Kanker

Awas, 5 Hal Ini Tingkatkan Risiko Kanker!

Bobby Agung Prasetyo, 29 Sep 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Berbagai hal ini dapat meningkatkan risiko Anda terkena penyakit kanker. Hindari dari sekarang untuk kualitas hidup yang lebih baik.

Awas, 5 Hal Ini Tingkatkan Risiko Kanker!

Kanker menjelma sebagai salah satu penyakit mematikan yang merenggut nyawa banyak korban setiap tahunnya. Segala macam upaya digalakkan berbagai lembaga kesehatan untuk meminimalisir penyebaran penyakit ini.

Penyakit kanker bermula dari kelainan DNA di dalam sel yang sering kali berubah menjadi tumor jinak, lalu kian parah dan berakhir sebagai tumor ganas atau kanker. Perubahan ini menyebabkan pertumbuhan sel yang sangat cepat dan tidak terkontrol.

Menurut International Agency for Research on Cancer (IARC), hampir 10 juta orang di seluruh dunia akan meninggal karena kanker pada tahun 2018. Laporan yang diterbitkan di CA: A Cancer Journal for Clinicians ini didasarkan pada data insiden kanker dari 185 negara di seluruh dunia.

Penelitian tersebut memperkirakan bahwa akan ada 18,1 juta diagnosis baru kanker dan 9,6 juta kematian akibat kanker pada tahun 2018.

Faktor risiko penyakit kanker

Menurut dr. Sara Elise Wijono dari KlikDokter, penyebab kanker dapat dibagi dua, yakni mutasi gen sejak lahir yang diturunkan dari orang tua dan mutasi gen setelah lahir yang disebabkan oleh gaya hidup tertentu. Meski demikian, ada beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko kanker:

  1. Merokok

Semakin sering Anda merokok, semakin besar pula risiko terkena kanker. Merokok tidak hanya meningkatkan risiko kanker paru-paru, tetapi juga kanker di daerah sekitar mulut Anda, seperti tenggorokan dan kerongkongan.

Selain itu, organ pencernaan tubuh Anda, termasuk hati, kandung kemih, pankreas, ginjal, perut, dan usus besar, juga dapat terpengaruh.

The National Cancer Institute melaporkan bahwa ada 250 bahan kimia berbahaya dalam asap tembakau dan setidaknya 69 di antaranya dapat menyebabkan kanker. Bahkan, perokok pasif juga dapat terkena kanker paru jika terpapar secara terus-menerus.

Anda perokok aktif ataupun pasif? Coba cek kadar ketergantungan nikotin di KlikDokter.

  1. Minum terlalu banyak alkohol

Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat meningkatkan risiko kanker mulut, kerongkongan, hati, usus besar, dan payudara. Bahkan, menurut American Cancer Society, minum dan merokok pada saat yang sama dapat meningkatkan risiko lebih banyak lagi.

Faktanya, minum alkohol dapat membantu bahan kimia tembakau masuk ke dalam sel-sel mulut, tenggorokan, dan kerongkongan. Alkohol juga membuat sel tubuh kesulitan memperbaiki kerusakan akibat paparan tembakau.

  1. Asupan makanan tidak sehat

Penelitian telah menemukan bahwa makan daging merah dan produk olahannya dapat meningkatkan risiko terkena kanker kolorektal. Studi lainnya juga menemukan bahwa makanan dan minuman yang mengandung glikemik tinggi seperti jus, pizza, dan soda, telah dikaitkan dengan risiko kanker prostat yang lebih tinggi.

  1. Terlalu banyak duduk

Terlalu banyak duduk dan tidak aktif adalah salah satu hal buruk bagi kesehatan Anda. Satu studi menemukan bahwa orang-orang yang duduk terlalu lama dapat mengalami kanker usus besar, endometrium, dan paru-paru.

  1. Kelebihan berat badan

Obesitas alias kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko terkena kanker payudara, ovarium, usus besar, tiroid, kandung empedu, dan pankreas. Lemak di area perut adalah jenis kelebihan berat badan yang paling berisiko dan harus segera dikurangi.

Kelima hal di atas harus Anda atasi dari sekarang. Sebab, penelitian menunjukkan bahwa olahraga, diet sehat, menjaga asupan bergizi, berhenti merokok serta menjauhi minuman alkohol adalah cara terbaik yang dapat dilakukan.

Penyakit kanker telah menelan banyak jiwa. Hindarilah kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko kanker seperti yang telah dijelaskan di atas dan mulailah menjalani gaya hidup sehat. Bila merasakan ada benjolan atau ciri-ciri terkait penyakit ini, segera periksakan diri ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Jika khawatir atau ada pertanyaan mengenai resiko kanker, sebaiknya konsultasikan lebih lanjut kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau di aplikasi KlikDokter.

[NP/ RVS]

merokokAlkoholBerat Badan Risiko KankerKankerObesitasKanker Payudara

Konsultasi Dokter Terkait