Sehat dan Bugar

10 Cara Menghindari Ego Lifting: Kunci Keselamatan saat Angkat Beban

Christovel Ramot, 19 Jan 2024

Ditinjau Oleh dr. Dyah Novita

Pahami ego lifting dan pelajari 10 cara menghindarinya dalam latihan beban untuk keselamatan dan efektivitas yang lebih baik. Simak selengkapnya di sini.

10 Cara Menghindari Ego Lifting: Kunci Keselamatan saat Angkat Beban

Angkat beban adalah bagian integral dari latihan fisik yang dapat memberikan manfaat luar biasa bagi tubuh. Namun, seringkali orang cenderung terjerat dalam praktik yang disebut "ego lifting," yang dapat berdampak buruk pada kesehatan dan keselamatan mereka.

Ego lifting adalah saat seseorang mencoba mengangkat beban yang terlalu berat daripada kemampuan mereka, terutama demi menunjukkan atau mempertahankan image diri mereka.

Dalam artikel ini, dr. Dyah Novita Anggraini dan tim redaksi KlikDokter akan membahas pengertian ego lifting, dan memberikan 10 cara menghindarinya agar latihan beban kamu lebih aman dan efektif.

Mengenal Istilah Ego Lifting

Ego lifting adalah praktik dalam angkat beban di mana seseorang mencoba mengangkat beban yang melebihi kapasitas mereka dengan tujuan menunjukkan kekuatan atau mencapai hasil yang lebih cepat.

Hal ini sering kali didorong oleh dorongan untuk menarik perhatian orang lain atau merasa lebih kuat. Ego lifting dapat berisiko tinggi, menyebabkan cedera, dan bahkan berdampak buruk pada perkembangan otot yang sehat.

Cara Menghindari Ego Lifting saat Angkat Beban

Berikut adalah 10 cara yang dapat kamu gunakan untuk menghindari praktik ego lifting dan menjaga latihan beban tetap aman dan efektif:

1. Tetapkan Tujuan yang Realistis

Langkah pertama dalam menghindari ego lifting adalah tetapkan tujuan yang realistis untuk kemampuan kamu saat ini.

Hindari membandingkan diri kamu dengan orang lain dan fokus pada perjalanan pribadimu. Jangan terlalu ambisius dengan beban yang terlalu berat hanya untuk mendapatkan pujian atau persetujuan orang lain.

2. Kenali Batasan Tubuh

Setiap individu memiliki batasan fisik yang unik. Kenali batasan tubuh kamu, termasuk kekuatan dan keterampilan dalam angkat beban.

Jangan mencoba mengangkat beban yang jauh melebihi kemampuan kamu, terutama jika kamu belum mencapai tingkat kesiapan yang diperlukan.

3. Gunakan Teknik yang Benar

Teknik yang benar adalah kunci keselamatan dan efektivitas dalam angkat beban. Pelajari teknik yang benar untuk setiap gerakan dan pastikan kamu mempraktikkannya dengan baik sebelum menambahkan beban.

Jika perlu, mintalah bantuan pelatih atau ahli kebugaran untuk memastikan teknikmu benar.

4. Gunakan Berat yang Sesuai

Pilih beban yang sesuai dengan tingkat kekuatan dan pengalaman. Ini akan memungkinkan kamu untuk melakukan latihan dengan benar dan menghindari cedera.

Jangan khawatir tentang berapa beratnya beban yang kamu angkat; yang penting adalah bagaimana kamu menjalankan tekniknya.

5. Gunakan Alat Bantu

Penggunaan alat bantu seperti perangkat pengencang atau sabuk pinggang dapat membantu menjaga postur tubuh yang benar saat mengangkat beban.

Namun, jangan terlalu bergantung pada alat bantu ini, karena Kamu harus tetap mengembangkan kekuatan inti dan postur tubuh yang baik.

