Diet dan Nutrisi

15 Manfaat Jambu Air untuk Kesehatan Tubuh

Aditya Prasanda, 04 Apr 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Jambu air memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan, mulai dari melawan radikal bebas hingga mencegah penuaan dini. Ketahui 15 manfaat buah jambu air di sini.

15 Manfaat Jambu Air untuk Kesehatan Tubuh

Jambu air alias Syzygium aqueum merupakan buah yang sangat populer di Indonesia. Buah ini begitu menyegarkan baik untuk dikonsumsi langsung maupun dalam bentuk olahan misalnya rujak.

Sebab, jambu air mengandung kadar air yang cukup tinggi. Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia, buah ini memiliki 87 g air.

Lebih dari itu, kandungan jambu air lainnya juga menyehatkan, misalnya serat, zat besi, vitamin B dan C, kalsium, beta karoten, dan sebagainya. Kalori jambu air yaitu 46 Kal. Berikut kandungan lengkap jambu air: 

  • Air : 87.0 g
  • Energi (Energy) : 46 Kal
  • Protein (Protein) : 0.6 g
  • Lemak (Fat) : 0.2 g
  • Karbohidrat (CHO) : 11.8 g
  • Serat (Fibre) : 2.1 g
  • Abu (ASH) : 0.8 g
  • Kalsium (Ca) : 8 mg
  • Fosfor (P) : 9 mg
  • Besi (Fe) : 1.1 mg
  • Natrium (Na) : 11 mg
  • Kalium (K) : 321.2 mg
  • Seng (Zn) : 0.1 mg
  • Beta-Karoten : 92 mcg
  • Thiamin (Vit. B1) : 0.02 mg
  • Riboflavin (Vit. B2) : 0.38 mg
  • Niasin (Niacin) : 4.6 mg
  • Vitamin C (Vit. C) : 5 mg

Sejumlah manfaat jambu air yang baik untuk kesehatan kamu antara lain:

1. Mengurangi Kerusakan Sel Akibat Radikal Bebas

Stres oksidatif merupakan kondisi ketidakseimbangan kadar radikal bebas dan antioksidan di dalam tubuh. Hal ini dapat merusak sel dan jaringan tubuh.

Sejumlah studi membuktikan, stres oksidatif dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

Manfaat buah jambu air diduga dapat membantu mengurangi risiko kerusakan akibat stres oksidatif. Hal ini berkat kandungan antioksidan berupa vitamin C dan flavonoid di dalamnya. Antioksidan berperan melawan radikal bebas. 

Untuk memperoleh khasiat jambu air tersebut, kamu dapat mengonsumsinya langsung atau dijadikan jus.

Meski begitu, konsumsi buah itu secukupnya saja. Risiko efek samping makan jambu air berlebihan dapat berupa keracunan, dikarenakan akumulasi kandungan senyawa logam dan mineral di dalamnya.

Buang biji jambu air sebelum disantap. Pasalnya, biji tersebut mengandung asam sianida dalam jumlah besar yang dapat membahayakan kesehatan.

2. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Plak merupakan campuran lemak, kolesterol, kalsium, dan produk limbah lain dari sel tubuh. Plak dapat menempel di dinding pembuluh darah arteri, sehingga menyebabkan arteri tersumbat dan menyempit.

Penyumbatan arteri menyebabkan aliran darah ke otot jantung terhambat dan memicu serangan jantung. Arteri yang tersumbat juga menimbulkan bekuan darah (clot) yang memicu stroke trombotik.  

Vitamin C di dalam jambu air diduga dapat mengurangi perkembangan plak, sehingga membantu mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Manfaat tersebut dapat diperoleh dengan memakan buah jambu air rutin dalam jumlah cukup.

3. Menurunkan Kadar Kolesterol

Kolesterol total diperoleh dari gabungan kadar kolesterol jahat (LDL), kolesterol baik (HDL), dan trigliserida di dalam darah.

Ketika kadar kolesterol total melebihi ambang batas normal, kondisi ini dinamakan kolesterol tinggi.

Manfaat makan jambu air diduga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi. Karena, vitamin B3 alias niacin di dalam jambu air dapat meningkatkan HDL, serta menurunkan LDL dan trigliserida.

4. Meningkatkan Metabolisme Tubuh

Rutin mengonsumsi jambu air dalam jumlah cukup bisa membantu menurunkan berat badan. Pasalnya, buah ini berperan mendukung metabolisme tubuh.

Makan jambu air dapat mempercepat proses tubuh menyerap karbohidrat, lemak, dan protein dari makanan. Karena, komponen di dalam jambu air bertindak sebagai katalis (zat yang mempercepat laju reaksi kimia) enzim dalam proses biokimia. 

Pada gilirannya, jambu air bermanfaat menjaga kelangsungan metabolisme dengan baik. Bagi kamu yang hendak menurunkan berat badan, jambu air dapat dikonsumsi untuk hasil yang lebih optimal.

