tidak disebabkan karena kekurangan zat besi
  • Diabetes 
  • Gangguan pencernaan
  • Gangguan hati
  • Informasikan pada dokter jika akan menggunakan obat ini bersama dengan obat lain baik kimiawi ataupun herbal
  • Beberapa komponen dalam Formom dapat mengganggu hasil pemeriksaan laboratorium, beritahu dokter apabila kamu akan melakukan pemeriksaan lab
  • Tidak disarankan untuk mengonsumsi Formom sesudah makan, sebab makanan dapat mengurangi penyerapan obat terutama kopi, telur, susu, teh, serta olahan gandum. Maka disarankan untuk mengonsumsi Formom sebelum makan saat perut kosong
  • Jangan gunakan Formom melebihi dosis yang dianjurkan
  • Informasikan pada dokter mengenai kondisi kesehatan, apakah kamu sedang hamil, persiapan kehamilan, atau menyusui, hal ini akan menjadi pertimbangan untuk menghindari efek samping atau efek-efek yang tidak diinginkan lainnya

Artikel lainnya: Daftar Buah Penambah Darah untuk Ibu Hamil 

Kategori Kehamilan

Kategori A: Studi pada hewan dan manusia tidak menunjukkan adanya efek samping pada janin.

Peringatan Kehamilan

Terapi akan diberikan apabila lebih besar manfaat yang didapatkan daripada potensi risiko pada janin.

Peringatan Menyusui

Komponen dalam Formom dapat terserap ke dalam ASI. Namun multivitamin yang mengandung zat besi secara umum aman saat menyusui berdasarkan studi klinis selama tidak melebihi dosis yang direkomendasikan. Konsultasikan pada dokter jika akan mengonsumsi obat ini saat menyusui.

Penyakit Terkait 

Alternatif Obat Lain 

Jangan tunggu sakit. Manfaatkan layanan konsultasi kesehatan langsung dengan dokter di fitur Tanya Dokter online. Yuk, sama-sama #JagaSehatmu.

[LUF/NM]