THT

Jenis Obat Telinga Infeksi dan Perawatannya di Rumah

Maskah, 27 Nov 2022

Ditinjau Oleh dr. Devia Irine Putri

Telinga infeksi menyebabkan rasa sakit yang mengganggu. Cari tahu jenis obat telinga infeksi baik medis dan alami berikut ini!

Jenis Obat Telinga Infeksi dan Perawatannya di Rumah

Telinga kamu pernah mengeluarkan cairan? Bisa jadi itu tanda infeksi telinga. Pasalnya, infeksi telinga sering menyebabkan tumpukan carian di belakang gendang telinga. Kondisi ini biasanya diikuti rasa nyeri hingga gangguan pendengaran. 

Bila tidak ditangani dengan serius, infeksi ini dikhawatirkan akan menyebabkan gendang telinga pecah dan efek serius lainnya termasuk kerusakan pendengaran.

Oleh karena itu, yuk cari tahu obat telinga infeksi dan berapa lama penyembuhan untuk kondisi ini!

Obat Infeksi Telinga yang Direkomendasikan Dokter

Infeksi telinga terjadi ketika bakteri atau virus menginfeksi cairan yang menumpuk di bagian belakang gendang telinga. Nantinya, cairan yang terinfeksi ini akan menyebabkan pembengkakan dan menimbulkan rasa sakit.

Biasanya kondisi infeksi telinga dapat sembuh dengan sendirinya dalam hitungan minggu. Namun, pada beberapa kasus, proses penyembuhannya lebih lama bahkan membutuhkan penanganan dari dokter.

Adapun diagnosis beberapa jenis infeksi telinga yang umum terjadi, di antaranya:

  • Infeksi telinga luar (otitis eksterna)
  • Infeksi telinga tengah yang bersifat akut (otitis media akut)
  • Infeksi telinga tengah yang bersifat kronis (otitis media kronis)

Pengobatan untuk telinga infeksi akan disesuaikan dengan penyebab dan kondisi sakit yang dialami. Faktor lain, seperti usia dan keturunan juga menjadi pertimbangan.

Lebih jelasnya, mari bahas satu per satu obat untuk mengatasi infeksi telinga yang biasa direkomendasikan dokter:

1. Antibiotik

Antibiotik digunakan untuk mengatasi infeksi telinga akibat bakteri. Dokter akan meresepkan antibiotik berupa obat minum atau obat tetes sesuai dengan kondisi pasien.

Melansir Mayo Clinic, khusus untuk infeksi telinga pada anak, antibiotik hanya akan diberikan dalam kondisi tertentu, di antaranya:

  • Anak-anak berusia 6 bulan ke atas dengan nyeri telinga sedang hingga parah di satu atau kedua telinga selama setidaknya 48 jam atau suhu 39 derajat Celcius atau lebih tinggi
  • Anak-anak 6 hingga 23 bulan dengan nyeri telinga tengah ringan di satu atau kedua telinga selama kurang dari 48 jam dan suhu kurang dari 39 Celcius.
  • Anak-anak 24 bulan dan lebih tua dengan nyeri telinga tengah ringan di satu atau kedua telinga selama kurang dari 48 jam dan suhu kurang dari 39 Celcius.
  • Anak-anak di bawah usia 6 bulan dengan otitis media akut lebih mungkin diobati dengan antibiotik tanpa waktu tunggu pengamatan awal.

Antibiotik harus digunakan sesuai dengan anjuran dokter, baik dosis dan waktu pemakaiannya. Pastikan kamu tidak melewatkan satu dosis pun. Sebab, hal tersebut dapat menyebabkan infeksi berulang dan resistensi bakteri terhadap antibiotik.

Jika infeksinya disebabkan oleh bakteri (bukan virus), kamu mungkin akan menerima antibiotik oral atau topikal.

Antibiotik yang umum diberikan dokter adalah amoxicillin. Namun, kamu juga bisa diresepkan antibiotik lain. Pemberiannya disesuaikan dengan jenis bakteri penyebab infeksi telinga.

Biasanya, dalam waktu 48-72 jam, gejala pasien yang menggunakan antibiotik akan mereda. Antibiotik jenis amoxicillin juga menjadi obat infeksi telinga bernanah.

2. Antivirus

Antivirus digunakan untuk mengatasi infeksi telinga yang disebabkan oleh herpes zoster atau sindrom Ramsay-Hunt. Pasalnya, pada kondisi ini saraf yang melayani otot wajah dapat terinfeksi dan menyebabkan pembengkakan hingga kelumpuhan parsial.