Cara menjaga berat badan ideal juga dapat dilakukan dengan makan buah tersebut dalam batas wajar.

5. Mengurangi Risiko Diabetes

Jambu air memiliki beban glikemik yang rendah. Artinya, karbohidrat di dalamnya tidak meningkatkan kadar glukosa darah secara signifikan. Gula di dalam buah ini dapat diolah tubuh secara bertahap. 

Karena itu, jambu air aman untuk penderita diabetes. Terlebih, buah merah ini mengandung alkaloid kristal bioaktif yang dapat mendukung kontrol gula darah diabetesi (pengidap diabetes). 

Komponen tersebut dapat menurunkan kadar gula darah. Caranya yaitu meningkatkan aktivitas enzim yang memetabolisme karbohidrat, seperti glukosa-6-fosfat dehidrogenase, heksokinase, dan glukosa-6-fosfatase.

Meski begitu, pengidap diabetes tetap harus mengonsumsi jambu air dalam jumlah secukupnya.

Artikel Lainnya: Ini Dia Daftar Buah yang Aman untuk Pengidap Diabetes 

6. Melancarkan Pencernaan

Manfaat jambu air berikutnya yaitu melancarkan pencernaan. Khasiat ini berasal dari kandungan serat di dalamnya.

Serat tinggi dari jambu air bermanfaat merangsang pergerakan tinja. Hal ini berguna bagi individu yang mengalami sembelit alias konstipasi.

Untuk melancarkan pencernaan, jambu air dapat dikonsumsi sebagai jus maupun utuh. Tak lupa, cuci buahnya terlebih dahulu dan buang bijinya. 

7. Mengurangi Kram Otot

Potassium alias kalium merupakan mineral penting yang berperan menjaga keseimbangan cairan tubuh, membangun protein, serta memecah dan menyerap karbohidrat. 

Kalium juga berfungsi menjaga pertumbuhan tubuh dan membentuk otot. Kekurangan kalium dapat menyebabkan masalah kesehatan, salah satunya kram otot.

Kandungan kalium tinggi bisa didapat dari jambu air. Konsumsi rutin dalam jumlah cukup membantu meningkatkan kekuatan otot dan mengurangi kram.

8. Menjaga Kesehatan Kulit

Menurut United States Department of Agriculture, 100 gram jambu air mengandung vitamin A 22 miligram.  

Bersama vitamin C dan flavonoid, vitamin A berkhasiat mencegah kerusakan sel dan jaringan kulit akibat stres oksidatif. Pada gilirannya, buah jambu air dapat mencerahkan kulit, serta mengurangi kerutan dan kulit kering.

Manfaat jambu air untuk wajah berikutnya antara lain menghambat pertumbuhan jerawat, memblokir efek buruk sinar UVB, dan menyamarkan flek hitam.

Selain dikonsumsi, kamu dapat merasakan khasiatnya dengan membuat masker wajah berbahan jus jambu air dan oatmeal. Oleskan merata pada wajah, diamkan sekitar 10 menit. Lalu, cuci bersih muka menggunakan air hangat.

Sebelum itu, pastikan kamu tidak memiliki riwayat alergi kulit akibat bahan alami tertentu. 

Artikel Lainnya: Tak Disangka, Ini Manfaat Durian bagi Kesehatan

 

9. Melawan Bakteri

Jambu air memiliki sifat antimikroba. Ekstrak kulit buah ini diduga sanggup melawan sejumlah bakteri penyebab penyakit, misalnya Staphylococcus aureus yang memicu gangguan kulit, hipersensitivitas, dan alergi. 

Untuk memperoleh khasiat tersebut, gunakan ekstrak kulit jambu air secukupnya pada bagian kulit yang terdampak. 

Ekstrak kulit jambu air juga dapat digunakan untuk melawan bakteri lainnya, seperti Yersinia enterocolitica, Staphylococcus hominis, Staphylococcus cohnii, Staphylococcus warneri, A. faecalis, A. hydrophila, dan B. cereus.

Ekstrak daun jambu air juga dapat dimanfaatkan untuk melawan bakteri Mycobacterium smegmatis dan Propionibacterium acnes.

Bahkan, bahan alami tersebut diduga memiliki efek antivirus yang sanggup melawan virus herpes simpleks tipe I dan II. 

Meski begitu, jangan gunakan ekstrak daun jambu air berlebihan, ya. Daun buah ini memiliki kandungan asam sianida tinggi yang dapat membahayakan kesehatan. 

10. Melindungi Organ Hati

Hati alias liver berperan menetralisir racun, menghasilkan protein, dan membantu proses pembekuan darah. Jika hati mengalami kerusakan, maka fungsinya dapat terganggu.

Kerusakan hati pada gilirannya mengganggu fungsi organ tubuh lainnya, sehingga meningkatkan risiko komplikasi medis yang mengancam jiwa.

