Diet dan Nutrisi

17 Jenis Sayuran untuk Diet yang Bisa Kamu Coba

Aprinda, 25 Mei 2023

Ditinjau Oleh dr. Theresia Yunita

Saat diet, konsumsi sayuran harus ditingkatkan. Berikut berbagai pilihan sayuran yang cocok dan menyehatkan untuk diet!

17 Jenis Sayuran untuk Diet yang Bisa Kamu Coba

Saat menjalani diet, umumnya kamu harus mengurangi 500 kalori dari total kalori per harinya. Selain mengurangi porsi makan, pilihan makanan pun perlu diperhatikan agar asupan kalorinya berkurang.

Kebanyakan orang yang menjalani diet, akan meningkatkan konsumsi sayuran. Disampaikan oleh dr. Theresia Rina Yunita, “sebenarnya semua sayuran itu baik, asal tidak berlebihan.”

Beliau juga menambahkan, “Selama diet, tetap harus ada protein dan karbohidrat juga. Gizinya jadi seimbang, jadi jangan hanya makan sayur saja.”

Berikut ini sayuran untuk diet yang bebas kamu pilih agar berat badan berhasil turun:

1. Brokoli

Sebanyak 100 gram brokoli mengandung serat sebesar 2,4 gram. Serat menjadi zat gizi penting yang perlu kamu dapatkan setiap hari, apalagi jika sedang menjalani diet.

Zat gizi ini membantu kamu kenyang lebih lama sehingga menekan dorongan untuk ngemil makanan yang manis-manis. Di samping itu, brokoli juga mengandung sulforaphane.yang menurut penelitian bersifat antikanker. 

Itu artinya, mengonsumsi brokoli secara rutin diikuti dengan penerapan gaya hidup yang sehat bisa membantu mencegah risiko kanker di kemudian hari.

2. Bayam

Selain brokoli, kamu juga bisa memilih bayam sebagai sayuran untuk diet dan program mengecilkan perut. Bayam diketahui padat nutrisi tapi rendah kalori. 

Makan secangkir bayam mentah membantu kamu mencukupi kebutuhan vitamin A dan vitamin K. Kedua vitamin ini diperlukan tubuh untuk menjaga kesehatan mata dan mengoptimalkan proses pembekuan darah.

Sama seperti brokoli, konsumsi bayam secara rutin bisa menurunkan risiko kanker karena kandungan karoten dan lutein tinggi di dalamnya.

3. Wortel

Wortel menjadi sayuran kaya vitamin A yang bagus untuk diet. Tidak hanya menjaga kesehatan mata, vitamin A secara tidak langsung mendukung penurunan berat badan.

Jadi, vitamin A bisa membantu fungsi metabolisme jadi lebih baik. Itu artinya, proses pembakaran lemak di tubuh jadi optimal sehingga bisa membantu mengurangi berat badan.

4. Kangkung

Jika bosan dengan bayam, kamu bisa menggantinya dengan kangkung. Sayuran untuk diet ini kaya akan kalium yang membantu mengendalikan tekanan darah tetap normal.

Saat diet, kalium bisa membantu pemulihan otot lebih cepat setelah berolahraga dan menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh. Tentu manfaatnya ini sangat menguntungkan buatmu, karena selama diet, frekuensi olahraga jadi bertambah.

5. Kale

Sayuran yang jadi kembaran kangkung ini juga bisa jadi menu diet sehatmu. Konsumsi kale bersamaan dengan makanan tinggi karbohidrat, seperti nasi putih misalnya, bisa mencegah kenaikan lonjakan gula darah

Jadi, jika stok kangkung di rumah habis, kamu bisa memilih kale. Cara mengolah kale pun tidak jauh berbeda dengan kangkung. 

6. Selada

Benarkah Manfaat Rendaman Air Selada Bikin Ngantuk?

Salah satu menu sayuran andalan untuk diet adalah salad. Nah, dengan satu jenis sayur, seperti selada, sudah bisa kamu sajikan sebagai salad.

Selain kaya serat, selada juga tinggi kandungan airnya. Hal ini bisa membantumu kenyang lebih lama. Kamu bisa tambahkan potongan daging rebus tanpa lemak agar salad jadi lebih bernutrisi.

7. Kubis

Makanan yang satu ini bisa jadi sayuran tambahan untuk salad. Kadang, jika kamu tidak mau repot, kamu bisa menikmatinya menjadi lalapan mentah atau rebus. 

Kubis putih, hijau, merah, atau ungu punya nutrisi yang berbeda-beda. Salah satunya antioksidan yang disebut antosianin. Antioksidan pada kubis merah dan ungu diketahui lebih tinggi ketimbang kubis putih maupun hijau.

Senyawa antioksidan dari sayuran untuk diet ini bisa jaga kesehatan tubuhmu dari kerusakan radikal bebas, lho!

8. Mentimun

Pilihan sayuran kaya air bukan cuma selada, tapi ada juga mentimun. Kandungan air dan seratnya bisa memperlambat munculnya rasa lapar. 

Jadi, sangat aman jika kamu mengonsumsi mentimun sebagai menu masakan, jus, atau dinikmati langsungs sebagai camilan. Kandungan kalium yang tinggi dari mentimun juga bisa menstabilkan tekanan darahmu selama diet.

