HomeInfo SehatKesehatan UmumMakan Banyak Tetap Kurus, Waspadai Penyakit ini!
Kesehatan Umum

Makan Banyak Tetap Kurus, Waspadai Penyakit ini!

dr. Alvin Nursalim, SpPD, 31 Des 2014

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Bagi Anda yang makan dengan porsi cukup banyak tapi tidak kunjung gemuk, sudah saatnya Anda harus memperhatikan kondisi ini. Pasalnya, terdapat beberapa penyebab lainnya yang perlu diwaspadai. Nih simak selengkapnya bersama dr. Alvin Nursalim disini.

Makan Banyak Tetap Kurus, Waspadai Penyakit ini!

Klikdokter.com  - Bagi Anda yang makan dengan porsi cukup banyak tapi tidak kunjung gemuk, tentu hal ini dapat menjadi sebuah permasalahan tersendiri.

Namun perlu Anda waspadai berbagai penyebab kurus yang dapat diobati. Kadang orang dengan penyakit tertentu mengalami kesulitan untuk meningkatkan berat badan. Dengan ditangani penyakit yang mendasari, berat badanpun dapat kembali naik.

1. Faktor Genetik

Bisa saja seorang yang kurus tidak menderita penyakit apapun. Seorang dengan tipe tubuh ektomorf memiliki kecenderungan untuk tetap kurus terlepas dari pola makan yang banyak.

Orang-orang yang banyak makan namun tidak kunjung gemuk bisa saja memiliki tubuh ektomorf. Mereka yang termasuk golongan ini membutuhkan asupan kalori lebih banyak.

Komposisi gizi yang disarankan adalah gizi yang kaya protein seperti, telur, daging dan ikan. Tidak lupa olah raga teratur, khususnya olah raga beban untuk meningkatkan massa otot.

Jika Anda mengalami keluhan susah naik berat badan, cobalah tingkatkan kalori makanan Anda dan olah raga teratur. Namun jika Anda memiliki berbagai gejala penyakit yang dipaparkan, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk penanganan yang tepat. 

Selain itu berikut ini ada beberapa penyebab kondisi tubuh lainnya kenapa tetap kurus meskipun sudah banyak makan:

2. Keganasan

Keganasan juga dapat menyebabkan penurunan berat badan. Keganasan adalah pertumbuhan yang tidak terkontrol dari sebuah sel. Pertumbuhan tidak terkontrol ini dapat menyebar dan menyebabkan gangguan pada berbagai organ tubuh yang lain, seperti gangguan pada tulang, hati atau paru.

Gejala dari keganasan tergantung dari sel yang terlibat. Salah satu contoh keganasan adalah keganasan getah bening. Keganasan tipe ini akan menyebabkan seorang pasien mengeluh cepat lelah, adanya benjolan di tubuh dan mudah terkena infeksi.

Oleh karena itu perlu mewaspadai tanda benjolan yang muncul yang diiringi sulit gemuk. Atau lebih jauh cermati gejala infeksi lainnya.

Selain itu, terdapat kondisi lainnya yang memicu penyebab Anda susah gemuk, antara lain:

3. Hipertiroid

Hipertiroid adalah keadaan hormon tiroid yang berlebihan di dalam peredaran darah. Kelebihan hormon tiroid dapat menyebabkan keluhan berupa tangan gemetar, tidak tahan panas dan penurunan berat badan. Penurunan berat badan disebabkan karena keadaan metabolisme yang berlebihan akibat berlebihnya hormon tiroid.

Hipertiroid merupakan manifestasi atau gejala yang timbul akibat kelenjar tiroid yang hiperaktif. Sayang Anda belum menyatakan apa penyebab hipertiroid yang Anda alami. Terdapat beberapa penyebab hipertiroid, yaitu:

  • Penyakit graves (tersering)
  • Adenoma toksik
  • Karsinoma tiroid
  • Gondok multinodusa toksik
  • Tiroiditis subakut
  • Obat (yodium, litium), dsb

Disamping itu, masih terdapat kondisi lainnya yang menyebabkan tubuh susah gemuk meskipun sudah makan banyak, diantaranya adalah:

4. Infeksi

Infeksi dapat menyebabkan penurunan berat badan atau berat badan yang sulit naik. Infeksi yang sering dihubungkan dengan penurunan berat badan adalah infeksi oleh kuman Tuberkulosis. Kuman Tuberkulosis dapat menyebabkan gejala seperti batuk, sesak nafas atau demam yang tidak terlalu tinggi.

makan banyakTetap Kurus

Konsultasi Dokter Terkait