Hati-Hati, Pemakaian Lotion Berlebih

KlikDokter.com - Berhati-hatilah bagi Anda yang suka memakai pelembab tubuh pada tubuh. Memang, mereka yang bekerja di ruangan ber-AC atau di daerah dingin perlu memakai pelembab tubuh agar kulit terhindar dari dehidrasi. Namun, apabila kita tidak berhati-hati terkadang flora normal kulit kita tumbuh dengan jumlah populasi lebih tinggi dari nilai sebenarnya.

Perkenalkan, Malassezia (Pityrosporum) folliculitis adalah infeksi jamur yang memiliki tampakan seperti jerawat. Kelainan ini disebabkan karena pertumbuhan flora normal kulit yang berada di atas ambang normal karena gangguan sistem imun, antibiotik atau pemakaian pelembab berlebihan. Gejala yang ditampilkan adalah bintik-bintik kecil berisi nanah dengan besar yang seragam pada daerah dada, punggung, lengan atas dan wajah.

Lalu apa bedanya dengan jerawat? Berikut penjelasannya:

Secara fisik, jerawat dapat timbul dengan berbagai macam ukuran dalam satu bidang penampang kulit. Misalnya kita temukan komedo, jerawat kecil, jerawat besar di punggung. Sedangkan Malassezia (Pityrosporum) folliculitis tumbuh di punggung dengan satu ukuran ‘jerawat’ yang sama.

Jangan memberikan keputusan diagnosa secara mandiri tanpa menjalani pemeriksaan fisik oleh Dokter. Jerawat dan Malassezia (Pityrosporum) folliculitis memiliki langkah terapi yang berbeda. Malassezia (Pityrosporum) folliculitis dapat diatasi dengan pemberian obat anti jamur oral selama 10 hari, kendati pemberian retinoid acid pada daerah yang terkena juga dapat memberikan hasil walaupun membutuhkan durasi terapi yang cukup lama.

Hindari Malassezia (Pityrosporum) folliculitis dengan tidak mengkonsumsi ramuan jamu pengganggu sistem imun seperti steroid, selalu konsumsi obat dalam pengawasan dokter, dan perbanyak minum air putih agar kulit tidak dehidrasi. Gunakan pelembab tubuh secukupnya, dan tidak dalam frekuensi yang berlebihan.