Diet dan Nutrisi

Ragam Manfaat Zinc untuk Kesehatan

Annisa Hapsari, 18 Agu 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Zinc adalah salah satu jenis mineral yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Apa saja? Yuk, simak penjelasannya berikut!

Ragam Manfaat Zinc untuk Kesehatan

Zinc (zink) adalah salah satu jenis mineral yang memiliki peranan penting untuk kesehatan tubuh. Menurut angka kecukupan gizi dari Kementerian Kesehatan pada tahun 2019, anak-anak membutuhkan 3-5 miligram (mg) perhari. Sementara itu, kebutuhan harian zinc pada orang dewasa adalah 8-11 miligram (mg). 

Akan tetapi, tubuh tidak memproduksi mineral ini secara alami. Untuk memenuhi kebutuhan serta mendapatkan manfaat zinc, kamu perlu mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan mineral tersebut. 

Menurut dr. Devia Irine dari KlikDokter, makanan yang merupakan sumber zinc adalah daging ayam, daging merah, sereal yang sudah difortifikasi, kacang-kacangan, dan ikan. Selain dari sumber makanan tersebut, kamu juga bisa mengonsumsi suplemen zinc untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan mineral tersebut. 

Lalu, apa saja manfaat kesehatan yang bisa kamu dapatkan dari mengonsumsi makanan atau suplemen zinc? Simak daftar kegunaan zinc berikut ini:

1. Meningkatkan Imunitas Tubuh

Salah satu fungsi dari zinc yang baik untuk kesehatan tubuh adalah meningkatkan imunitas. Ini artinya, memenuhi kebutuhan tubuh akan mineral yang satu ini dapat menjaga sistem imun tetap kuat. 

Apalagi, zinc memiliki peranan penting dalam memaksimalkan fungsi sel imun. Alhasil, kekurangan zinc dapat memicu melemahnya respons imun tubuh. Hal tersebut dapat menyebabkan tubuh menjadi lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit. 

2. Mempercepat Proses Penyembuhan Luka

Manfaat lain yang bisa kamu dapatkan dari zinc adalah mineral tersebut dapat membantu proses penyembuhan luka menjadi lebih cepat. 

Penelitian yang dimuat pada Indian Journal of Plastic Surgery menyatakan bahwa zinc banyak digunakan oleh berbagai rumah sakit sebagai pengobatan luka bakar dan berbagai pengobatan untuk luka pada kulit lainnya. 

Justru saat tubuh kekurangan asupan zinc, proses pengobatan luka pada kulit menjadi terhambat. Hal ini disebabkan zinc berperan penting pada fungsi imun dan respons peradangan. 

Maka dari itu, mineral yang satu ini sangat dibutuhkan untuk proses pengobatan luka hingga benar-benar sembuh. Terlebih, kulit dapat menampung lima persen dari total keseluruhan zinc yang dimiliki oleh tubuh.

3. Mengatasi Diare

Saat kamu diare, salah satu suplemen yang akan disarankan oleh dokter untuk membantu proses pemulihan adalah suplemen zinc. Zinc memang memiliki manfaat untuk mengatasi diare dengan mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan dari penyakit tersebut. 

Tak heran jika World Health Organization merekomendasikan suplemen zinc untuk mengatasi diare pada bayi, khususnya pada mereka yang kekurangan gizi. Pasalnya, kekurangan zinc dapat mengurangi penyerapan air dan cairan elektrolit. 

Jika dibiarkan, hal ini dapat memicu dehidrasi akibat diare dan kondisi tubuh bisa melemah. Oleh karena itu, mengonsumsi suplemen zinc dapat membantu mengatasi kondisi tersebut. 

4. Mengatasi Jerawat

Obat Jerawat untuk Atasi Jerawat Akibat Hiperandrogen

Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang paling umum terjadi pada banyak orang. Bahkan, masalah kesehatan kulit ini menyerang hingga 9,4 persen populasi dunia. Penyakit kulit ini biasanya dipicu oleh kelenjar penghasil minyak, bakteri, dan peradangan pada kulit. 

Nah, salah satu manfaat atau kegunaan dari zinc adalah membantu mengatasi jerawat. Kamu bisa menggunakan salep atau suplemen zinc sebagai salah satu cara untuk mengatasi jerawat.

