Kehamilan

Makanan Ini Harus Dihindari agar Ibu Hamil Tak Obesitas

dr. Alberta Jesslyn Gunardi. BMedSc Hons, 14 Sep 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Kenaikan berat badan pada ibu hamil itu wajar. Namun agar tak obesitas hindari beberapa makanan ini.

Makanan Ini Harus Dihindari agar Ibu Hamil Tak Obesitas

Saat hamil, kenaikan berat badan itu adalah hal yang normal karena adanya janin yang berkembang dalam perut ibu. Namun, ada batas berapa banyak kenaikan berat badan pada ibu hamil yang perlu diketahui, bergantung pada kategori awal berat badan sang ibu sebelum hamil, apakah normal, kurang, atau sudah berlebih. Salah satu cara untuk mengendalikan berat badan adalah dengan mengetahui apa saja makanan yang harus dihindari agar ibu hamil tidak obesitas.

Obesitas merupakan kondisi berat badan berlebihan, terutama akibat penumpukan lemak yang dapat mengganggu kesehatan. Obesitas pada orang biasa dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes melitus, tekanan darah tinggi, stroke, penyakit jantung, hingga kanker. Pada ibu hamil, obesitas juga dapat memberikan efek negatif baik bagi sang ibu maupun janin.

Kenaikan berat badan yang melebihi batas normal hingga masuk dalam kategori obesitas tidak baik bagi kesehatan ibu maupun janin yang dikandung. Risiko pada ibu hamil yang obesitas meliputi keguguran, diabetes gestasional atau peningkatan kadar gula darah akibat kehamilan, peningkatan tekanan darah dan preeklamsia, penggumpalan darah, dan perdarahan yang lebih berat setelah melahirkan.

Sementara itu, dampak ibu hamil yang obesitas kepada janin antara lain: bayi lahir prematur (sebelum usia kandungan 37 minggu), berat badan lahir yang lebih tinggi, lemak tubuh lebih banyak saat lahir, lahir mati, cacat lahir, termasuk meningkatnya risiko terjadinya kondisi kronis atau tahunan seperti penyakit jantung dan diabetes.

Batasan kalori dan protein ekstra bagi ibu hamil

Biasanya, yang membuat pola makan ibu hamil tak terkontrol adalah adanya anggapan bahwa ibu hamil harus makan untuk dua orang. Padahal, ibu hamil hanya butuh tambahan kalori per hari saat beberapa bulan pertama kehamilan, dan ekstra 300 kalori per hari untuk sisa bulan-bulan berikutnya.

Konsumsi protein lebih banyak sebesar 20 gram juga dibutuhkan untuk menjaga penambahan berat badan yang sehat. Selain kalori dan protein, tubuh seorang ibu hamil juga memerlukan nutrisi alami seperti asam folat, vitamin B12, dan kalsium.

Kacang-kacangan mengandung protein, sementara susu dan sereal memberikan kalori lebih. Telur dan yoghurt merupakan sumber yang baik untuk protein, kalsium, dan vitamin D. Bayam sebaiknya dikonsumsi sehari-hari karena tinggi akan asam folat. Daging merah mengandung nutrisi berupa besi yang berpengaruh pada pembentukan darah.

Anjuran jenis makanan yang tepat untuk ibu hamil

Makanan yang sesuai, sehat, dan aman dikonsumsi ibu hamil adalah sebagai berikut:

  • Buah dan sayuran segar sebagai camilan, yang kaya akan vitamin, serta rendah kalori dan lemak
  • Sereal dan roti yang terbuat dari gandum utuh (whole wheat)
  • Susu dan berbagai produk olahannya yang rendah lemak
  • Makanan yang kaya akan asam folat seperti stroberi, bayam, dan kacang-kacangan
  • Makanan yang mengandung lemak baik tak jenuh seperti minyak zaitun, minyak canola, dan minyak kacang tanah

Makanan yang kaya akan serat seperti buah, sayuran, dan gandum utuh memiliki kekuatan mengenyangkan dan membuat ibu hamil merasa kenyang lebih lama. Konsumsi makanan yang kaya serat setiap beberapa jam baik untuk mencegah kelaparan yang bisa mengakibatkan ibu hamil mencari camilan yang tinggi kalori.

Makanan yang harus dihindari agar ibu hamil tidak obesitas

Terdapat daftar panjang mengenai makanan yang seharusnya dibatasi atau dihindari untuk mengontrol berat badan ibu hamil. Apa saja?

  • Makanan dan minuman dengan tambahan gula, sirup jagung, atau pemanis buatan
  • Makanan seperti keripik, permen, kue, cookies, es krim, dan lain-lain
  • Garam, karena bisa menyebabkan retensi cairan pada tubuh
  • Makanan cepat saji
  • Makanan yang digoreng
  • Lemak yang tidak sehat seperti margarin, mentega, aneka saus, mayones, dan salad dressings

Menjaga berat badan agar terhindar dari obesitas dan berbagai penyakit sangat penting. Bagi para wanita, persiapkan kondisi tubuh dengan baik sebelum hamil. Sedangkan bagi ibu hamil, meski kenaikan berat badan umum terjadi, tapi Anda perlu tahu batasan normalnya agar tak mengalami obesitas yang dapat menimbulkan berbagai masalah baik bagi ibu maupun janin.

[RN/ RVS]

KehamilanBerat BadanBerat Badan Ibu HamilKenaikan Berat Badannutrisi ibu hamilObesitasIbu HamilHamil

Konsultasi Dokter Terkait