HomeInfo SehatKulitCara Membersihkan Smegma, Tumpukan Sel Kulit Mati di Kelamin
Kulit

Cara Membersihkan Smegma, Tumpukan Sel Kulit Mati di Kelamin

dr. Sara Elise Wijono MRes., 16 Nov 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Pernah menemukan bercak putih di area kemaluan? Bisa jadi itu smegma. Ketahui cara membersihkan smegma di kemaluan pria dan wanita berikut.

Cara Membersihkan Smegma, Tumpukan Sel Kulit Mati di Kelamin

Menjaga kebersihan organ kelamin wajib bagi pria dan wanita agar tidak ada kotoran, kuman, ataupun jamur berbahaya. Jika diabaikan, maka salah satu masalah yang bisa terjadi adalah munculnya smegma.

Smegma adalah zat semacam daki atau bercak putih di bagian lipatan kemaluan pria dan wanita. Tekstur smegma dapat berbeda-beda. Namun, daki pada kemaluan ini biasanya menyerupai bubur atau keju.

Smegma sebenarnya normal ditemukan pada penis dan vagina. Kelenjar kecil yang disebut kelenjar sebaceous di penis dan vagina melepaskan smegma untuk melumasi area kemaluan dan menjaga kulit kemaluan dari rasa kering atau gatal. 

Meski tidak berbahaya, smegma bisa menumpuk di bawah kulup, kepala penis, dan di dalam vagina jika organ intim tidak dicuci dengan benar. Smegma yang menumpuk bisa menimbulkan bau tidak sedap. 

Bagaimana cara menghilangkan smegma? Kita simak ulasannya di bawah ini.

Cara Membersihkan Smegma pada Kemaluan Pria

5 Penyebab Penis Berbau Tidak Sedap (Dragana Gordic/Shutterstock)

Memiliki smegma tidak berarti kamu mengalami infeksi menular seksual atau infeksi apa pun. Namun, penumpukan dan pengerasan bercak putih pada kemaluan pria dapat menyebabkan iritasi, kemerahan, bengkak, dan radang pada penis.

Kondisi tersebut dapat menyebabkan balanitis, yakni peradangan di sekitar kepala penis atau kulup. Pada pria, gangguan kesehatan akibat smegma sering ditemukan pada orang yang belum atau tidak disunat. 

Berikut cara menghilangkan smegma pada pria:

  • Smegma mudah terperangkap pada area lipatan. Pada pria, sering kali area lipatan ini adalah kepala penis atau kulup penis bagi mereka yang tidak disunat. Saat mandi, bersihkan area lipatan kemaluan ini
  • Pada pria yang tidak disunat, bantu tarik ke belakang kulup penis agar mudah menghilangkan daki pada kemaluan. Kembalikan posisi kulup setelah proses membersihkan smegma selesai
  • Gunakan air hangat untuk membasuh kelamin dan menghilangkan daki pada kemaluan
  • Penggunaan sabun tidak diwajibkan. Jika ingin memakai sabun, pilihlah yang berbahan lembut
  • Pria dengan kulup harus membersihkan bagian bawahnya dengan lembut. Cara membersihkan smegma yang sudah mengeras dapat dengan mengoleskan minyak untuk melembutkannya sebelum dicuci
  • Setelah selesai, tepuk-tepuk lembut kelamin dengan handuk untuk mengeringkannya

Artikel Lainnya: Cara Membersihkan Penis dengan Benar

Cara Membersihkan Smegma pada Kemaluan Wanita

Kentut Vagina

Pada wanita, penumpukan smegma dapat menyebabkan iritasi di lipatan vagina atau tudung klitoris menempel pada batang klitoris. 

Wanita akan merasa tidak nyaman atau bahkan mengeluhkan sakit, serta dapat timbul bau kurang sedap pada organ kewanitaan.

Berikut cara menghilangkan daki putih di miss V:

  • Pada wanita, penumpukan smegma sering terbentuk di antara labia dan sekitar tudung klitoris, sehingga perlu dibersihkan rutin. Bantu lebarkan bibir kemaluan dengan menggunakan dua jari berbentuk V untuk melebarkan area lipatan pada area kewanitaan
  • Sabun untuk membersihkan kelamin wanita sebenarnya tidak diperlukan. Basuh area kemaluan dengan air hangat minimal 1 kali sehari untuk mempermudah menghilangkan smegma di area tersebut
  • Jika memakai sabun, gunakan sabun lembut. Hindari sabun atau pembersih beraroma, dan jangan gunakan bedak tabur yang dapat mengiritasi area kewanitaan
  • Hindari menggosok terlalu keras atau memasukkan sabun ke vagina, cukup bersihkan di area lipatan
  • Setelah membersihkan organ intim, jangan lupa keringkan perlahan dengan handuk berbahan halus. Area kemaluan yang basah atau lembap dapat memicu bakteri berkembang

Cara menghilangkan daki pada kemaluan harus dilakukan rutin agar tidak terjadi penumpukan smegma. 

Jika saat mencuci area kemaluan terlihat keluarnya cairan berbau tidak sedap disertai nyeri, gatal, atau sensasi terbakar, segera hubungi dokter.

Bila ingin melakukan konsultasi awal dengan lebih cepat, pakai layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(FR/JKT)

kulitkelamin

Konsultasi Dokter Terkait