Sehat dan Bugar

Mau Pakai Baking Soda untuk Bahan Pembersih, Perhatikan Ini Dulu

Ayu Maharani, 10 Jul 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Jika ingin memanfaatkan baking soda untuk bahan pembersih, Anda perlu mengikuti petunjuk yang tepat agar kesehatan selalu terjaga.

Mau Pakai Baking Soda untuk Bahan Pembersih, Perhatikan Ini Dulu

Soda kue atau lebih dikenal dengan sebutan baking soda sering digunakan sebagai bahan pembersih suatu benda, seperti perabotan rumah. Mineral sodium bikarbonat ini memang terkenal ampuh dalam membuat sesuatu barang menjadi kinclong kembali.

Tak terbatas untuk membersihkan benda, baking soda rupanya juga bisa digunakan untuk memutihkan gigi. Menurut penelitian yang dikutip dari Journal American Dental Association (JADA), meski memiliki tingkat abrasif yang rendah, pasta gigi yang mengandung baking soda dapat membuat gigi menjadi lebih putih.

Meski memiliki manfaat yang sangat besar, baking soda tetap tidak bisa digunakan sembarangan, khususnya pada bagian tubuh. Pasalnya, baking soda juga dapat membahayakan kesehatan jika digunakan secara berlebihan atau dalam jangka waktu yang lama. 

Bahaya menggunakan baking soda sembarangan

Anda mungkin pernah mendengar kabar bahwa baking soda dapat membersihkan noda atau jerawat di wajah. Anggapan tersebut ternyata tidak sepenuhnya tepat, karena tak semua jenis kulit bisa bersikap “ramah” saat terpapar baking soda.

Tak cuma itu, penggunaan baking soda secara berlebihan juga dapat membuat kulit menjadi kering, cenderung keriput, dan bikin jerawat makin parah, apalagi bila sedari awal proses pembersihan tidak dilakukan secara higienis. Pada orang dengan kulit sensitif, paparan baking soda malah bisa menyebabkan peradangan dan iritasi. 

Begitu pula bila baking soda diaplikasikan terus-menerus pada gigi. Pada awalnya, tujuan penggunaan baking soda adalah untuk membuat gigi menjadi lebih putih dari sebelumnya. Sayangnya, jika sedari awal sudah ada noda yang dalam dan “tua” pada gigi, itu semua tidak bisa dibersihkan oleh baking soda.

Dikatakan oleh drg. Wiena Manggala Putri dari KlikDokter, baking soda hanya mampu mengatasi noda gigi yang tergolong ringan. Apabila kasusnya sudah berat, penggunaan baking soda sebanyak apapun tidak akan memberikan hasil yang diharapkan.

“Banyak orang yang kurang paham dengan hal tersebut, sehingga cenderung mengaplikasikan baking soda secara berlebihan di gigi. Padahal, hal seperti ini justru dapat mengikis lapisan pelindung gigi yang akhirnya membuat lapisan dentin terbuka. Alhasil, gigi malah tampak lebih kusam dan timbul keluhan ngilu saat mengonsumsi makanan dingin atau panas,” drg. Wiena menjelaskan. 

Petunjuk penggunaan baking soda

Selain digunakan sebagai bahan pembersih, baking soda sebenarnya dapat dikonsumsi untuk mengatasi peningkatan asam lambung dan mendongkrak performa fisik serta energi. Namun, tak semua orang boleh memanfaatkannya, meski itu berupa makanan yang mengandung baking soda, minuman, suplemen, ataupun obat-obatan.

Orang-orang yang sangat tidak dianjurkan untuk berurusan dengan baking soda, di antaranya:

  • Orang dengan riwayat penyakit ginjal dan gagal jantung kongestif
  • Orang dengan kadar kalium, natrium, klorin, dan kalsium terlalu tinggi 
  • Orang dengan pH tubuh yang tidak normal 
  • Orang yang punya alergi terhadap zat natrium bikarbonat 
  • Ibu hamil
  • Untuk anak-anak di bawah 6 tahun, orang tua sebaiknya tidak memberikan pengobatan tertentu menggunakan baking soda, apalagi tanpa berkonsultasi dan anjuran dari dokter. 

Menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter, penderita penyakit jantung mesti berhati-hati dengan baking soda karena kandungan natrium di dalamnya cukup tinggi.

“Bila dikonsumsi oleh penderita penyakit jantung, terutama gagal jantung, natrium pada baking soda akan menarik air semakin banyak. Sehingga, orang tersebut akan mengalami edema atau pembengkakan anggota tubuh, dan gejala seperti batuk dan sesak napas juga akan dirasakan semakin berat,” tutur dr. Sepriani.

“Ibu hamil juga tak boleh memanfaatkan soda kue terlalu banyak, karena dapat menyebabkan pembengkakan di kaki semakin parah dan rentan mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi,” pungkasnya.

Soda kue atau baking soda memang dapat memberikan beragam manfaat. Namun, hal tersebut hanya bisa dirasakan jika baking soda digunakan dengan cara yang benar-benar tepat. Apabila digunakan sembarangan atau secara berlebihan, bukan tidak mungkin penggunaan baking soda malah akan menyebabkan banyak kerugian.

(NB/ RVS)

kulitiritasiGigiBaking Sodamemutihkan gigisoda kueAlergi

Konsultasi Dokter Terkait