Zinc dapat mengatasi jerawat dengan menghambat aktivitas kelenjar penghasil minyak serta mengurangi peradangan pada kulit yang berjerawat. 

Umumnya, orang yang memiliki jerawat cenderung kekurangan asupan mineral yang satu ini. 

Oleh sebab itu, kamu bisa mengonsumsi suplemen zinc untuk memenuhi kebutuhan dan mengurangi gejala dari masalah kulit tersebut.

Artikel Lainnya: Awas, Makan Makanan Bersantan Bisa Picu Jerawat!

5. Mencegah Penyakit Degenerasi Makula Kian Parah

Zinc juga memiliki manfaat dalam mencegah kerusakan sel pada retina dan hal tersebut berpotensi memperlambat perkembangan penyakit degenerasi makula. Namun, zinc tidak dapat mencegah penyakit tersebut pada lansia. 

Tak hanya itu, sebuah penelitian yang dimuat pada International Journal of Molecular Science menyatakan kekurangan zinc dapat mempercepat perkembangan penyakit tersebut. 

Meski demikian, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan apakah mengonsumsi makanan yang kaya akan zinc atau mengonsumsi suplemen zinc dapat membantu pengobatan penyakit yang satu ini. 

6. Mencegah Osteoporosis

Manfaat lain dari zinc adalah mencegah osteoporosis atau pengeroposan tulang. Pasalnya, zinc dianggap memiliki peranan penting terhadap kesehatan serta pembentukan tulang. Hal ini pun disetujui oleh dr. Devia Irine dari KlikDokter. 

Meski demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah mengonsumsi suplemen zinc dapat mencegah atau mengobati masalah kesehatan tulang yang satu ini. 

7. Menjaga Kesehatan Seksual pada Pria

Manfaat dari zinc yang masih jarang dibicarakan adalah mineral ini dapat membantu menjaga kesehatan seksual, khususnya pada pria. 

Hal ini mengingat kekurangan zinc dapat memicu berbagai masalah kesehatan seksual pada pria, termasuk masalah kesuburan. 

Penelitian yang dimuat pada Journal of Reproduction and Fertility juga menyatakan bahwa zinc memiliki peranan penting pada kesehatan reproduksi pria. Pasalnya, zinc berperan sebagai antioksidan dan menjaga keseimbangan hormon. 

Meski demikian, mengonsumsi zinc terlalu berlebihan atau melebihi kebutuhan harian justru berpotensi membahayakan kesehatan produksi sperma.

Oleh sebab itu, pastikan untuk memenuhi kebutuhan asupan zinc, tetapi tidak mengonsumsinya secara berlebihan. 

Yuk, #JagaSehatmu dengan memenuhi kebutuhan zinc harian. Dapatkan informasi lainnya mengenai manfaat zinc di aplikasi KlikDokter. Kamu juga dapat berkonsultasi seputar kesehatan dengan menggunakan menggunakan layanan tanya dokter.

(DA/NM)

Referensi: 

  • Dermatology Therapy. Diakses 2022. The role of zinc in the treatment of acne: A review of the literature. 
  • British Journal of Dermatology. Diakses 2022. A global perspective on the epidemiology of acne.
  • Indian Journal of Plastic Surgery. Diakses 2022. Pressure ulcers: Current understanding and newer modalities of treatment. 
  • Journal of Reproduction and Infertility. Diakses 2022. Zinc is an Essential Element for Male Fertility: A Review of Zn Roles in Men’s Health, Germination, Sperm Quality, and Fertilization. 
  • JRSM Open. Diakses 2022. Zinc lozenges and the common cold: a meta-analysis comparing zinc acetate and zinc gluconate, and the role of zinc dosage. 
  • International Journal of Molecular Science. Diakses 2022. Zinc and Autophagy in Age-Related Macular Degeneration.
  • Nutrients. Diakses 2022. Zinc in Wound Healing Modulation.
  • Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Diakses 2022. ANGKA KECUKUPAN GIZI YANG DIANJURKAN UNTUK MASYARAKAT INDONESIA.  

Konsultasi Dokter Terkait