Kanker

Ini Cara Menyemangati Penderita Kanker

dr. Theresia Rina Yunita, 03 Sep 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Terkadang, penderita kanker merasa sendiri dalam menghadapi pengobatannya. Walau sulit, begini cara memotivasi mereka supaya semangat lagi!

Ini Cara Menyemangati Penderita Kanker

Saat seseorang terdiagnosis menderita penyakit kanker, tentu hal pertama yang dialami adalah syok atau kaget. Kondisi syok ini bisa berlanjut menjadi sedih, putus asa, marah, hingga depresi. Dalam fase ini, dukungan dan semangat dari lingkungan sekitar sangatlah penting. 

Dalam menghadapi orang terdekat yang menderita kanker, biasanya tingkat kepedulian Anda terhadap orang tersebut pun meningkat. Namun, terkadang niat baik Anda untuk menyemangati justru bisa membuat mereka semakin drop. Jadi, Anda harus mencermati rambu-rambunya agar tidak salah langkah. 

Menyemangati dengan cara yang benar akan membantu mereka tetap termotivasi untuk pantang menyerah melawan kanker. Sebab, kemauan untuk sembuh dan tekad kuat menjalani pengobatan sangatlah penting dalam prognosis penyakit ini di kemudian hari. 

Berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya Anda lakukan dalam mendampingi orang terdekat yang mengidap kanker:

1. Bertindak seperti Biasa

Sebaiknya Anda tidak berlebihan dalam memberikan perhatian atau justru menghindari penderita. Berlakulah sebagaimana Anda biasa berinteraksi dengannya. Terlalu prihatin atau sedih justru akan membuatnya merasa tidak nyaman.

Biasanya pasien kanker akan diberi waktu untuk disterilkan usai menjalani kemoterapi. Tapi setelah masa inkubasi selesai dan pasien dikembalikan ke kamar, artinya Anda tak perlu khawatir dalam berinteraksi dengannya.

Hal yang terpenting, saat menjenguk Anda harus dalam kondisi sehat dan tidak membawa virus. Karena jika menjenguk dalam kondisi flu atau terjangkit virus lainnya, penderita akan sangat mudah tertular dan bisa memperburuk kondisi kesehatannya.

Artikel lainnya: Manfaat Dongeng untuk Anak Penderita Kanker

2. Luangkan Waktu

Meluangkan waktu untuk menemani bisa menjadi cara memotivasi penderita kanker. Pasalnya, benyakit kanker bisa berlangsung dalam waktu lama dan mungkin saja masa hidupnya tidak berlangsung lama –tergantung dari kondisi yang dimilikinya. 

Jadi, sebisa mungkin luangkan waktu Anda bersamanya, karena waktu adalah hal paling berharga yang dimiliki pasien kanker. Jika ia berkenan, bawalah teman-temannya untuk mengunjunginya. Tak perlu terpaku pada diagnosis yang diberikan oleh dokter, nikmatilah waktu bersamanya selagi bisa.

3. Tidak Menghakimi

Terkadang saat merasa lebih paham terhadap penanggulangan penyakit kanker, Anda akan terdorong untuk memberikan masukan atau sanggahan. Sebaiknya tahan diri dan percayakan pada dokter yang merawatnya.

Hal ini akan menghindarkan penderita kebingungan atau merasa bersalah. Tak perlu berkomentar, tetaplah dukung apa yang ia lakukan selama tidak bertentangan dengan saran dokter.

4. Jadilah Pendengar yang Baik

Saat ia mengeluh, dengarkan dan beri semangat. Karena beban selama menghadapi kemoterapi maupun radiasi pasti sangat menyiksa.

Terkadang, penderita kanker perlu untuk berkeluh kesah dan menyampaikan apa yang dikhawatirkan. Dengan menjadi pendengar yang baik dan terus memotivasi, ia akan merasa mendapat dukungan. 

Artikel lainnya: 6 Hal yang Perlu Diperhatikan Caregiver Penderita Kanker

5. Hormati Privasi

Terkadang penderita bisa saja memiliki rahasia tersendiri. Jadi, jika ia tak ingin menceritakan sesuatu, jangan dipaksa. Hormati privasinya agar ia tak merasa terganggu dengan kehadiran Anda.

6. Bantu Ia Merasa Nyaman dan Bahagia

Cara ini bisa membantu menyemangati penderita kanker agar merasa lebih nyaman dan bahagia. Anda dapat membawakan ia hadiah, misalnya selimut yang hangat atau tutup kepala yang stylish.  Topi atau kupluk untuk menutupi kepalanya yang telah kehilangan rambut karena radiasi kemoterapi adalah pilihan hadiah yang tepat.

Lakukan hal yang disenangi penderita saat Anda memutuskan untuk menemaninya. Misalnya menonton DVD film favoritnya, memainkan beberapa permainan yang disukainya –seperti monopoli atau kartu, atau membaca buku. 

7. Berpikir Terbuka

Bantu penderita untuk dapat berpikir terbuka atas segala kemungkinan sembuh, serta metode pengobatan terbaru atau tercanggih yang mungkin dilakukan. Dengan begini, penderita akan memiliki semangat untuk sembuh dari kanker yang dideritanya. 

8. Ceritakan Kisah Kesembuhan 

Ceritakan kisah-kisah pasien yang bisa sembuh dari kanker. Anda bisa memberikannya dalam bentuk cerita obrolan, tontonan ataupun bacaan

Kiat-kiat tersebut bisa Anda terapkan saat mendampingi penderita kanker. Hal yang juga penting, berhati-hatilah dalam mengatakan sesuatu yang berkaitan dengan masa depan, karena bisa jadi topik tersebut justru membuatnya sedih karena kemungkinan ia sudah tak ada di masa tersebut.

Mendengar orang terdekat terserang penyakit kanker memang bukan berita yang menyenangkan. Tapi, jangan turut putus asa dan larut dalam kesedihan. Beri semangat dan motivasi dengan melakukan hal-hal positif bersamanya.

Jika Anda masih punya pertanyaan seputar cara memotivasi penderita kanker atau masalah kesehatan lainnya, dapat bertanya langsung kepada dokter kami. Gunakan layanan Live Chat dengan mengunduh aplikasi KlikDokter. 

[NWS]

Kanker

Konsultasi Dokter Terkait