Manfaat Makan Buah Goji Berry Untuk Kesuburan

Berbagai cara akan dilakukan pasangan suami istri demi mendapatkan keturunan. Sayangnya, tidak semua pasutri memiliki kondisi kesehatan reproduksi atau tingkat kesuburan yang baik. 

Namun tenang saja, ada satu makanan yang disebut-sebut efektif untuk meningkatkan kesuburan, yakni buah goji berry. Untuk tahu informasi selengkapnya, simak ulasan berikut ini.

Buah yang termasuk ke dalam jenis beri-berian ini umumnya kerap dijual di pasar dalam bentuk yang sudah dikeringkan atau ditumbuk halus menjadi bubuk. Tak hanya itu, buah goji berry juga sering ditambahkan ke dalam banyak suplemen atau campuran jus. 

Artikel Lainnya: Kenali Manfaat Aneka Jenis Buah Berry bagi Kesehatan Anda

Melansir dari Healthline, goji berry merupakan buah yang memiliki sumber nutrisi tinggi. Di dalam lima sendok makan buah goji berry atau setara 28 gram bubuk buah tersebut, mengandung nutrisi berikut ini:

• 98 kalori
• 4 gram protein 
• 0,1 gram lemak 
• 21,6 gram karbohidrat 
• 3,6 gram serat
• 21,8 gram gula 
• Zat Besi
• Vitamin A
• Vitamin C

Kandungan zat besi di dalam goji berry merupakan mineral yang baik bagi tubuh. Zat besi berfungsi menghasilkan sel darah merah dan mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh. 

Sementara itu, vitamin A dan C di dalam buah goji berry berperan sebagai antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang membantu menetralkan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel dalam tubuh.

Artikel Lainnya: Manfaat Buah Kedondong untuk Kesehatan

Diwartakan dari Natural Fertility, tingkat kesuburan pria bisa menurun akibat adanya stres oksidatif di dalam tubuhnya.

Akibat stres oksidatif, jumlah dan fungsi sperma pria bisa berkurang. Hal inilah yang nantinya menyebabkan masalah kesuburan. Salah satu cara untuk memerangi stres oksidatif adalah dengan menggunakan antioksidan.

Di dalam penelitian tersebut, para ilmuwan menggunakan buah goji berry sebagai sumber antioksidan. Efek antioksidan ini diyakini dapat membantu menangkal stres oksidatif penyebab kemandulan.

Setelah diberikan asupan buah goji berry selama dua bulan, para pria mengalami peningkatan jumlah sperma dari normal menjadi di atas rata-rata normal, yakni 20 juta sperma per mL air mani. 

Artikel Lainnya: Yuk, Kenali Manfaat Buah dan Sayur Berwarna Ungu bagi Kesehatan

Lalu, melansir Well Fit Studio, sebuah penelitian yang diujicobakan kepada hewan juga menemukan hal serupa. Antioksidan dari goji berry dapat meningkatkan kesehatan dan motilitas (kemampuan gerak) sperma hewan.

Bahkan, goji berry mampu mengatur kadar gula dalam tubuh yang baik untuk wanita dengan kondisi sindrom ovarium polikistik  (PCOS). Kondisi PCOS ini bisa menyebabkan wanita mengalami gangguan kesuburan. 

Menanggapi hal ini, dr. Astrid Wulan Kusumoastuti pun setuju bahwa kandungan antioksidan memang bisa mengatasi masalah kesuburan. 

Hanya saja, tidak semua masalah kesuburan bisa diatasi dengan meningkatkan asupan antioksidan. Sebab, masalah kesuburan bisa disebabkan oleh berbagai macam faktor. 

“Antioksidan memiliki banyak manfaatnya bagi tubuh, termasuk mencegah peradangan dan memperbaiki berbagai fungsi tubuh. Antioksidan tidak serta merta langsung meningkatkan kesuburan. Namun, buah yang tinggi antioksidan secara umum baik untuk tubuh, termasuk untuk sistem reproduksi,” kata dr. Astrid

Artikel Lainnya: Buah Terbaik untuk Ibu Hamil, Apa Saja?

Dokter Astrid turut menegaskan, “Perlu diingat, ketika mengalami kesulitan memiliki anak, penyebab dan faktornya harus diketahui dan ditangani terlebih dahulu. Belum tentu bisa diatasi hanya dengan konsumsi makanan seperti goji berry saja.” 

Karena itu, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan dan kebidanan jika memang ingin memiliki momongan dan mengobati masalah kesuburan. 

Buah goji berry dianggap aman untuk dikonsumsi dan tidak memiliki efek samping. Namun, Anda tetap perlu membatasi asupan goji berry karena kandungan gulanya termasuk tinggi. 

Anda bisa langsung mengonsumsi goji berry kering dan ditambahkan ke dalam semangkuk smoothies atau campuran jus buah lainnya. 

Untuk tahu informasi kesehatan lainnya, baca terus artikel di aplikasi Klikdokter.

(OVI/JKT)