HomeInfo SehatKulitCoba Hilangkan Ketombe dengan Gula, Ikuti Tips Ini!
Kulit

Coba Hilangkan Ketombe dengan Gula, Ikuti Tips Ini!

Nur Budhi, 12 Agu 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Punya masalah ketombe di kulit kepala? Jangan buru-buru ke dokter, karena Anda bisa menghilangkan ketombe dengan gula. Ini langkah-langkah yang bisa diikuti.

Coba Hilangkan Ketombe dengan Gula, Ikuti Tips Ini!

Satu dari sekian banyak masalah kesehatan yang bisa mengganggu aktivitas dan menurunkan rasa percaya diri adalah ketombe. Bagaimana tidak, keluhan ini pasalnya bisa menyebabkan gatal-gatal di kulit kepala, membuat rambut berminyak dan terlihat kotor.

Ketombe itu sendiri adalah gangguan kulit kepala yang ditandai dengan terbentuknya sisik putih (skuama) pada rambut atau kulit kepala dengan ukuran dan jumlah yang bervariasi.

Salah satu penyebab terjadinya ketombe adalah penumpukan minyak dan kotoran di kulit kepala. Untuk membantu mengatasi masalah ini, upaya yang bisa Anda lakukan adalah dengan memanfaatkan gula.

Tips Meracik Gula untuk Mengatasi Ketombe

Berdasarkan penuturan dr. Astrid Wulan Kusumoastuti, prinsip utama menggunakan gula untuk mengatasi ketombe adalah menjadikannya sebagai scrub

“Hal ini sama konsepnya dengan membuat scrub berbahan alami untuk wajah, bibir, atau tubuh, yang memanfaatkan tekstur kasar (dalam hal ini gula) untuk membuang sel kulit mati yang menumpuk,” kata dr. Astrid.

Lantas, bagaimana cara meracik gula untuk mengatasi ketombe di kulit kepala? 

  • Digunakan Langsung Sebagai Scrub

Untuk membantu mengangkat sel kulit mati dari kulit kepala, Anda bisa mencampurkan gula dengan sedikit minyak zaitun dan garam. 

Oleskan racikan tersebut ke kulit kepala Anda sambil melakukan gerakan pijat secara lembut sambil memutar ujung-ujung jari searah jarum jam. 

Lakukan selama beberapa saat, diamkan selama satu jam, dan bilas menggunakan air bersih setelahnya.

  • Dikombinasikan dengan Sampo Antiketombe

Agar sel kulit mati di rambut dan kepala bisa terangkat dengan optimal, Anda bisa mencampurkan satu sendok makan gula dengan sampo antiketombe.

Cara penggunaannya sama seperti Anda kala berkeramas. Pastikan untuk melakukan pijatan lembut hingga menyentuh kulit kepala, agar proses pengangkatan sel kulit mati bisa lebih optimal. 

  • Dicampur dengan Aloe Vera

Aloe vera atau lidah buaya diduga memiliki sifat antibakteri dan antiradang. Kandungan ini memberikan perlindungan kepada rambut dan kulit kepala dari bahaya ketombe.

Untuk hasil yang diharapkan, Anda bisa mencampurkan gula dengan daging lidah buaya. 

Racikan ini bisa Anda aplikasikan langsung ke kulit kepala, sambil melakukan pijatan lembut dengan ujung jari. Lakukan selama 30 menit, dan bilas dengan air bersih yang mengalir setelahnya.

  • Racik dengan Minyak Esensial

Untuk membantu mengatasi ketombe akibat penumpukan sel kulit mati di kepala, Anda bisa menggunakan gula yang telah dicampur dengan minyak esensial.

Caranya, campur 10 sendok makan gula dengan 5 sendok makan minyak biji anggur dan 3 tetes minyak esensial lemon atau rosemary

Aplikasikan campuran ini ke kulit kepala sambil melakukan pijatan lembut dengan arah memutar. Diamkan selama satu jam dan bilas menggunakan air mengalir setelahnya.

Artikel Lainnya: Hilangkan Ketombe dengan Garam, Mitos atau Fakta?

Gula untuk Ketombe, Perhatikan Ini!

Faktanya, menghilangkan ketombe dengan gula tidak bisa disamaratakan untuk setiap orang. Ini karena penyebab ketombe pada masing-masing orang bisa saja berbeda, tidak melulu disebabkan oleh penumpukan sel kulit mati di kepala.

“Penyebab ketombe ada banyak, tidak hanya penumpukan sel kulit mati. Ketombe juga bisa terjadi akibat infeksi jamur atau kondisi kulit tertentu seperti dermatitis seboroik,” tutur dr. Astrid.

Lebih lanjut, dr. Astrid juga mengatakan, belum ada penelitian sahih yang benar-benar mengetahui efektivitas menghilangkan ketombe dengan gula. 

"Beberapa orang mungkin sudah merasakan sendiri manfaat gula untuk mengatasi ketombe. Tapi dari sisi medis, belum ada penelitian yang membahas efektivitas gula untuk ketombe," tegas dr. Astrid.

Lebih lanjut, dr. Astrid juga mengatakan, penggunaan scrub gula di kulit kepala mungkin bisa memunculkan efek samping yang merugikan. 

“Beberapa dampak negatif yang mungkin terjadi, misalnya reaksi alergi, timbulnya luka di kulit kepala, atau penumpukan minyak, khususnya jika racikan scrub gula tersebut tidak dibersihkan dengan saksama setelah diaplikasikan,” tutur dr. Astrid.

Artikel Lainnya: Atasi Ketombe dengan Jeruk Nipis, Mitos atau Fakta?

Ketombe Tak Kunjung Hilang, Kapan Harus ke Dokter?

Seperti telah disinggung sebelumnya, ketombe tidak melulu terjadi akibat penumpukan sel kulit mati di kepala. Kondisi ini juga bisa terjadi akibat penyakit-penyakit lainnya.

Nah, ketombe yang terjadi akibat adanya penyakit umumnya tidak bisa diatasi dengan terapi rumahan. Kejadian ini perlu pengobatan oleh dokter. 

Adapun beberapa ciri keluhan ketombe yang sebaiknya dikonsultasikan ke dokter, yaitu:

  • Ketombe dibarengi dengan kulit kemerahan, gatal, bersisik, dan meradang.
  • Ketombe terjadi bersamaan dengan keluhan bercak-bercak kemerahan, kulit bersisik dan berkerak.
  • Ketombe terjadi secara berkelanjutan, meski Anda telah melakukan perawatan kulit kepala secara rutin.

Tertarik menghilangkan ketombe dengan gula? Perhatikan batasan-batasan yang telah disampaikan, agar Anda hanya merasakan manfaat tanpa mengalami efek samping merugikan.

Jika ketombe masih balik lagi meski Anda telah melakukan perawatan kulit kepala dengan maksimal, sebaiknya segera konsultasikan lebih lanjut pada dokter. Sebagai langkah deteksi dini, Anda juga bisa memanfaatkan layanan LiveChat 24 jam di aplikasi KlikDokter.

(AYU/ARM)

Ketombe

Konsultasi Dokter Terkait