HomeInfo SehatKulitDampak Buruk Contouring Sunscreen bagi Kulit Wajah
Kulit

Dampak Buruk Contouring Sunscreen bagi Kulit Wajah

Zahra Aminati, 19 Okt 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Muncul tren di TikTok saat wanita menggunakan sunscreen untuk contouring pada wajah. Hati-hati, bahaya contouring sunscreen tidak sepele. Ketahui di sini.

Dampak Buruk Contouring Sunscreen bagi Kulit Wajah

Populer di TikTok, para wanita tengah gemar menerapkan tren menggunakan sunscreen untuk contouring wajah. Tren ini dijuluki “Suntan Contouring”. 

Caranya, seluruh wajah dilapisi dulu dengan sunscreen SPF 30. Kemudian, lapisi wajah dengan sunscreen SPF 90 pada garis rahang dan batang hidung. Hasilnya, wajah memiliki tampilan contour alami tanpa makeup

Namun, contouring sunscreen tidak aman bagi kesehatan kulit wajah. Baca ulasan berikut ini.

Bahaya Contouring dengan Sunscreen

Dokter Arina Heidyana mengatakan, “Sunscreen berguna untuk melindungi wajah dari bahaya sinar UV. Kalau digunakan tidak merata seperti tren, bagian wajah yang tidak terkena sunscreen cukup bisa memiliki tanda-tanda penuaan dini, flek hitam, kulit kering, atau bahkan kanker kulit.” 

Artikel Lainnya: Mengenal Efek Tingling saat Pakai Skincare, Apakah Berbahaya?

Pasalnya, masing-masing area kulit mungkin terkena jumlah paparan sinar matahari yang tidak sama. 

Bila bagian wajah dengan kadar SPF rendah terkena sinar matahari yang sangat intens, justru dampak buruk yang mungkin terjadi.

Menurut seorang dokter kulit dan profesor di Cornell’s medical school, AS, dr. Michelle Hendry mengatakan tren ini bukanlah cara contouring yang benar. 

Ia menjelaskan, paparan sinar UV bersifat karsinogen (zat penyebab pertumbuhan sel kanker). Penggunaan sunscreen seperti tren suntan contouring malah akan menyebabkan masalah kulit. 

Mengoleskan sunscreen SPF tinggi hanya pada pipi, dahi, dan dagu (area contouring) malah akan membuat cahaya matahari masuk ke kulit yang tidak terlindungi secara maksimal. 

Selain tidak aman, contouring dengan sunscreen juga belum pasti efektif. Sebab, Anda tidak bisa mengontrol jumlah paparan sinar UV untuk membuat area wajah tertentu menjadi cokelat.

Dokter kulit di Amerika Serikat, dr. Rachel Nazarian mengatakan kulit bisa terbakar matahari secara tidak merata. Hasil contour yang direncanakan juga belum tentu tercapai.

Artikel Lainnya: Efek Buruk Membersihkan Wajah Menggunakan Tisu Basah

Penggunaan Sunscreen yang Disetujui Para Ahli

Untuk melindungi kulit wajah dari sinar matahari, sunscreen dapat digunakan sebanyak 2 ruas jari. Namun, jika tidak digunakan dengan tepat, pemakaian sunscreen akan sia-sia. 

Dokter Nazarian merekomendasikan untuk memilih sunscreen dengan minimal SPF 30 untuk seluruh tubuh. “Pastikan juga untuk memakai sunscreen ulang setiap dua jam sekali,” ujarnya. 

Sebelum menggunakan, sebaiknya sunscreen dikocok terlebih dahulu untuk mencampur semua partikel yang mungkin menggumpal di dalam kemasan. 

Pakai sunscreen pada bagian tubuh yang rentan terpapar sinar matahari, termasuk telinga dan kaki. 

Carilah produk tabir surya yang tahan air jika rentan berkeringat atau beraktivitas di kolam renang. Gunakan sunscreen dengan kandungan air jika memiliki kulit berminyak atau rentan berjerawat

Itulah bahaya contouring sunscreen yang viral di TikTok. Risikonya dinilai lebih banyak dibanding manfaat atau tampilan yang dihasilkan.

Bila ingin tanya lebih lanjut seputar kecantikan kulit wajah, chat dokter online menggunakan LiveChat dokter kulit

(FR/AYU)

kesehatan kulitsunscreenSkincare

Konsultasi Dokter Terkait