Kenali Dampak Pijat Payudara dengan Minyak Bulus

Dianggap ideal, memiliki payudara besar dan kencang merupakan impian banyak wanita. Inilah mengapa banyak wanita yang berusaha melakukan berbagai cara untuk mendapatkan payudara besar dan kencang. Salah satunya dengan menggunakan minyak bulus.

Penggunaan minyak bulus atau minyak kura-kura dalam produk kosmetik dipercaya bermula sejak tahun 1930-an di negara-negara Barat. Kura-kura biasanya berumur panjang dan dipercaya memiliki kemampuan penyembuhan kulit yang baik.

Oleh karena itu, masyarakat percaya dengan mengoleskan minyak kura-kura pada kulit, maka kulit akan awet muda dan jauh dari keriput.

Minyak bulus adalah minyak yang dibuat dari kura-kura. Berbagai proses pembuatan dapat dilakukan untuk menghasilkannya, misalnya dengan metode penjemuran, pengeringan dalam oven, hingga metode penggorengan dan perebusan.

Masing-masing metode ekstraksi dan purifikasi tersebut akan menghasilkan minyak bulus, yang diklaim bermanfaat untuk mengobati penyakit kulit, menyembuhkan luka bakar, menghilangkan flek hitam, dan menghaluskan kulit kaki.

Sayang, segala manfaat tersebut masih belum dapat dibuktikan secara ilmiah. Sebab, metode ekstraksi dan purifikasi saat pembuatan minyak bulus menghasilkan kualitas yang berbeda-beda

Dengan banyaknya minyak bulus di pasaran yang memiliki kualitas berbeda-beda, sulit bagi ahli kimia masa kini untuk menganalisis karakteristik dari minyak bulus tersebut.

Tanpa analisis yang baik, sulit untuk membuktikan manfaat dan kemanjuran minyak bulus. Selain itu, sering kali minyak bulus yang diklaim sebagai minyak kura-kura, sebenarnya diganti dengan bahan lain.

Minyak ikan hiu adalah salah satu pengganti yang sering digunakan dan dipasarkan sebagai minyak bulus.

Artikel Lainnya: Penyebab Puting Keras selain karena Terangsang

Pertama, perlu dipahami bahwa ada beberapa faktor yang berperan dalam penentuan ukuran payudara seorang wanita.

Yang pertama adalah faktor genetik atau keturunan. Jika Anda perhatikan, ukuran payudara Anda mungkin kurang lebih sama dengan ukuran payudara wanita-wanita lain dalam keluarga. Jika dalam keluarga kebanyakan memiliki payudara yang berukuran kecil, maka kemungkinan besar payudara Anda pun akan demikian.

Jaringan payudara sebagian besar terdiri dari jaringan lemak. Oleh karena itu, pertambahan berat badan bisa memengaruhi ukuran payudara. Jika berat badan bertambah, bisa jadi ukuran payudara juga akan membesar. Namun, perlu diingat bahwa membesarnya ukuran payudara karena berat badan yang bertambah bisa berbeda-beda bagi setiap wanita.

Faktor lain yang dapat memengaruhi ukuran payudara seorang wanita adalah fluktuasi dari hormon estrogen. Pada wanita, pertumbuhan payudara dimulai saat pubertas, saat indung telur (ovarium) mulai matang dan menghasilkan hormon estrogen. Fluktuasi hormon estrogen sebelum menstruasi menyebabkan retensi cairan, sehingga menyebabkan ukuran payudara bertambah.

Artikel Lainnya: Efek Samping dari Meremas Payudara

Pada beberapa wanita, penggunaan kontrasepsi oral seperti pil KB yang mengandung hormon estrogen akan memicu pertumbuhan payudara. Kondisi pertumbuhan payudara pada laki-laki, dikenal dengan ginekomastia, juga dikaitkan dengan hormon estrogen.

Faktanya, hal-hal yang memengaruhi ukuran payudara adalah faktor keturunan, hormonal, dan pertambahan berat badan. Tanpa adanya faktor-faktor tersebut, sulit untuk menambah ukuran payudara secara alami.

Itulah yang menyebabkan prosedur pembesaran payudara lewat prosedur bedah plastik—yang bukan merupakan cara alami—cukup populer. Payudara yang kendor dan tidak kencang juga merupakan dua masalah yang kerap dikeluhkan wanita. Sebenarnya, hal ini umum terjadi terutama saat seorang wanita bertambah usia.

Artikel Lainnya: Khasiat Minyak Kutus Kutus

Saat usia seorang wanita menua, kulitnya akan kehilangan elastisitas sehingga payudara tampak kendor. Beberapa faktor lain juga bisa menambah risiko payudara menjadi kendor, seperti kebiasaan merokok dan persalinan.

Jika hal ini terjadi, umumnya disarankan melakukan olahraga untuk melatih otot dada sehingga payudara tampak lebih kencang. Prosedur pembedahan juga dapat membantu untuk mengencangkan kembali payudara.

Jadi, apakah minyak bulus memang efektif dan pijat payudara dengan minyak bulus dapat membuat payudara menjadi lebih besar dan kencang?

Hingga detik ini, khasiat yang dielu-elukan dari minyak bulus belum dapat dibuktikan secara medis. Dalam dunia kedokteran, hingga saat ini belum ditemukan cara-cara alami ataupun obat-obatan yang terbukti efektif untuk memperbesar ukuran payudara.  

Beberapa terapi untuk memperbesar ukuran payudara yang efektif adalah dengan melakukan bedah plastik, implantasi payudara, atau dengan memasukkan kantung  gel silikon ke dalam payudara.

Jika Anda berencana untuk melakukan prosedur tersebut, konsultasikan terlebih dahulu dengan spesialis bedah plastik. 

[RN/ RVS]