Ginjal dan Saluran Kemih

Urine Beraroma Kopi? Mungkin Ini Penyebabnya

dr. Valda Garcia, 02 Mar 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Terkadang urine bisa beraroma menyengat, bahkan mengeluarkan aroma kopi. Kira-kira apa penyebabnya, ya?

Urine Beraroma Kopi? Mungkin Ini Penyebabnya

Tampilan dan aroma urine bisa menjadi petunjuk untuk mengetahui apa yang terjadi di dalam tubuh. Anda juga dapat mengetahui masalah kesehatan dari dua hal tersebut. Salah satunya adalah untuk menilai fungsi saluran kemih.

Urine yang normal umumnya berwarna jernih dan tidak mengeluarkan bau apa pun. Perubahan warna dan aroma biasanya menunjukkan kondisi tertentu, dari penyebab biasa seperti konsumsi makanan, minuman, dan obat-obatan tertentu, hingga penyebab berbahaya seperti penyakit diabetes dan penyakit ginjal.

Salah satu kondisi yang sering dijumpai adalah urine berbau menyengat setelah konsumsi petai. Lalu, bagaimana jadinya, ya jika urine bau kopi? Apakah hal ini membahayakan? Yuk, simak penjelasanya berikut ini.

Penyebab Urine Bau Kopi

Sebagian dari Anda mungkin tidak bisa lepas dari kopi. Beraroma khas, minuman ini kerap dijadikan teman begadang saat segudang tugas menumpuk, ataupun hanya sekadar dijadikan menu tambahan ketika sarapan.

Namun, pernahkah Anda mengalami urine yang bau kopi? Ternyata penyebab urine bau kopi tak jauh dari kebiasan Anda minum kopi, lho.

Artikel Lainnya: Urine, Beda Warna Beda Pula Artinya

Jika Anda terlalu banyak mengonsumsinya, maka hal tersebut akan berdampak pada air kencing Anda. Urine bisa mengeluarkan aroma menyengat layaknya aroma kopi. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Kopi mengandung senyawa polifenol yang memberi aroma khas. Jika dipecah di dalam tubuh, polifenol akan menjadi limbah yang disebut metabolit. Metabolit inilah yang menyebabkan urine bau kopi.

Selain itu, kandungan kafein yang terdapat di dalam kopi bisa membuat Anda sering buang air kecil. Kafein memang disebut sebagai zat diuretik, yaitu zat yang membuat ginjal mengeluarkan cairan lebih banyak.

Lantas, apakah kondisi urine yang berbau kopi ini membahayakan? Tentu saja segala hal yang berlebihan perlu dihindari, termasuk dalam hal minum kopi.

Konsumsi kopi secara berlebihan dapat menyebabkan Anda mengalami dehidrasi. Saat Anda mengalami dehidrasi, aroma urine akan lebih menyengat dari biasanya.

Artikel Lainnya: Penyebab Urine Berbau Menyengat Setelah Makan Petai

Bagaimana Penanganan Urine Bau Kopi?

Dehidrasi terjadi ketika jumlah cairan yang masuk lebih sedikit ketimbang jumlah cairan yang keluar. Kondisi ini perlu ditangani segera guna menghindari berbagai komplikasi yang dapat muncul.

Selain akibat penyakit, dehidrasi dapat terjadi karena konsumsi kopi yang berlebihan. Kondisi ini pada akhirnya akan mencetuskan urine yang berbau kopi.

Jika tidak ingin mengalami urine bau kopi yang berujung pada dehidrasi, Anda perlu membatasi asupan kopi. Minumlah kopi secukupnya dengan takaran yang pas, yaitu sebanyak 2-3 gelas sehari.

Konsumsi kopi dalam takaran yang sesuai justru memberikan banyak manfaat untuk tubuh. Karena mengandung kafein, kopi dapat membantu meningkatkan level energi dan tingkat kecerdasan, melindungi Anda dari penyakit Alzheimer dan demensia, membantu meningkatkan asupan serat, dan masih banyak lagi.

Namun, agar urine tidak berbau kopi, sebaiknya Anda tetap memperhatikan asupan kopi dan sumber kafein lainnya dalam satu hari. Selain itu, jangan lupa untuk memenuhi kebutuhan cairan minimal dua liter dalam sehari sehingga Anda juga dapat terhindar dari risiko dehidrasi.

Nah, itulah alasan urine bisa memiliki bau kopi. Bagi Anda pencinta kopi, kini sudah saatnya memperhatikan jumlah konsumsi kopi harian agar tidak mengalami urine yang bau kopi hingga dehidrasi.

Selain kopi, ada beberapa jenis makanan dan minuman yang dapat membuat urine menjadi bau. Makanan dan minuman yang dimaksud tersebut, yaitu asparagus, ikan salmon, petai, jengkol, alkohol, dan bawang. Jika tidak ingin urine menjadi bau, Anda perlu menghindari makanan dan minuman tersebut.

Baca artikel lainnya seputar gaya hidup sehat hanya di aplikasi KlikDokter. Konsultasikan juga masalah kesehatan Anda kepada dokter lewat fitur Live Chat 24 jam.

[WA]

urine

Konsultasi Dokter Terkait