Klikdokter.com. Bakteri E. coli dapat menyebabkan berbagai penyakit infeksi saluran pencernaan pada manusia, diantaranya adalah enterotoksigenik, enterohaemorrhagik, enteropatogenik, enteroinuasiue, dan enteroagregatif. Bakteri ini dapat berada dimana saja. Makan disaat kondisi tangan kotor juga dapat memicu hadirnya infeksi bakteri.
Kehadiran bakteri ini sebenarnya tidak berbahaya. Dalam populasi terkendali, e-coli hidup di saluran pencernaan manusia dan hewan ternak, dan memiliki kecenderungan tidak membahayakan. E-coli ditemukan pada tahun 1885 dan diketahui pada tahun 1935 ditemukan strain tertentu yang dapat menyebabkan penyakit parah.
E-coli kerap hadir pada daging sapi, buah-buahan, sayuran dan air. Untuk membersihkan bakteri e-coli dapat dilakukan dengan cara memperhatikan higienitas dalam kegiatan sehari-hari. Memasak matang masakan dapat membunuh bakteri e-coli. E-coli diketahui tidak dapat hidup dalam habitat bersuhu tinggi. Dalam keseharian, usahakan senantiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Beberapa kegiatan keseharian yang memerlukan perhatian khusus higienitas dengan mencuci tangan:
-
Setelah BAK dan BAB
Dari toilet
Sebelum makan dan minum
Sebelum menyiapkan makanan dan minuman untuk disantap
Setelah membersihkan popok bayi
Setelah menyentuh binatang peliharaan
Untuk mencegah e-coli dapat dilakukan lima langkah yang telah terstandarisasi Badan Kesehatan Dunia (WHO), antara lain:
-
Menjaga kebersihan
Pisahkan bahan mentah dengan bahan matang
Masak makanan hingga matang
Jaga makanan pada suhu aman
Gunakan air bersih untuk mencuci tangan dan mencuci bahan makanan.
Gejala infeksi e-coli dapat berupa diare (dapat diikuti perdarahan), mual, muntah dan sakit perut. Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai topik ini, silakan ajukan pertanyaan Anda di fitur Tanya Dokter Klikdokter.com di laman website kami.[](DA)