Sebuah studi yang digagas Gujarat Ayurved University, India, mengungkapkan ekstrak daun jambu air diduga dapat melindungi dan mengurangi risiko kerusakan liver pada tikus. 

Manfaat tersebut berasal dari kandungan antioksidan jambu air yang berperan sebagai hepatoprotektor (pelindung hati).

Kendati demikian, dibutuhkan studi lanjutan pada manusia untuk mengonfirmasi manfaat daun jambu air dalam mencegah kerusakan hati.

Artikel Lainnya: Pilihan Smoothies untuk Tingkatkan Imun Tubuh

11. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh

Khasiat jambu air berikutnya ialah meningkatkan fungsi kekebalan tubuh berkat vitamin C di dalamnya.

Vitamin C bermanfaat meningkatkan produksi limfosit (sel darah putih) yang mendukung fungsi imun. Selain itu, vitamin ini juga bertugas melawan radikal bebas yang dapat membahayakan kekebalan tubuh.

Peningkatan fungsi imun pada gilirannya mengurangi risiko tubuh terinfeksi berbagai penyakit. Makan jambu air utuh atau dibuat jus dalam porsi wajar secara rutin untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh.

12. Mendukung Kesehatan Ibu Hamil

Jambu air punya kandungan vitamin A dan zat besi yang kaya. Manfaat jambu air untuk ibu hamil dapat membantu mengurangi rasa tidak nyaman ketika mengandung berkat kedua nutrisi tersebut. 

Manfaat makan jambu air juga membantu mengurangi risiko dehidrasi dalam kehamilan. Untuk itu, bumil dapat mengonsumsi buah ini secukupnya.

Daun jambu air juga dapat bermanfaat untuk ibu hamil. Daun ini memiliki sifat analgesik (pereda nyeri) dan berkhasiat mengurangi rasa nyeri pascapersalinan. 

Meski begitu, bumil harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan daun jambu air.

13. Menjaga Kesehatan Rambut

Selanjutnya, khasiat buah jambu air yaitu menjaga kesehatan rambut. Kebiasaan mengonsumsi buah ini dapat membantu merangsang pertumbuhan rambut yang sehat, yaitu bertekstur tebal, kuat, dan halus. 

Manfaat tersebut merupakan hasil sinergi sejumlah nutrisi di dalam Syzygium aqueum seperti vitamin B12, vitamin C, dan zinc. Khasiat jambu air untuk pertumbuhan rambut juga didukung oleh tannin, flavonoid, dan jambosine di dalamnya.    

Sederet nutrisi tersebut juga berperan meningkatkan sirkulasi darah ke kulit kepala dan mencegah kerontokan rambut.

Kegunaan jambu air untuk rambut dapat diperoleh dengan mencampurkan sedikit jus buah ini ke dalam sampo atau kondisioner. Kemudian, bersihkan rambut dan kulit kepala secara menyeluruh. 

Hentikan pemakaian bila terdapat reaksi kulit dan segera konsultasi kepada dokter kulit.

14. Mengatasi Ketombe

Keberadaan ketombe dapat sangat mengganggu karena menimbulkan gatal dan peradangan.

Untuk membantu menghilangkan ketombe, gunakan masker rambut dengan campuran jus jambu air dan minyak zaitun. Oleskan masker secara merata pada rambut dan kulit kepala.

Imbangi pula perawatan tersebut dengan penanganan ketombe secara medis. Hentikan pemakaian masker jambu air bila muncul keluhan di kulit kepala. 

Masker rambut jambu air berkhasiat meningkatkan kelembapan kulit kepala, menyeimbangkan pH jaringan rambut, dan mengontrol sekresi sebum (minyak alami pada kulit kepala).

Selain itu, masker tersebut juga bermanfaat mengurangi risiko kotoran dan polutan menyumbat pori dan folikel kulit kepala. Hal ini dapat mencegah kulit kepala kering, mengelupas, dan berketombe.

Artikel Lainnya: Manfaat Talas untuk Kesehatan Kulit 

15. Mengurangi Risiko Pertumbuhan Uban di Usia Muda

Pertumbuhan uban tidak hanya dapat dialami lansia, tetapi juga kelompok usia muda. Kemunculan uban dini bisa disebabkan kekurangan hormon tiroid, pola makan buruk, dan kekurangan asupan gizi.

Buah jambu air mengandung antioksidan jambosine dan polifenol. Keduanya bermanfaat memperlambat pertumbuhan uban dan membuat tekstur rambut lebih halus.

Itu dia beragam manfaat jambu air untuk kesehatan tubuh. Konsumsilah dalam jumlah cukup dan disarankan berkonsultasi kepada dokter sebelum mengaplikasikan ekstraknya pada kulit.

Kamu bisa tanya dokter online di KlikDokter dengan respons cepat dari dokter. Dapatkan info kesehatan lainnya lebih lengkap hanya di aplikasi KlikDokter.

(FR/JKT)

NutrisibuahJambu

Konsultasi Dokter Terkait