Kate Middleton tengah mengandung anak ketiga. Seperti dua kehamilan sebelumnya, istri dari Pangeran William itu kembali mengalami hyperemesis gravidarum.
Kabar mengenai kehamilan tersebut telah diumumkan secara resmi oleh kerajaan Inggris. Melalui dokter kerajaan, kondisi Kate disebut baik-baik saja dan tidak banyak hal yang perlu dikhawatirkan. Mengingat Kate telah berhasil melewati hal yang sama saat dirinya mengandung kedua buah hatinya, Pangeran George dan Putri Charlotte.
Meski dokter kerajaan mengatakan bahwa Kate dalam kondisi sehat, namun istri Pangeran William ini kembali mengalami hyperemesis gravidarum. Kate sudah pernah mengalami kondisi ini pada dua kehamilan sebelumnya.
Artikel Lainnya : Tips Olahraga Aman untuk Ibu Hamil Trimester Akhir
Daghni Rajasingam, mewakili the Royal College of Obstetricians and Gynaecologists seperti dikutip dari metro.co.uk, menerangkan tentang gejala tersebut. Hyperemesis gravidarum merupakan rasa mual yang ekstrem selama masa kehamilan.
Menurutnya, keadaan tersebut berpotensi menambah buruk kondisi kesehatan wanita yang tengah hamil. Umumnya, wanita hamil yang terserang hyperemesis gravidarum akan mual dan muntah secara terus-menerus. Mereka juga dapat kehilangan selera makan dan akan selalu muntah setelah memasukkan makanan ke dalam mulut.
Dalam contoh yang paling buruk, menurut Rajasingam, bahkan dapat menyebabkan seorang wanita hamil muntah hingga 50 kali dalam sehari. Pada tingkat yang lebih parah, mungkin akan mengakibatkan dehidrasi, penurunan berat badan, hingga tekanan darah rendah.
Namun, tidak banyak wanita yang terserang hyperemesis gravidarum. Hingga kini, angka wanita hamil yang mengalaminya tak lebih dari 2 persen. Sisanya hanya mengalami mual dan muntah yang wajar sebagai gejala awal kehamilan.
Jika Anda mengalami hyperemesis gravidarum saat hamil seperti Kate Middleton, segera temui dokter. Lakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan. Hindari juga makanan dan minuman serta bau-bauan yang dapat memicu rasa mual Anda bertambah parah.
[RS/ RVS]