Kesehatan Anak

Tips Saat Anak Menolak MPASI Pertama

dr. Atika, 17 Okt 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Anak rewel saat MPASI pertama dapat membuat orang tua cemas. Tak jarang, bayi menolak MPASI mereka. Namun tak perlu khawatir, simak cara mengatasinya di sini.

Tips Saat Anak Menolak MPASI Pertama

Memberikan makanan pendamping ASI (MPASI) pertama kali memang dapat membuat orang tua senang, tapi juga frustrasi. Apalagi, ketika anak rewel hingga menolaknya.

Jika bayi menolak MPASI pertama, hal ini tentu membuat Mama dan Papa khawatir. Pasalnya, nutrisi dari makanan pendamping ini penting untuk tumbuh kembangnya. 

Namun, selama tumbuh kembang masih baik, orang tua tak perlu terlalu takut ataupun cemas. Reaksi tersebut wajar karena anak belum sepenuhnya mengerti.

Mama dan Papa bisa melakukan beberapa tips berikut saat anak menolak untuk makan:

1. Jauhkan Gangguan Saat Makan

Cara Menyeimbangkan ASI dan MPASI untuk Penuhi Kebutuhan Gizi Bayi

Banyak orang tua yang membiarkan anak melihat gadget saat makan agar tidak pecicilan. Namun, sebaiknya batasi penggunaan perangkat elektronik dan gangguan lain saat makan, ya.

Membiarkan tablet, smartphone, dan TV menyala selama waktu makan dapat menyebabkan bayi kehilangan minat untuk makan.

Pada akhirnya, mereka menjadi tidak fokus pada hidangan yang akan diberikan atau ada di hadapannya.

Selain itu, pastikan juga area makan santai dan tenang agar anak dapat fokus untuk makan.

Artikel Lainnya: Kesalahan Menyiapkan MPASI yang Umum Dilakukan Orang Tua

2. Sajikan dalam Porsi yang Sesuai 

Dalam memberi MPASI pertama pada bayi, cara ini perlu diperhatikan. Sajikanlah porsi yang pas, jangan terlalu sedikit ataupun banyak.

Khusus pada pemberian MPASI pertama (biasanya saat bayi berusia 6 bulan), fokuskan pada pengenalan makanan, bukan untuk pemberian nutrisi. Pada masa ini, nutrisi yang dominan masih berasal dari ASI.

Jika porsi makanan terlalu banyak, sangat wajar bila anak tidak mampu menghabiskannya atau anak jadi rewel saat MPASI pertama.

3. Beri Jarak yang Cukup dengan Jam Minum Susu

Saat jam makan terlalu dekat dengan jam minum susu, maka wajar bila bayi menolak MPASI pertama karena perutnya masih terisi.

Karena itu, berikan jarak minimal 2-3 jam agar susu yang sebelumnya diminum tercerna dan perut bayi kembali kosong. 

Pengaturan jam makan yang tepat adalah salah satu cara penting dalam memberi MPASI pertama pada bayi. Bayi pun dapat belajar mengenal rasa lapar dan kenyang.

Artikel Lainnya: Bolehkah Memberi MPASI bagi Bayi yang Belum Tumbuh Gigi?

4. Jangan Menjadwalkan Waktu Makan Terlalu Dekat dengan Waktu Tidur

Salah satu kesalahan orang tua yang baru mencoba mengenalkan makanan adalah penjadwalan yang belum tepat, misalnya terlalu dekat dengan waktu tidur.

Akibatnya, anak akan menolak untuk makan karena terlalu mengantuk.

Maka dari itu, orang tua perlu mengenali tanda-tanda ketika bayi mulai mengantuk, seperti merasa gelisah, rewel, dan sulit untuk kooperatif.

Jadi, agar bayi tidak menolak MPASI pertama, hindarilah jam makan yang terlampau dekat dengan jam tidurnya.

5. Tidak Memaksa

MPASI untuk Anak yang Alergi

Ingatlah bahwa bayi berada dalam tahap pengenalan di usia awal pemberian MPASI. Untuk itu, hindarilah memaksanya.

Memaksa, menekan, atau meneriaki anak untuk makan, tidak akan membuat mereka jadi mau makan. Justru hal ini rentan membuat mereka menangis dan trauma.

Ke depannya, kondisi ini akan semakin mempersulit proses pemberian makan.

