Reproduksi

Efek Inflammatory Bowel Disease (IBD) pada Kesuburan Wanita

Tri Yuniwati Lestari, 16 Jan 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Inflammatory bowel disease (IBD) adalah masalah usus, yang konon bisa menyebabkan gangguan kesuburan pada wanita. Apa kata medis terkait hal ini? Cek fakta selengkapnya!

Efek Inflammatory Bowel Disease (IBD) pada Kesuburan Wanita

Inflammatory bowel disease (IBD) atau penyakit radang usus adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan peradangan kronis pada saluran pencernaan.

Tidak hanya menyebabkan sejumlah gejala yang mengganggu keseharian, penyakit tersebut juga disebut-sebut dapat mengganggu kesuburan wanita.

Apa kata medis terkait hal tersebut? Benarkah salah satu efek samping penyakit radang usus adalah gangguan kesuburan pada wanita? Yuk, cari tahu!

 

Benarkah IBD Menurunkan Kesuburan Wanita?

Melansir Very Well, untuk wanita dengan penyakit Crohn, penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesuburan mereka cenderung normal.

Hal serupa juga berlaku untuk wanita dengan IBD jenis kolitis ulserativa yang belum menjalani operasi.

Artikel Lainnya: Jenis Penyakit yang Sulit Didiagnosis pada Wanita

Senada dengan itu, dr. Dyah Novita Anggraini mengatakan bahwa wanita penderita IBD tidak mengalami penurunan kesuburan secara menyeluruh. Dengan kata lain, mereka masih mungkin hamil, sama halnya dengan wanita yang tidak mengalami IBD.

“IBD tidak memengaruhi kesuburan, kecuali pada penderita kolitis ulseratif yang memakai kantung anus pasca operasi (J pouch),” kata dr. Dyah Novita.

Lebih lanjut, dr. Dyah Novita juga berujar bahwa pasien crohn disease tidak mengalami gangguan kesuburan yang berarti, terkecuali ketika gejala penyakitnya muncul.

Pada wanita dengan penyakit Crohn, gairah seksual mungkin akan menurun. Namun, hal tersebut tidak sampai memengaruhi tingkat kesuburan mereka.

Aspek IBD Lainnya yang Memengaruhi Kemungkinan Hamil

Penyakit IBD memang tidak memengaruhi kesuburan secara langsung. Namun, terdapat beberapa aspek terkait penyakit tersebut yang diyakini dapat menurunkan potensi kehamilan, yaitu:

1. Masalah Citra Tubuh

Beberapa wanita penderita IBD merasa bermasalah dengan citra tubuhnya sendiri. Masalah ini bisa terdiri dari berbagai aspek dari IBD itu sendiri, seperti nyeri, diare, bekas luka operasi, atau efek samping dari obat-obatan.

Masalah citra tubuh penting untuk didiskusikan dengan ahli gastroenterologi. Dalam beberapa kasus, rujukan ke profesional kesehatan mental mungkin merupakan tindakan terbaik.

2. Menurunnya Ketertarikan pada Seks

Wanita dengan IBD mungkin memiliki minat yang lebih rendah pada seks. Hal ini berkaitan dengan perasaan cemas, depresi, atau seks yang menyakitkan.

Masalah ini mesti segera diatasi agar tidak terjadi berlarut-larut. Anda mungkin perlu berkonsultasi dengan tenaga profesional, seperti dokter, psikolog, atau psikiater, sembari mengubah gaya hidup agar tak melulu merasa cemas berlebihan.

Artikel Lainnya: Diabetes Bisa Picu Masalah Seksual pada Wanita

3. Depresi

Seperti telah disinggung sebelumnya, penderita IBD lebih rentan mengalami depresi. Hal ini dapat memengaruhi fungsi seksual, baik libido, bahkan kesuburan itu sendiri.

4. Hubungan Intim yang Menyakitkan

Rasa sakit saat berhubungan seks (dispareunia) dapat terjadi karena berbagai alasan. Dalam hubungannya dengan IBD, keluhan tersebut umumnya disebabkan oleh efek samping setelah operasi atau karena komplikasi di daerah perianal.

Rasa sakit dapat mengurangi kemampuan dan keinginan untuk berhubungan seks. Oleh karena itu, kondisi tersebut dapat menurunkan kemungkinan hamil pada wanita dengan IBD.

5. Tidak Ingin Memiliki Anak

Ada kecenderungan di antara orang-orang dengan IBD untuk tidak memiliki anak sama sekali. Dalam banyak kasus, hal itu dikarenakan kekhawatiran akan mewariskan penyakitnya kepada anak.

Memang, dahulu kala, dokter dan para peneliti menasihati beberapa wanita dengan kolitis ulserativa atau penyakit Crohn untuk menghindari kehamilan karena satu dan lain hal.

Namun, itu semua sudah tidak berlaku lagi. Sebab, pengobatan dan perawatan medis sudah makin canggih beberapa waktu belakangan. Obat-obatan IBD pun tidak perlu lagi dihentikan selama kehamilan.

Nah, itu dia tadi penjelasan mengenai dampak IBD pada kesuburan dan peluang wanita dalam memiliki anak.

Jika memiliki pertanyaan terkait hal tersebut atau masalah kesehatan lain, Anda bisa mengonsultasikannya kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.

(NB/AYU)

Referensi:

  • Very Well. Diakses 2022. The Potential Effects of IBD on Female Fertility
  • National Library of Medicine, Us. Diakses 2022. Inflammatory bowel disease and pregnancy: fertility, complications and treatment
  • Healthline. Diakses 2022. Understanding the Symptoms of Inflammatory Bowel Disease (IBD)
  • Wawancara dr. Dyah Novita Anggraini
KesuburanReproduksi WanitaRadang Usus

Konsultasi Dokter Terkait