Kanker

Pilihan Makanan Sehat untuk Pasien Kemoterapi

dr. Alvin Nursalim, SpPD, 08 Mei 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Pasien kemoterapi mesti mengonsumsi makanan yang tepat, agar penyembuhan bisa optimal. Yuk, cari tahu apa saja rekomendasi menu makanan sehat untuk pasien kemoterapi!

Pilihan Makanan Sehat untuk Pasien Kemoterapi

Kemoterapi adalah pengobatan atau terapi paling umum bagi penderita kanker. Tujuan dari pengobatan ini adalah untuk mematikan sel ganas yang menggerogoti tubuh. 

Agar hasil kemoterapi bisa optimal, salah satu hal yang perlu lakukan pasien adalah makan. 

Bukan sembarang makan, namun mengonsumsi menu yang sehat dan bergizi seimbang. Dengan demikian, tubuh akan memperoleh nutrisi yang dibutuhkan untuk menunjang kesembuhan.

Bergizi, menyehatkan, dan membantu penyembuhan, berikut ini beberapa makanan untuk pasien kemoterapi yang bisa dijadikan pilihan.

1. Oatmeal

Oatmeal menyediakan banyak nutrisi yang dapat membantu pemulihan tubuh selama kemoterapi. 

Oatmeal termasuk ke dalam contoh karbohidrat kompleks, yang dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Jika dikonsumsi dengan benar, jenis makanan ini juga bisa membantu menurunkan risiko obesitas dan penyakit jantung, lho.

Artikel Lainnya: Hal yang Terjadi pada Tubuh Setelah Kemoterapi

2. Susu Rendah Lemak

Salah satu efek samping kemoterapi yang paling umum adalah mulut kering, sehingga membuat pasien kesulitan menelan. 

Guna mengatasi kondisi tersebut, pasien kemoterapi bisa mencampurkan makanan yang dikonsumsi dengan susu rendah lemak. Makanan cair yang diproses menggunakan blender juga dapat membantu kelancaran menelan makanan.

3. Pisang

Kemoterapi dapat membuat pasien mengalami diare. Guna membantu mengatasi keluhan tersebut, pasien bisa mengonsumsi pisang.

Buah berkulit kuning ini dapat membantu mengikat feses, sehingga membantu meringankan diare. 

4. Biji-bijian Utuh

Kemoterapi dapat pula menyebabkan sembelit alias sulit buang air besar. Nah, dalam kasus ini, makanan yang bisa Anda konsumsi untuk membantu mengatasi keluhan adalah biji-bijian, seperti kacang polong, sereal, termasuk pula buah-buahan kering.

Jangan lupa juga untuk minum lebih banyak cairan, agar konstipasi setelah kemoterapi bisa segera sembuh.

Artikel Lainnya: Cara Mengatasi Dehidrasi Karena Kemoterapi

5. Makanan Ringan

Kehilangan nafsu makan juga merupakan salah satu efek samping kemoterapi. Kondisi ini juga mesti diwaspadai, karena bisa membuat Anda kekurangan nutrisi. 

Karenanya, jika tidak berkeinginan untuk mengonsumsi 3 kali makan besar dalam sehari, Anda dapat menggantinya dengan makan camilan sebanyak 5‒6 kali. Hal ini bertujuan agar tubuh tetap mendapat asupan nutrisi dan memiliki energi.

6. Permen Jahe

Kemoterapi bisa menyebabkan mual. Kondisi ini bisa diredakan dengan mengonsumsi permen jahe.

Selain itu, Anda pun bisa mengonsumsi wedang jahe untuk membantu meringankan pusing dan menenangkan perut yang bergejolak usai kemoterapi.

7. Jus Jeruk

Menurut National Cancer Institute (NCI), mengonsumsi jus jeruk dapat membantu pasien kemoterapi menghasilkan lebih banyak air liur. 

Akan tetapi, Anda sebaiknya tidak mengonsumsi asupan ini apabila perawatan yang dilakukan menyebabkan efek samping berupa sakit mulut atau tenggorokan. Sebab, jus jeruk bisa memperburuk gejala keluhan tersebut.

8. Bawang Merah dan Putih

Diet sehat untuk pasien kanker bisa berupa bawang merah dan putih. Dipanggang, dimasak, atau dimakan mentah, keduanya mengandung antioksidan tinggi yang dapat merangsang pertahanan alami sistem kekebalan tubuh untuk melawan kanker.

Oleh karena itu, jangan sampai lupa untuk masukkan kedua jenis bawang tersebut ke dalam menu sehari-hari Anda, ya!

Artikel Lainnya: Selain Kanker, Penyakit Ini Bisa Diobati dengan Kemoterapi

9. Protein Tanpa Lemak

Penderita kanker juga direkomendasikan mengonsumsi lebih banyak protein untuk membantu penyembuhan.

Agar lebih optimal, pastikan hanya memilih sumber protein tanpa lemak, seperti dada ayam tanpa kulit.

10. Makanan Kaya Selenium

Gandum dan beras merah adalah sumber selenium, yang merupakan mineral penangkal kanker. 

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Biological Chemistry menemukan bahwa senyawa tersebut dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan memungkinkannya melawan kanker darah (leukemia) dan kanker kulit (melanoma).

11. Alpukat

Nafsu makan Anda berkurang setelah kemoterapi? Cobalah untuk mengonsumsi alpukat.

Buah ini dapat memberikan kalori dan nutrisi yang diperlukan tubuh untuk menunjang penyembuhan.

Buah dengan biji besar ini juga memiliki kandungan lemak sehat, yang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL). 

Tetap ingat, tidak ada satu pun makanan paling superior yang bisa terus-menerus dikonsumsi untuk membantu penyembuhan. Tubuh Anda juga memerlukan kombinasi nutrisi dari makanan yang berbeda agar bisa berfungsi sebagaimana mestinya. 

Selain itu, ingatlah juga untuk memerhatikan kebersihan makanan dan alat-alat yang digunakan. Hal ini guna mencegah risiko penyakit infeksi, karena pasien kemoterapi punya daya tahan tubuh yang lebih rentan.

Jika butuh bantuan terkait makanan sehat untuk pasien kemoterapi atau hal-hal lain terkait kesehatan, Anda bisa berkonsultasi lebih lanjut kepada dokter melalui Live Chat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)

kemoterapimakananKanker

Konsultasi Dokter Terkait