HomeIbu Dan anakKehamilan5 Hal yang Wajib Dilakukan di Trimester Pertama Kehamilan
Kehamilan

5 Hal yang Wajib Dilakukan di Trimester Pertama Kehamilan

dr. Grace Valentine, 14 Mar 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Banyak perubahan yang terjadi saat seorang wanita memasuki trimester pertama kehamilan. Ini tindakan yang wajib dilakukan.

5 Hal yang Wajib Dilakukan di Trimester Pertama Kehamilan

Pada trimester pertama kehamilan, tubuh wanita akan mengalami beberapa perubahan. Mulai dari mual-muntah alias morning sickness, cepat lelah, hingga merasa terus-menerus mengantuk. Hal itu semata-mata terjadi karena tubuh sedang beradaptasi dengan perubahan hormon saat hamil.

Meski kondisi yang terjadi saat trimester pertama dapat membaik seiring pertambahan usia kehamilan, gangguan-gangguan tersebut tetap dapat menganggu hingga menurunkan kualitas hidup ibu hamil.

Nah, agar hal itu tidak terjadi, berikut lima hal yang wajib Anda lakukan:

1. Lakukan pemeriksaan antenatal

Pemeriksaan antenatal dapat memberikan beragam informasi mengenai kesehatan ibu dan bayi selama kehamilan, khususnya saat memasuki trimester pertama. Idealnya, pemeriksaan antenatal ditujukan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan. dan mendeteksi dini gangguan yang mungkin terjadi saat hamil.

Saat Anda melakukan pemeriksaan antenatal, tenaga medis akan memberikan gambaran besar mengenai hal-hal yang terjadi selama hamil, pola makan dan gaya hidup yang wajib diterapkan, serta hal apa saja yang tidak boleh dilakukan selama kehamilan.

2. Asupan nutrisi seimbang

Trimester pertama memegang peranan penting dalam pertumbuhan janin dalam kandungan. Karena pada trimester ini, pembentukan semua organ janin sedang terjadi. Oleh sebab itu, ibu hamil wajib mendapatkan asupan makanan yang sehat dan bergizi seimbang.

Adapun asupan yang perlu ditingkatkan pada trimester pertama, yaitu asam folat (untuk mencegah kelainan otak dan tulang belakang), vitamin D, kalsium, dan asam lemak omega-3. Tetap ingat untuk membatasinya agar tidak berlebihan.

3. Hindari makanan ini

Di trimester pertama, kedua maupun ketiga, terdapat beberapa jenis makanan yang perlu dihindari ibu hamil. Beberapa di antaranya adalah:

· Makanan mentah atau setengah matang, baik daging, telur, atau ikan.

· Ikan laut yang memiliki kandungan merkuri tinggi seperti hiu, swordfish, marlin dan kerang-kerangan.

· Ikan berlemak seperti salmon, makarel, dan tuna. Jika ingin mengonsumsinya, batasi hanya sebanyak dua kali seminggu.

· Produk susu mentah atau segar (tidak terpasteurisasi).

· Kafein pada batas tertentu. Konsumsi kafein yang masih diizinkan adalah 200 miligram per hari.

· Alkohol.

· Makanan dan minuman tinggi gula, tinggi lemak dan tinggi garam, seperti fastfood, makanan atau minuman kaleng, soda, dan sirup.

4. Kenali tanda bahaya kehamilan

Ibu hamil baiknya mengetahui tanda bahaya selama kehamilan trimester pertama, di mana bila mengalaminya, Anda harus segera datang ke bidan atau dokter. Pada trimester pertama kehamilan, terdapat dua tanda bahaya, yaitu kram/ nyeri perut bawah yang tidak membaik dengan istirahat dan semakin kuat. Tanda bahaya selanjutnya adalah keluarnya flek atau darah dari kemaluan.

5. Komunikasi dengan suami dan keluarga terdekat

Kehamilan merupakan masa transisi besar dalam hidup. Keadaan ini akan mengubah hidup seorang wanita dan pasangan, baik secara fisik maupun emosional.

Pemahaman mengenai perubahan selama kehamilan dapat membantu Anda untuk berpikir positif dan menerima serta beradaptasi dengan perubahan tersebut. Oleh karena itu, dukungan secara fisik maupun emosional dari pasangan dan anggota keluarga terdekat selama kehamilan adalah hal yang sangat penting.

Adapun manfaat dari dukungan-dukungan tersebut, yaitu:

· Membantu calon ibu mengambil keputusan selama kehamilan.

· Memberikan semangat, dukungan dan menenangkan perasaan.

· Membantu memenuhi segala kebutuhan atau keinginan calon ibu.

· Lebih termotivasi untuk menerapkan gaya hidup sehat setiap hari.

Dengan mengetahui hal apa saja yang mesti dilakukan saat trimester pertama kehamilan, diharapkan keadaan Anda dan janin dalam kandungan tetap sehat hingga proses melahirkan tiba. Karena itu, pastikan Anda dapat menyerap poin-poin penting dari penjelasan di atas.

Apabila kamu masih memiliki pertanyaan mengenai topik lainnya, jangan ragu untuk menggunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(NB/ RH)

KehamilanTrimester Pertamatrimester pertama kehamilanHamil

Konsultasi Dokter Terkait