Gaya Hidup Sehat Pengaruhi Usia Biologis Anda

Sudahkah Anda menerapkan gaya hidup sehat selama ini? Seperti yang sering Anda dengar, gaya hidup sehat dilakukan guna menjaga tubuh dari berbagai macam penyakit. Lebih dari itu, gaya hidup tersebut juga ternyata bisa bikin Anda awet muda. Itu karena gaya hidup sehat juga pengaruhi usia biologis Anda.

Usia biologis itu sendiri adalah usia yang dimiliki oleh sel-sel di dalam tubuh Anda. Usia biologis bisa lebih cepat atau lebih lambat daripada usia kronologis (usia yang bertambah setiap tahun).

“Usia biologis Anda bisa saja lebih muda atau lebih tua dari usia kronologis. Seseorang yang berusia 50 tahun bisa saja memiliki usia biologis 30 tahun. Demikian pula dengan seseorang yang masih berusia 30 tahun, namun usia tubuh sebenarnya adalah 50 tahun,” kata dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter.

Untuk menentukan usia biologis, Anda dapat mengacu pada hal-hal sebagai berikut:

• Kebiasaan berolahraga
• Kebiasaan makan
• Tingkat stres
• Konsumsi alkohol
• Tingkat pendidikan
• Durasi tidur
• Hubungan seksual dan romantisme.

Selain yang terdaftar, usia biologis juga turut dipengaruhi oleh genetik. Jika memiliki anggota keluarga yang telah hidup lebih lama dari 96 tahun, Anda memiliki kemungkinan untuk hidup lama seperti itu, bahkan jika kebiasaan yang dilakukan sehari-hari kurang sehat.

Faktor penting lain yang memengaruhi usia biologis adalah tempat tinggal. Bukan rahasia bahwa lingkungan turut meningkatkan kualitas kesehatan, meski penting juga untuk mengantisipasinya, baik dari aspek kebersihan dan ketersediaan fasilitas penting seperti air bersih. Misalnya, orang yang tinggal di lingkungan kumuh memiliki keinginan yang lebih rendah untuk berolahraga di luar rumah. Mereka pun cenderung tidak menemukan toko yang menjual buah segar dan bahan pangan dalam kemasan bersih. Bahkan, dalam kondisi yang sama, lingkungan buruk cenderung menyebabkan tingkat stres menjadi lebih tinggi.

Gaya hidup sehat agar awet muda

Supaya gaya hidup yang dijalankan benar-benar efektif membuat usia biologis menjadi lebih muda, satu hal yang harus mulai Anda perhatikan adalah asupan makanan sehari-hari.

“Lemak jahat yang terdapat pada makanan yang digoreng, makanan cepat saji, makanan olahan, dan makanan tinggi gula harus Anda hindari. Sebagai gantinya, perbanyaklah konsumsi ikan, sayur, buah, dan kacang-kacangan,” kata dr. Karin.

Setelah itu, rutinkan olahraga selama 30 menit sehari sebanyak tiga kali dalam seminggu. Hal ini bertujuan agar tubuh Anda terus terasah sehingga penuaan tidak terjadi dengan cepat. Kemudian, jaga berat badan agar tetap di rentang ideal.

Terakhir, cukupi kebutuhan istirahat dengan tidur setidaknya 8 jam dalam sehari. Jauhi rokok, minuman beralkohol, dan narkoba, serta kelola stres dengan baik juga perlu dilakukan. Anda pun bisa melakukan medical check-up secara berkala, agar kondisi kesehatan terus terpantau dengan baik.

Jadi, bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk mulai menerapkan gaya hidup sehat agar usia biologis bisa tetap awet muda? Pastikan untuk melakukannya secara berkelanjutan dan konsisten, agar manfaatnya benar-benar Anda rasakan sepanjang masa.

[NB/ RVS]