Artikel Lainnya: Makanan Rendah Kalori yang Bikin Kenyang Lebih Lama

9. Kembang Kol

Sekilas sayur ini mirip dengan brokoli. Namun keduanya adalah jenis sayuran yang berbeda. Kembang kol memiliki bunga berwarna putih, sedangkan brokoli berwarna hijau pekat.

Seperti brokoli, kembang kol juga kaya serat yang sangat mendukung keberhasilan diet. Serat dapat memperlambat sistem pencernaanmu. Dengan begitu, bertahan lebih lama di perut ketimbang makanan tinggi gula atau lemak.

10. Kacang Polong

Sayuran untuk diet ini sangat mudah ditambahkan ke dalam berbagai menu masakan. Misalnya, kamu tambahkan pada spageti, ditambahkan pada tumisan wortel, atau nasi goreng merah. Wah, sudah pasti sedap rasanya!

Kacang polong kaya akan serat yang membantu feses jadi lebih lembut teksturnya. Tentunya, feses jadi lebih mudah melewati usus besar dan dikeluarkan dari tubuh. 

Konsumsi kacang polong selama diet, bisa mencegah kamu dari sembelit. Namun pastikan kamu juga cukup minum air putih, ya!

11. Buncis

Mengatasi Diabetes dengan Buncis

Kacang polong biasanya jadi tumisan bersamaan dengan potongan buncis dan wortel. Walaupun ukurannya tidak besar, buncis kaya kandungan vitamin C.

Perlu kamu ketahui bahwa kombinasi asupan vitamin C yang cukup dengan olahraga bisa membantu menurunkan berat badan, termasuk mengecilkan perut yang buncit.

12. Tomat

Selain buncis, asupan vitamin C selama diet bisa kamu penuhi lewat konsumsi tomat. Sayuran untuk diet ini bisa kamu konsumsi langsung, dibuat menjadi saus, ditambahkan pada masakan, atau kamu sajikan sebagai jus.

Segelas jus tomat bisa jadi camilan pengganjal perut yang sehat saat diet, ketimbang sebungkus keripik asin. Namun saat membuat jus, jangan menambahkan banyak gula, ya. 

Sebagai gantinya, tambahkan madu atau biarkan tanpa penambah rasa agar kalorinya tetap rendah.

13. Sawi

Jika bosan dengan sayuran hijau yang itu-itu saja, kamu bisa mencoba sawi. Biasanya, sayuran untuk diet ini disajikan sebagai tumisan. 

Kamu bisa menambahkan potongan tahu agar kandungan protein nabatinya jadi lebih tinggi. Sama seperti sayuran lainnya, sawi bisa membuat perutmu kenyang lebih lama dan bebas dari sembelit.

Artikel Lainnya: Mengenal Apa Itu Karbohidrat dan Fungsinya Bagi Tubuh

14. Bok Choy

Bok choy memiliki bentuk serupa dengan sawi hijau, namun dengan tangkai yang lebih berisi dan pendek. Sayuran untuk diet ini juga mudah dimasak, terutama untuk masakan tumisan. 

Kandungan vitamin C dari sayuran ini sangat tinggi. Ini membantu sistem kekebalan tubuh kamu menjadi lebih kuat dalam melawan kuman yang akan menginfeksi.

15. Kailan

Kalian mirip seperti sawi, namun dengan batang yang sedikit keras teksturnya. Sayuran untuk diet ini bisa jadi pengganti bok choy, kangkung, atau sayuran hijau lainnya jika kamu bosan.

Biasanya kailan dimasak dengan cacahan bawang putih. Kombinasinya sangat menyehatkan, mengingat bawang putih mengandung allicin yang punya potensi untuk mengurangi lemak perut.

16. Labu Siam

Bosan dengan sayuran hijau, tenang masih ada labu siam untuk menu makan dietmu. Jika ingin menurunkan berat badan, baiknya labu siam dikonsumsi sebagai lalapan rebus. Atau kamu juga bisa menumisnya dengan sedikit minyak dan ditambahkan irisan wortel.

Sayuran untuk diet ini kaya akan kalsium dan fosfor. Keduanya menjaga tulangmu tetap kokoh. Tentunya, tulang yang kuat dukung kamu untuk terus aktif setiap hari selama diet.

17. Terong

Terakhir, kamu bisa memilih terong sebagai menu diet yang sehat. Sama seperti labu, kamu bisa menikmati terong sebagai lalapan rebus atau sambal terong bakar.

Kandungan seratnya yang tinggi bantu jaga kesehatan sistem pencernaanmu. Apalagi, terong juga termasuk menu makanan yang mengenyangkan namun rendah kalori. . 

Artikel Lainnya: 10 Makanan yang Bisa Dijadikan Sumber Karbohidrat

Wah, itulah deretan sayuran yang cocok untuk diet. Kamu bisa mengombinasikan pilihan sayurannya setiap hari supaya tidak bosan. Selain sayur, penuhi juga kebutuhan nutrisi lainnya, seperti, lemak sehat, dan protein dari makanan menyehatkan lainnya.

Ingin tahu lebih banyak seputar diet? Download aplikasi KlikDokter sekarang dan dapatkan berbagai informasi seputar #JagaSehatmu! Jika ingin konsultasi dengan mudah dan cepat, jangan ragu gunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter!

(NM)

Berat BadanDiet

Konsultasi Dokter Terkait