Meskipun Mama dan Papa merasa stres karena anak tidak mau makan, cobalah untuk tidak memarahinya atau memberikan makan secara paksa. Ambilah waktu untuk beristirahat dan menenangkan diri.

Artikel Lainnya: Telat Memberikan MPASI Dapat Mengakibatkan Hal Ini pada Bayi

6. Tidak Langsung Mengganti Asupan Jam Makan dengan Susu

Saat anak tidak memakan makanannya, ada kalanya muncul keinginan orang tua untuk “mengganti” asupannya dengan pemberian ASI atau susu. Alasannya, agar anak tetap mendapat asupan gizi.

Sayangnya, hal ini akan membuat jadwalnya tidak konsisten. Sebagai akibatnya, bayi bisa menolak MPASI pertamanya. 

Malah, anak akan langsung berharap diberikan ASI saja karena kenyamanan yang didapatkan dari proses menyusui.

Karena itu, ada baiknya untuk tetap memberikan ASI atau susu seperti semula sesuai jadwal.

Berikan juga jarak antara konsumsi MPASI pertama dan minum susu kira-kira 2 jam. Ini dilakukan untuk memberikan waktu pengosongan lambung.

7. Makan Bersama dalam Satu Meja

Momen ini akan memberikan banyak pelajaran pada anak. Selain mempelajari proses makan itu sendiri, bayi juga akan menangkap rasa senang terhadap makanan yang dipancarkan oleh orang tua. 

Bayi juga akan semakin tertarik dengan proses makan ketika sering memiliki momen makan bersama.

Jadi, ketika jadwal makan anak dan orang tua berdekatan, ada baiknya untuk makan bersama di satu meja makan.

Artikel Lainnya: Cara Menyeimbangkan ASI dan MPASI untuk Penuhi Kebutuhan Gizi Bayi

8. Perhatikan Tekstur Makanan

MPASI pertama selalu diawali dengan jenis makanan yang agak cair. Ini dilakukan untuk mencegah anak tersedak.

Bayi yang baru memulai konsumsi MPASI pertama belum memiliki kemampuan sempurna untuk memanipulasi makanan di mulut.

Jika tekstur makanan tidak cocok, mereka dapat kewalahan, bahkan menolak untuk makan. 

Oleh sebab itu, penting untuk menyesuaikan tekstur MPASI dengan kemampuan anak.

Ketika hendak meningkatkan tekstur, pastikan untuk melakukannya secara perlahan dan tidak secara drastis.

9. Variasikan Rasa Makanan

Cara yang perlu diperhatikan dalam memberi MPASI pertama pada bayi adalah dengan mengkreasikan makanan. 

Selain mencegah rasa bosan, cara ini dimaksudkan agar anak bisa mencoba berkenalan dengan berbagai macam rasa makanan.

Kreasikan dan kombinasikan berbagai jenis bumbu dan bahan masakan untuk menciptakan beragam makanan yang menarik.

Ketika menu makanan sejak awal sudah bervariasi, anak pun tidak akan memilih-milih makanan ke depannya.

Artikel Lainnya: Apakah MPASI Boleh Dipanaskan Kembali? Ini Jawabannya!

10. Jangan Menyerah dan Coba Terus

Memperkenalkan bayi dengan MPASI pertamanya memang bukan proses yang mudah. Namun, peran orang tua sangat penting untuk membentuk kemampuan dan kebiasaan makan anak nantinya.

Ketika bayi menolak dan rewel saat diberikan MPASI pertama hingga membuat kewalahan, ambil waktu untuk beristirahat. Rehatlah sejenak untuk menenangkan diri. 

Setelah mulai relaks, barulah kemudian Mama dan Papa bisa mencoba kembali.

Ingat, jangan sepelekan istirahat untuk diri sendiri. Hal ini penting untuk mengembalikan energi dan kesabaran dalam menemani proses pemberian MPASI pertama anak. 

Demikian sejumlah tips andalan ketika bayi menolak MPASI pertamanya. Bila tetap menemui kesulitan, konsultasikan kepada dokter melalui fitur Tanya Dokter.

Dapatkan pula beragam informasi menarik lain seputar MPASI dan tumbuh kembang si Kecil di aplikasi KlikDokter. Yuk, #JagaSehatmu dan keluarga selalu!

[WA]

MPASI

Konsultasi Dokter Terkait