Ginjal dan Saluran Kemih

4 Makanan Ini Baik untuk Kesehatan Ginjal Anda

dr. Resthie Rachmanta Putri. M.Epid, 08 Mar 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Agar kondisi kesehatan ginjal Anda tetap prima, 4 makanan berikut dapat Anda konsumsi.

4 Makanan Ini Baik untuk Kesehatan Ginjal Anda

Meski berukuran hanya sebesar kepalan tangan, ginjal berperan penting untuk menjaga tubuh dari racun dan zat yang dapat mencederai tubuh. Darah di dalam tubuh akan disaring di ginjal. Oleh ginjal pula, semua racun, kelebihan cairan, dan zat-zat yang tidak berguna akan dibuang melalui air seni.

Jika ginjal terganggu, dapat terjadi penumpukan cairan berlebihan di dalam tubuh yang menyebabkan tungkai bengkak dan sesak napas. Selain itu, gangguan ginjal mengakibatkan racun dan zat tidak berguna tertahan di dalam tubuh. Kondisi ini dapat menyebabkan gangguan di berbagai organ, seperti otak, jantung, dan lambung.Karena itulah, kesehatan ginjal patut dijaga dengan baik.

Nah, beberapa makanan ini patut Anda coba untuk mengoptimalkan kesehatan ginjal.

1. Cranberry

Buah berbentuk seperti ceri dan memiliki rasa asam segar ini punya banyak manfaat bagi kesehatan. Salah satu manfaatnya yang sudah dikenal sejak puluhan tahun lalu adalah untuk mencegah penyakit infeksi ginjal dan saluran kemih. Khasiat ini sudah terbukti secara ilmiah.

Cranberry memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, bernama proanthocyanidin (PAC). Zat antioksidan ini bermanfaat untuk mencegah bakteri menempel dan menginfeksi dinding saluran kencing, mulai dari ginjal hingga kandung kencing. Oleh karena itu, konsumsi cranberry secara rutin dianjurkan untuk wanita yang mengalami infeksi saluran kencing berulang, dengan tujuan mencegah infeksi tersebut terjadi lagi.

Cranberry dapat dimakan bersama sayuran dalam salad, dikonsumsi bersama yoghurt, atau diminum dalam bentuk jus atau smoothies. Untuk konsumsi dalam bentuk jus atau smoothies, usahakan untuk menggunakan gula sesedikit mungkin.

2. Apel

Peneliti menemukan bahwa sebuah apel tiap hari dapat mencegah batu ginjal. Sebuah studi yang melibatkan lebih dari 10.000 orang berusia produktif dipublikasikan melalui Journal of American Society Nephrology.

Pada penelitian tersebut, ditemukan bahwa setelah diamati selama lebih dari 10 tahun, orang-orang yang lebih banyak mengonsumsi apel lebih rendah peluangnya untuk mengalami batu ginjal. Hal ini karena kandungan nutrisi di dalam apel yang tinggi kadar kalsium, kalium, magnesium, serta vitamin C.

Karena apel menurunkan risiko seseorang mengalami batu ginjal, secara tak langsung, konsumsi apel juga menurunkan risiko tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas, dan jantung koroner.

3. Minyak zaitun

Tak seperti kebanyakan jenis minyak lainnya, minyak zaitun merupakan jenis sumber lemak yang baik bagi kesehatan tubuh. Hal ini karena minyak zaitun merupakan jenis asam lemak tak jenuh rantai ganda sehingga membantu menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan jumlah kolesterol baik.

Selain itu, studi yang dilakukan pada hewan percobaan menunjukkan bahwa minyak zaitun menurunkan pembentukan angiotensin di ginjal. Angiotensin merupakan zat yang dibentuk oleh permukaan ginjal dan menyebabkan tekanan darah naik. Karena minyak zaitun menurunkan angiotensin, risiko tekanan darah tinggi pun ikut turun.

Tekanan darah yang normal penting untuk ginjal, terutama untuk melindungi ginjal dari terjadinya penyakit gagal ginjal kronik. Untuk mendapatkan manfaat optimal, minyak zaitun tidak disarankan untuk dipanaskan seperti digunakan sebagai minyak goreng.

4. Tomat

Studi menemukan bahwa tomat mengandung antioksidan yang bernama lycopene. Antioksidan tersebut melindungi ginjal dari zat-zat yang bisa mencederai ginjal, misalnya obat kemoterapi atau antibiotik tertentu. Tomat dapat dikonsumsi dalam bentuk mentah, direbus, dipanggang, atau dalam bentuk jus.

Namun demikian, tomat tidak disarankan untuk dikonsumsi penderita gagal ginjal tahap akhir. Tomat mengandung kalium yang cukup tinggi, sedangkan penderita gagal ginjal tahap akhir tak mampu mengeluarkan kalium melalui air seni. Jika penderita gagal ginjal tahap akhir mengonsumsi tomat, kaliumnya bisa menumpuk di dalam tubuh. Kondisi ini dapat menyebabkan gangguan pada jantung dan otot.

Selain mengonsumsi empat jenis makanan di atas, untuk menjaga kesehatan ginjal, usahakan untuk selalu minum air putih 1,5-2 liter per hari. Hindari mengonsumsi alkohol secara berlebihan, dan jangan makan obat sembarangan tanpa petunjuk dokter.

[HNS/ RVS]

Minyak ZaituntomatginjalmakananHari ginjal seduniaKesehatan GinjalApel

Konsultasi Dokter Terkait