Sehat dan Bugar

Mengapa Otot Menyusut Setelah Olahraga?

Krisna Octavianus Dwiputra, 21 Des 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Olahraga terbukti dapat mengikis lemak tubuh. Namun, jika yang terjadi otot menyusut, berarti ada yang salah dengan cara Anda berolahraga.

Mengapa Otot Menyusut Setelah Olahraga?

Olahraga biasanya dilakukan untuk mendapatkan berat badan ideal dan tubuh yang lebih sehat. Aktivitas positif ini juga sering dilakukan untuk menambah massa otot. Namun pada beberapa orang, olahraga ternyata juga bisa bikin otot menyusut. Tahukah Anda mengapa bisa demikian?

Faktanya, menyusutnya otot akibat olahraga disebabkan oleh cara melakukan yang salah. Maksudnya, ketika Anda berolahraga tanpa adanya aturan, alias melakukannya asal-asalan, otot di tubuh bisa mengalami penyusutan.

"Sangat buruk bila olahraga menyebabkan kehilangan otot, bukan lemak. Karena otot adalah hal kunci dalam gerakan dan fungsi tubuh. Dengan hilangnya massa otot, kekuatan, dan daya tahan menjadi lebih lemah. Ini menyebabkan penurunan kinerja fungsional," ujar asisten profesor di Rehabilitation Medicine, Icahn School of Medicine at Mount Sinai, Gerardo Miranda-Comas, MD.

Lebih lanjut, Miranda-Comas mengatakan bahwa otot seharusnya tidak hilang sebelum lemak hilang. Hal ini sangat dipengaruhi oleh pasokan gizi dan intensitas aktivitas yang dilakukan.

"Seseorang yang menurunkan berat badan dengan tidak makan dapat membuat otot menyusut sebelum lemak,” katanya.

Bagaimana hal itu bisa terjadi? Dr. Miranda-Comas mengatakan, biasanya tubuh akan menggunakan karbohidrat (glukosa) untuk energi terlebih dahulu. Nah, ketika karbohidrat tidak mencukupi untuk dibakar sebagai energi, akhirnya tubuh menggunakan glikogen - glukosa yang tersimpan dalam hati dan otot - sebagai tenaga. Akibatnya, penyusutan otot tak bisa dihindari lagi.

Tanda-tanda otot menyusut

Ketika Anda melakuka olahraga, harapan Anda pasti agar lemak tubuh terpangkas. Namun cara olahraga yang salah justru bisa mengakibatkan otot malah menyusut. Kondisi otot menyusut bisa ditandai dengan hal-hal sebagai berikut:

  • Otot terasa tegang saat olahraga

"Saat di gym, Anda merasa seperti kurang bertenaga. Berat badan yang Anda gunakan untuk dapat melakukan repetisi latihan dapat menurun, atau mungkin Anda tidak dapat memperoleh repetisi sebanyak yang pernah dilakukan sebelumnya," ujar penulis The Fat Loss Prescription, Spencer Nadolsky, DO.

  • Menemukan hambatan saat beraktivitas

Menurut Miranda-Comas, pasokan gizi yang tidak memadai dapat menyebabkan penyusutan otot. Keadaan tersebut turut mengakibatkan gangguan fungsi tubuh.

"Pada individu aktif yang kehilangan berat badan bersama dengan penurunan kinerja tubuh, Anda harus mempertimbangkan masalah terlalu banyak olahraga," katanya.

  • Persentase lemak tubuh tidak berkurang

Ketika menimbang dan berat badan mengalami turun tapi persentase lemak tubuh tetap sama, mungkin itu pertanda bahwa otot Anda mengalami penyusutuan

"Tubuh Anda tidak akan terbentuk seperti yang diinginkan. Anda akan melihat beberapa bagian tubuh menyusut, tetapi kadar lemak masih sama," kata Dr. Nadolsky.

  • Berat badan turut dengan cepat

Berdasarkan penjelasan Dr. Nadolsky, berat badan yang turun terlalu cepat bisa menjadi pertanda bahwa otot di tubuh Anda mengalami penyusutan.

Mulai saat ini, jangan lagi melakukan olahraga secara sembarangan. Meski aktivitas positif tersebut bisa membuat tubuh sehat, namun jika dilakukan dengan asal-asalan, bukannya tubuh jadi bugar, malah Anda bisa mengalami otot menyusut dan efek merugikan lainnya.

[NB/ RVS]

aktivitas fisikOlahragaLemak TubuhOtototot menyusut

Konsultasi Dokter Terkait