“Obat infeksi telinga tergantung dengan penyebabnya, jika karena virus maka diresepkan antivirus, seperti acyclovir,” kata dr. Devia Irene Putri.

3. Antijamur

Jika infeksi telinga disebabkan jamur maka obat antijamur mungkin akan diresepkan dokter untuk mengatasinya.

Kendati demikian, gejala infeksi telinga akibat jamur memiliki ciri yang menyerupai infeksi bakteri. Oleh karena itu, dokter akan memberikan antibiotik terlebih dahulu sebelum antijamur.

Menurut dr. Devia Irene Putri beberapa jenis obat antijamur untuk infeksi telinga, yaitu fluconazole, miconazole, ketoconazole, dan clotrimazole.

4. Obat Pereda Nyeri, Dekongestan, dan Anti Radang

Infeksi telinga dapat menimbulkan rasa sakit bagi penderitanya. Bila sudah parah, pasien akan merasa terganggu sepanjang hari. Oleh karena itu, dokter akan meresepkan obat pereda nyeri untuk mengurangi rasa sakit.

Dokter akan menyarankan untuk menggunakan paracetamol yang dijual bebas atau ibuprofen untuk menghilangkan rasa sakit.

5. Pemasangan Tabung Telinga

Tabung telinga atau miringotomi mungkin digunakan jika infeksi terjadi berulang atau dalam jangka panjang (otitis media kronis).

Pasien yang dinyatakan sembuh namun masih memiliki penumpukan cairan di telinga (otitis media dengan efusi) juga perlu menggunakan prosedur ini.

Nantinya, tabung telinga akan membantu mengalirkan cairan dari telinga tengah. Ahli bedah akan membuat lubang kecil di gendang telingan untuk menyedot cairan keluar dari telinga tengah.

Tabung kecil ini (tympanostomy) akan ditempatkan di lubang untuk membantu ventilasi telinga tengah dan mencegah penumpukan lebih banyak cairan. Tabung akan berada di telinga selama 4-18 bulan dan akan rontok dengan sendirinya.

Perawatan Alami untuk Meringankan Gejala Infeksi Telinga

Perawatan Alami untuk Meringankan Gejala Infeksi Telinga

Selain menggunakan obat yang diresepkan dokter, kamu juga dapat meringankan gejala infeksi telinga dengan perawatan rumahan, di antaranya:

1. Kompres Panas dan Dingin

Kompres digunakan untuk meredakan rasa sakit akibat infeksi telinga. Kamu dapat menggunakan kompres panas atau dingin sesuai dengan selera. Lalu letakkan kompres di bagian telinga yang sakit.

Pastikan kamu membungkus kompres dengan handuk atau kain lembut. Tujuannya agar suhu panas dan dingin yang ada di kompres tidak langsung menyentuh kulit.

Perhatikan juga suhunya, jangan terlalu panas dan dingin. Kompres yang terlalu panas dapat menyebabkan luka bakar.

2. Tidur dengan Posisi Kepala Lebih Tinggi

Posisi kepala saat tidur dapat memengaruhi kondisi infeksi telinga. Pastikan untuk menggunakan dua bantal atau lebih agar telinga yang sakit lebih tinggi dari bagian tubuh lainnya.

Misalnya, telinga kiri kamu infeksi, maka tidurlah di sisi kanan. Tekanan akibat posisi yang salah dapat menambah rasa sakit akibat infeksi

3. Latihan Leher

Latihan leher digunakan sebagai cara alami mengatasi sakit akibat infeksi telinga. Cobalah gerakan memutar dan meregangkan leher untuk mengurangi tekanan pada saluran telinga.

Artikel Lainnya: Telinga Tiba-Tiba Tak Bisa Mendengar, Jangan-Jangan Otitis Media Akut

Berapa Lama Infeksi Telinga Sembuh?

Infeksi telinga dapat sembuh dengan sendirinya tanpa perlu penanganan medis. Biasanya waktu penyembuhan gejala infeksi telinga berkisar 2-3 hari. Kendati demikian, beberapa kasus perlu dikonsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Telinga adalah bagian dari sistem pendengaran yang penting. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu #JagaSehatmu dan kondisi telinga agar terhindar dari infeksi.

Jika perlu berkonsultasi seputar sistem pendengaran, tanyakan langsung pada dokter THT dengan memanfaatkan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(APR/JKT)

Otitis Media AkutInfeksi Telinga