5 Kiat Asupan Tepat Tingkatkan Metabolisme Tubuh

Metabolisme tubuh mesti dijaga dengan beragam cara untuk melancarkan proses pemecahan berbagai macam zat gizi dalam tubuh, menghasilkan energi hingga pembentukan struktur tubuh. Untuk mengetahui lebih jelasnya seperti apa, berikut ini adalah penjelasan dari dr. Sara Elise Wijono, MRes.

Menurut dr. Sara, zat gizi yang dipecahkan lewat proses metabolisme tubuh dapat berupa karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral. Tingkat metabolisme dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya genetik, jenis kelamin, usia, kadar hormon, berat badan, dan aktivitas tubuh.

Semakin cepat proses metabolisme tubuh, maka semakin banyak pula kalori yang dibakar dan semakin mudah bagi Anda untuk menurunkan berat badan. Namun demikian, seperti yang Anda tahu, kemampuan metabolisme tubuh akan menurun seiring bertambahnya usia dan jika Anda tak menjaga pola hidup dengan baik.

Saat metabolisme tubuh menurun, maka sejumlah dampaknya akan terasa, seperti kenaikan berat badan. Namun sebaliknya, jika Anda bisa menjaga hal tersebut, maka akan banyak manfaat yang didapat, seperti kualitas tidur yang lebih baik, energi yang lebih banyak, merasa lebih kuat, dan berat badan jadi ideal.

Secara sederhana, meningkatkan metabolisme tubuh bisa dilakukan dengan pola asupan yang tepat. Dilansir dari Prevention, simak kiatnya di bawah ini:

1. Makan secukupnya

Anda perlu mengurangi kalori untuk menurunkan berat badan, meski jangan terlalu rendah. Ketika Anda makan lebih sedikit dari yang dibutuhkan, maka tubuh akan mengerem metabolisme.

Selanjutnya tubuh juga mulai memecah jaringan otot yang berharga dan membakar kalori untuk energi. Hal ini disampaikan oleh Dan Benardot, profesor dari Georgia State University.

"Makanlah secukupnya supaya Anda tidak lapar. Cukup tiga kali sehari, plus satu sampai dua kali camilan ringan, itu akan membuat proses metabolisme tubuh Anda lancar,” ujarnya.

2. Minum kopi atau teh

Kafein adalah stimulan sistem saraf pusat, sehingga itu meningkatkan fungsi metabolisme Anda sebanyak lima sampai delapan persen. Secangkir teh yang diseduh dapat meningkatkan metabolisme Anda hingga 12 persen, menurut salah satu studi di Jepang. Para peneliti percaya bahwa kandungan antioksidan dalam teh mampu memberikan dorongan yang baik untuk metabolisme tubuh.

3. Bakar lemak dengan serat

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa makanan mengandung serat dapat membakar lemak hingga angka 30 persen. Selain itu, penelitian tersebut turut menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi paling banyak serat dalam makanan mampu mendapatkan berat badan yang lebih ideal seiring berjalannya waktu.

Anda dianjurkan untuk mengonsumsi sekitar tiga porsi buah dan sayuran mengandung serat setiap harinya, demi hasil yang maksimal.

4. Perbanyak air putih

Penelitian di Jerman menemukan fakta bahwa meminum enam gelas air putih sehari dapat meningkatkan metabolisme tubuh secara signifikan. Oleh karena itu, usahakan agar Anda membawa air putih ke mana saja Anda hendak bepergian.

5. Makan makanan organik

Penelitian di Kanada menunjukkan bahwa mereka yang sedang diet dan mengonsumsi bahan makanan organik akan mengalami penurunan berat badan lebih besar daripada yang tidak.

Hal ini dikaitkan dengan kemungkinan tidak adanya racun dalam bahan makanan non-organik yang dapat  mengganggu proses pembakaran energi. Anda disarankan untuk lebih banyak mengonsumsi makanan organik karena memiliki tingkat pestisida yang lebih rendah.

Meningkatkan metabolisme tubuh, sama dengan membantu tubuh untuk melakukan proses pembakaran yang lebih baik. Jadi, agar metabolisme tubuh Anda kembali dalam kondisi ideal, Anda perlu menjalankan kiat-kiat di atas.

[NP/ RVS]