Diet dan Nutrisi

Kaya Serat, Ini Manfaat Rebung untuk Kesehatan

Krisna Octavianus Dwiputra, 24 Des 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Rebung bukan sembarang sayur. Ini karena Anda bisa memetik sejuta manfaat dari makanan yang berasal dari akar bambu ini. Apa saja keuntungan mengonsumsinya?

Kaya Serat, Ini Manfaat Rebung untuk Kesehatan

Siapa yang suka menyantap rebung? Jangan Anda kira makanan ini tidak ada khasiatnya sama sekali. Ini karena faktanya Anda bisa mendapatkan banyak manfaat untuk kesehatan dari salah satu bagian dari bambu ini.

Rebung adalah tunas muda yang tumbuh dari akar bambu. Penduduk Indonesia maupun Asia umumnya memanfaatkan rebung bambu sebagai bahan makanan. Rebung bambu termasuk salah satu sayuran yang disukai banyak orang karena teksturnya yang renyah dan rasa manis serta aroma khas yang dimilikinya.

Mungkin sebelumnya tidak terpikirkan manfaat rebung oleh banyak orang. Tapi pernah diteliti di India oleh Nirmala Chongtham dan rekan terkait manfaat dari bagian bambu ini. 

Penelitian yang dipublikasikan pada jurnal Wiley Online Library ini menyebut bahwa rebung memiliki kapasitas antioksidan karena adanya senyawa fenolik. Selain itu, salah satu yang menonjol dari rebung adalah karena tanaman ini memiliki kandungan serat yang tinggi.

Manfaat Kesehatan Rebung

Jadi, mulai sekarang jangan sepelekan rebung yang Kamu makan. Mereka memiliki manfaat karena kaya akan kandungan serat. Berikut manfaatnya yang perlu Kamu ketahui.

  1. Memperbaiki Pencernaan

Melansir dari Livestrong, rebung adalah sumber serat makanan yang baik. Porsi rebung sebanyak 3,5 ons  yang sudah matang menghasilkan 4% serat yang Kamu butuhkan setiap hari. Sedangkan rebung kalengan, memberikan 6% dari nilai harian. 

Ya, serat memang memiliki banyak manfaat untuk mengatasi saluran cerna. Menurut dr. Fiona Amelia, MPH dari KlikDokter, serat mampu menurunkan peradangan usus.

"Bakteri usus mencerna serat melalui proses fermentasi. Hasil samping dari proses tersebut adalah asam lemak rantai pendek (short-chain fatty acid), seperti asetat, propionat, dan butirat. Ketiganya merupakan makanan utama sel-sel di dalam usus besar,” ujar dr Fiona 

“Oleh sebab itu, konsumsi serat setiap hari dapat menurunkan peradangan usus. Sehingga dapat membantu pemulihan penyakit saluran cerna, seperti sindrom iritasi usus (irritable bowel syndrome), penyakit Crohn, dan kolitis ulseratif," tambahnya.

  1. Menurunkan Kadar Kolesterol

Serat pada rebung dapat bermanfaat terkait hal ini. Kadar kolesterol jahat (LDL) yang tinggi merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung dan stroke. Secara angka, efek serat dalam menurunkan kadar kolesterol memang tidak besar, 

Hanya dapat menurunkan kadar kolesterol total sebanyak 1,7 mg/dL dan kadar kolesterol jahat (LDL) sebesar 2,2 mg/dL. Ini melalui konsumsi 2–10 gram serat larut per hari.

"Meski demikian, para pakar tetap menganggap penting peran serat terhadap penurunan kadar kolesterol. Ini karena karena sudah banyak studi yang mengonfirmasi bahwa risiko penyakit jantung akan menjadi semakin kecil bila seseorang mengonsumsi serat dalam jumlah cukup setiap hari," kata dr. Fiona.

  1. Menurunkan Berat Badan

Bila Kamu mengonsumsi 3,5 ons atau ¾ cangkir rebung yang sudah dimasak, kalori yang dihasilkan hanya 12-19 kalori. Selain itu, dikutip dari Livestrong, rebung tidak mengandung lemak jahat dan natrium sehingga tak perlu takut dengan penumpukan lemak.

Artikel Lainnya: Beragam Makanan Sehat yang Bisa Anda Santap Sesuai Usia

  1. Menstabilkan Kadar Gula Darah

Studi selama lebih dari tiga dekade menunjukkan bahwa makanan tinggi serat, khususnya serat larut, memiliki indeks glikemik yang rendah. Dalam hal ini, serat larut akan memperlambat penyerapan glukosa sehingga tidak menimbulkan peningkatan kadar gula darah secara tiba-tiba setelah makan.

  1. Menurunkan Risiko Kanker Usus Besar

Kanker usus besar merupakan penyebab kematian akibat kanker terbanyak nomor tiga di dunia. Kabar baiknya, risiko kanker usus besar bisa diturunkan dengan mengonsumsi makanan tinggi serat. Kamu bisa mengonsumsi rebung jika ingin terhindar dari masalah kesehatan ini.

Manfaat Tambahan

Selain manfaat yang dirasakan karena kandungan serat, ada manfaat tambahan dari rebung. Masih menurut penelitian Nirmala Chongtham, rebung diketahui kaya akan komponen nutrisi, terutama protein, karbohidrat, mineral, dan rendah lemak dan gula. 

"Rebung bebas dari residu toksisitas dan tumbuh tanpa aplikasi pupuk. Rebung dilaporkan memiliki aktivitas antikanker, antibakteri, dan antivirus," ujar para peneliti.

Meningkatnya tren kesadaran kesehatan di kalangan konsumen telah merangsang bidang peneliti makanan fungsional nabati dan rebung bisa menjadi salah satunya. Rebung sekarang menjadi bahan umum dalam sereal sarapan, jus buah, produk roti dan daging, saus, keju parut, kue, pasta, makanan ringan, dan banyak produk makanan lainnya di berbagai dunia.

Buat Kamu yang masih menyepelekan rebung, sekarang harus berubah pikiran. Manfaatnya sangat luar biasa terutama karena kandungan seratnya yang tinggi. Mulai sekarang konsumsi rebung lebih rajin, ya!

Jika Kamu ingin konsultasi dengan dokter, Kamu bisa menggunakan Live Chat di aplikasi KlikDokter.

[RPA/AYU]

rebungSerat

Konsultasi Dokter Terkait