6. Istirahat yang Cukup

Istirahat adalah bagian penting dari proses pemulihan dan pertumbuhan otot. Jangan mengabaikan istirahat yang cukup antara sesi latihan.

Overtraining dapat meningkatkan risiko cedera dan menguras energi.

7. Jangan Kompromikan Teknik demi Beban

Lebih baik mengangkat beban yang lebih ringan dengan teknik yang benar daripada mengangkat beban yang lebih berat dengan teknik yang buruk.

Teknik yang benar memastikan bahwa kamu bekerja pada kelompok otot yang tepat dan menghindari cedera.

8. Carilah Partner atau Pendamping

Pendampingan adalah faktor penting dalam menghindari ego lifting. Memiliki seseorang yang memantau dan memberikan umpan balik saat kamu angkat beban dapat membantu menjaga teknik yang benar dan menghindari mengangkat beban yang terlalu berat.

9. Fokus pada Perkembangan Jangka Panjang

Ingatlah bahwa angkat beban adalah perjalanan jangka panjang. Fokus pada perkembangan dan peningkatan yang konsisten, bukan hanya pada hasil segera.

Ini akan membantu kamu menjaga motivasi tanpa merasa perlu untuk terlalu menekan diri sendiri.

10. Konsultasikan dengan Pelatih

Jika kamu ingin mengembangkan program latihan beban yang lebih terstruktur dan sesuai dengan tujuan, berkonsultasilah dengan pelatih yang berpengalaman.

Mereka dapat membantu kamu merencanakan latihan yang sesuai dengan kebutuhan tanpa terjebak dalam ego lifting.

Pentingnya Pendampingan Saat Melakukan Weight Lifting

Pendampingan adalah kunci penting dalam menjaga keselamatan dan kesehatan saat melakukan weight lifting.

Terutama bagi mereka yang baru mengenal olahraga ini, memiliki seseorang yang berpengalaman untuk membimbing dan memberikan umpan balik adalah hal yang sangat berharga.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa pendampingan penting:

1. Pemantauan Teknik

Seorang pendamping dapat memantau teknik dan memberikan umpan balik yang diperlukan untuk memastikan kamu menjalankan gerakan dengan benar dan aman.

2. Pencegahan Cedera

Pendamping dapat membantu kamu mencegah cedera dengan memastikan kamu tidak mencoba mengangkat beban yang terlalu berat atau melakukan gerakan yang salah.

3. Motivasi

Pendamping dapat menjadi sumber motivasi yang hebat saat kamu merasa lelah atau kurang termotivasi untuk melanjutkan. Mereka dapat memberikan dukungan moral yang kamu butuhkan.

4. Penyesuaian Program

Pendamping dapat membantu kamu menyesuaikan program latihan sesuai dengan perkembangan, sehingga kamu dapat mencapai tujuan dengan lebih efektif.

Sekarang kamu jadi lebih paham bawah ego lifting adalah praktik yang berbahaya dalam angkat beban yang dapat menyebabkan cedera serius dan mengganggu perkembangan.

Untuk menjaga keselamatan dan kesehatan dirimu saat berolahraga, penting untuk menghindari dorongan untuk mengangkat beban yang terlalu berat demi ego atau prestise diri.

Dengan mengikuti 10 cara yang telah dibahas di atas, kamu dapat menghindari ego lifting dan menjaga latihan beban agar tetap aman dan efektif.

Selalu ingat bahwa kesehatan dan keamanan harus menjadi prioritas utama saat melakukan angkat beban, dan dengan pendampingan yang tepat, kamu dapat mencapai hasil yang diinginkan tanpa mengorbankan diri sendiri.

Guna memperkecil risiko cedera akibat cara angkat beban yang salah, Kamu juga bisa berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter menggunakan layanan Tanya Dokter dan Temu Dokter di aplikasi KlikDokter.

Yuk, #JagaSehatmu selalu!

Konsultasi Dokter Terkait