Kehamilan

Sesak Napas Saat Hamil, Artis Saphira Indah Meninggal Dunia

Ayu Maharani, 31 Jan 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Tak punya penyakit asma sebelumnya, artis Saphira Indah mengalami sesak napas saat hamil. Ia meninggal dunia saat hamil trimester kedua.

Sesak Napas Saat Hamil, Artis Saphira Indah Meninggal Dunia

Bagi Anda yang pernah menyaksikan film Eiffel I’m in Love, wajah Saphira Indah pasti sudah tak asing lagi sebagai pemeran Uni dalam film tersebut. Namun, ada kabar duka mengenai aktris cantik kelahiran 26 Juli 1986 itu. Saphira Indah mengembuskan napas terakhir Rabu (30/1) malam. Dilansir Liputan 6, sebelumnya Saphira mengalami sesak napas saat hamil sebelum meninggal dunia.

Tidak memiliki asma atau penyakit kronis lainnya

Dilansir dari berbagai sumber, Rico Hidros Daeng sang suami mengatakan, Saphira sebelumnya tidak memiliki penyakit kronis apa pun, termasuk asma. Meski begitu, sudah beberapa hari ini istrinya mengalami sesak napas. Dan pada hari kelima, serangan tersebut merenggut nyawa sang istri tercinta.

Dari kondisi ini, para ibu hamil di luar sana mungkin menjadi khawatir dengan gejala sesak napas yang sewaktu-waktu bisa berakibat fatal. Namun, menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, sesak napas sebenarnya umum dirasakan oleh 60-70 persen ibu hamil di trimester pertama kehamilan.

“Frekuensi sesak napas ini akan meningkat di trimester kedua dan stabil kembali di trimester ketiga.” jelas wanita yang akrab dipanggil dr. Ega tersebut.

Seperti yang sudah disebutkan di atas, aktris yang namanya meroket setelah beradu akting dengan Shandy Aulia dan Samuel Rizal ini meninggal saat usia kehamilannya memasuki trimester kedua. Artinya, gejala sesak napas yang dialami oleh ibu hamil memang sedang gencar-gencarnya terjadi di usia tersebut.

Penyebab utama dari munculnya gejala sesak napas saat hamil belum diketahui secara pasti. Namun saat terasa sesak, perlu dikhawatirkan apabila kondisi yang dialami memang berasal dari adanya gangguan organ paru ataupun jantung. Karena hal itu bisa membahayakan kondisi janin serta ibunya.

Pemicu sesak napas saat hamil

Meski belum diketahui secara pasti penyebab sesak napas pada ibu hamil, dilansir dari salah satu artikel KlikDokter, ada beberapa faktor pemicu yang dapat meningkatkan risiko terjadinya sesak napas saat hamil, antara lain:

  • Janin yang tumbuh semakin besar

Janin yang semakin besar akan menekan diafragma hingga posisinya naik sekitar 4cm. Tekanan tersebut membuat kapasitas paru-paru semakin berkurang, sehingga memicu sesak napas.

  • Perubahan hormonal

Hormon progesteron mampu mengubah cara darah dalam mengabsorbsi oksigen dari organ paru. Sehingga, tubuh menjadi lebih sensitif terhadap kadar karbondioksida yang dikeluarkan oleh tubuh.

  • Flu

Wanita hamil yang sebelumnya memiliki penyakit pernapasan, seperti pneumonia atau paru-paru basah lebih berisiko untuk mengalami sesak napas saat terserang flu.

  • Perubahan cara pembekuan darah

Saat hamil, darah di tubuh berisiko menggumpal dan masuk ke dalam organ paru. Meski kasus ini jarang terjadi, tetapi kondisi ini sangat serius dan membutuhkan penanganan medis segera.

  • Asma

Ibu hamil yang sebelumnya menderita asma tentu sangat berisiko mengalami kekambuhan sesak napas.

  • Kekurangan zat besi

Saat ibu hamil memiliki kadar hemoglobin yang rendah, ia akan mengalami anemia dan salah satu gejalanya adalah sesak napas. Ibu hamil yang terkena anemia harus “bekerja lebih keras” untuk menyediakan oksigen yang cukup bagi dirinya sendiri dan bayi yang dikandungnya.

Saphira memang diketahui tidak memiliki riwayat penyakit asma. Dikutip dari berbagai sumber, Rico sang suami mengatakan kepada awak media bahwa dokter memang pernah menyarankan Saphira untuk segera dirawat inap demi meningkatkan kadar hemoglobin (HB).

Lalu, adakah kemungkinan bahwa rendahnya kadar hemoglobin menyebabkan sesak napas yang berakibat fatal?

Menurut dr. Nabila Viera Yovita dari KlikDokter, rendahnya hemoglobin pada ibu hamil bisa menyebabkan perdarahan di dalam tubuh yang rentan memicu syok dan menyebabkan organ-organ dalam lainnya kekurangan oksigen.

Jika kekurangan oksigen, alhasil si ibu akan mengalami sesak napas dan kegagalan pada banyak organ dalam. Bukan tak mungkin dampak fatal dari kondisi tersebut adalah kematian. Oleh sebab itu, penting bagi ibu hamil untuk rutin memeriksakan kondisi kesehatan dan kandungannya agar segala gangguan bisa segera diatasi.

Telah dijelaskan di atas, sesak napas saat hamil bisa muncul karena berbagai faktor pemicu. Meski dianggap lumrah, bila Anda mengalami gejala sesak napas saat hamil seperti yang pernah dialami artis Saphira Indah, segera periksakan kondisi Anda. Pemeriksaan ke dokter secara dini bisa meminimalkan segala risiko yang bisa terjadi.

[NP/ RVS]

sesak napasFluJantungJaninparu-paru basahTrimester KeduaTrimester PertamaSesak Napas saat HamilAsmaSaphira IndahPneumoniaIbu HamilHamil

Konsultasi Dokter Terkait