Berita Kesehatan

Ibunda SBY Meninggal Dunia

Rudolf Valentino Santana, 31 Agt 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Ibunda SBY – Siti Habibah – meninggal dunia setelah beberapa waktu dirawat intensif di rumah sakit akibat kondisinya yang terus menurun.

Ibunda SBY Meninggal Dunia

Ibunda Presiden keenam RI, SBY – Susilo Bambang Yudhoyono –– meninggal dunia  pada Jumat (30/8/2019) kemarin sekitar pukul 19.21 di RS Mitra Cibubur. Dilansir Kompas, informasi terkait meninggalnya Siti Habibah – ibunda SBY – ini dibenarkan Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari.

Sebelum berpulang, mendiang Eyang Siti Habibah sempat dirawat di rumah sakit tersebut sejak awal Agustus. Tidak ada informasi mengenai penyakit spesifik yang diderita ibunda SBY. Kondisi fisik yang menurun karena faktor usia diduga menjadi penyebab  yang paling dominan.

Meninggalnya ibunda SBY ini seakan menambah kedukaan yang masih dialami keluarga SBY. Sebelumnya, sang istri, Ani Yudhoyono meninggal karena kanker darah pada 1 Juni 2019 lalu. Ibu Ani sendiri sempat dirawat intensif di National University Hospital Singapura sejak Februari sebelum akhirnya wafat pada Juni 2019.

Jenazah Eyang Habibah rencananya dimakamkan pada Sabtu (31/8) ini di TPU Tanah Kusir, setelah sebelumnya disemayamkan di kediaman pribadi SBY di Puri Cikeas.

Kondisi lansia mudah drop dan rentan terserang penyakit

Menurunnya kondisi Siti Habibah – ibunda SBY – beberapa waktu sebelum akhirnya meninggal Jumat (31/8) kemarin, menunjukkan bahwa kondisi lansia yang lemah mudah sekali terserang penyakit. 

Ada sejumlah penyakit yang sangat mudah menyerang lansia. Beberapa jenis penyakit yang mudah menyerang kesehatan kelompok ini antara lain hipertensi atau tekanan darah tinggi, radang sendi, stroke, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) dan diabetes mellitus. 

Adanya sejumlah penyakit yang mudah mendera lansia tersebut semakin membahayakan ketika kondisi lansia juga mudah drop. Menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter ada sejumlah kondisi yang menyebabkan kondisi lansia mudah menurun. 

Kemampuan sel-sel yang menurun dalam tubuh lansia sangat rentan menyebabkan kondisi tubuh mereka drop. Selain itu daya tahan tubuh yang sudah melemah serta adanya penyakit yang sudah menyerang, juga makin melemahkan kondisi kesehatan lansia. 

Ditambah lagi kurangnya durasi tidur dan memburuknya kemampuan mengunyah makanan membuat lansia sangat rentan terserang malnutrisi. Kombinasi semua keadaan tersebut bisa menurunkan kondisi kesehatan lansia.

Merawat kesehatan lansia

Menurunnya kondisi kesehatan lansia – seperti dialami ibunda SBY sebelum meninggal – menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter, sebenarnya sangat wajar terjadi. Lansia atau mereka yang sudah berumur di atas 60 tahun pada umumnya mudah terserang penyakit atau sering mengalami badan lemas. Stamina dan sistem kekebalan tubuh lansia yang menurun rentan mengakibatkan kondisi tersebut.

Jika Anda perhatikan, seiring pertambahan usia pada seseorang menuju fase lansia, akan terjadi sejumlah penurunan fungsi pada tubuh. Beberapa perubahan yang umum dialami dalam fase ini adalah penurunan pendengaran, penglihatan, pengecapan rasa, melambatnya gerakan, dan gangguan keseimbangan. 

Meski demikian tanda-tanda bahwa kondisi fisik lansia akan drop bisa berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Ada yang mudah terserang penyakit, ada pula yang kesulitan berjalan. Di samping itu ada pula lansia yang jadi mengalami sulit tidur, dan ada juga yang mengalami gangguan pada otak.

Ada sejumlah kebiasaan sehat yang bisa Anda lakukan bersama lansia untuk menjaga kondisinya agar tidak mudah drop. Beberapa hal yang perlu dijaga agar bisa secara rutin dilakukan oleh lansia adalah berolahraga secara teratur, menjalankan pola makan yang sehat dan rutin memeriksakan diri ke dokter. Selain itu jika lansia sudah mulai minum obat untuk mengobati penyakitnya, lansia perlu mengonsumsinya secara rutin sesuai petunjuk yang diberikan oleh dokter.

Nah, jika ada anggota keluarga Anda yang mulai memasuki masa lansia, Anda perlu lebih mengawasinya dengan saksama. Jagalah kondisi lansia dengan selalu membimbingnya untuk menjalani pola hidup yang sehat. Tanpa Anda sadari, Anda juga  bisa turut menyiapkan diri Anda untuk memasuki masa lansia dengan lebih sehat.

Kondisi kesehatan lansia yang mudah drop memang sebenarnya hal yang wajar terjadi. Kondisi itu pula yang dialami Siti Habibah – ibunda SBY – sebelum meninggal dunia pada Jumat (30/8) kemarin. Meski kondisi lansia melemah adalah hal yang lumrah terjadi, namun kesehatan lansia bisa tetap dijaga dan dipelihara. Oleh karena itu, persiapkan kondisi kesehatan Anda saat lansia dengan selalu menjaganya sejak saat ini.

[RVS]

diabetes mellitusLansiaSBYAni YudhoyonoStrokeHipertensiradang sendiIbunda SBY

Konsultasi Dokter Terkait