Kolesterol Tinggi pada Usia Produktif, Apa Solusinya?

Kolesterol tinggi adalah keadaan yang sering dikaitkan dengan usia senja. Namun kini, dua keadaan berbahaya tersebut semakin melebarkan sayapnya dan menyerang mereka yang masih berusia 20 atau 30-an.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), hingga lebih dari 102 juta orang pada kelompok usia 20 tahun ke atas mengalami kolesterol tinggi.

Tidak munculnya gejala yang jelas membuat banyak dari penderita tidak menyadari bahwa mereka sedang berada dalam bahaya. Itulah sebabnya kolesterol tinggi dan beragam penyakit yang bisa terjadi karena hal ini dapat dengan mudah merenggut nyawa penderitanya.

Mengapa kolesterol tinggi di usia produktif?

Timbulnya kolesterol tinggi di usia yang masih produktif disebabkan oleh kurangnya wawasan tentang faktor risiko keadaan terkait. Kurangnya wawasan ini membuat banyak orang di usia produktif yang tidak menjalani gaya hidup sehat. Maka tak heran bila berbagai penyakit yang dahulu dikaitkan dengan usia senja pun kini mulai terdiagnosis pada usia yang lebih muda.

Adapun beberapa faktor risiko kolesterol tinggi di usia produktif, di antaranya:

• Riwayat keluarga

Mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit kolesterol memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami gangguan kesehatan yang sama di usia yang lebih muda.

• Kelebihan berat badan atau obesitas

Obesitas atau kelebihan berat badan juga merupakan keadaan yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kolesterol tinggi pada usia yang lebih muda.

• Gaya hidup tidak sehat

Gaya hidup yang tidak sehat berperan cukup besar dalam tingginya angka obesitas, terutama pada usia produktif. Kebiasaan mengonsumsi makanan yang tidak sehat―seperti makanan berlemak, tinggi gula, dan kurangnya konsumsi serat―merupakan kebiasaan yang berkontribusi pada terjadinya obesitas. Begitu juga dengan kurangnya olahraga, stres yang tidak dikelola, dan istirahat yang tidak optimal.

Semua gaya hidup tidak sehat tersebut bisa semakin meningkatkan risiko kolesterol tinggi dan dampak buruk lainnya, apabila dikombinasikan dengan kebiasaan merokok atau konsumsi alkohol.

Cegah kolesterol di usia muda

Kolesterol tinggi di usia produktif dapat dicegah. Beberapa tindakan yang bisa dilakukan, antara lain:

• Edukasi

Edukasi serta adanya kesadaran untuk menjalani gaya hidup yang lebih sehat adalah langkah awal untuk mencegah kolesterol tinggi pada usia produktif.

Penting juga untuk mengetahui apa saja faktor risiko yang dapat menyebabkan kolesterol tinggi, dan apakah Anda memiliki faktor-faktor tersebut. Ketahui kondisi terkini tubuh Anda, sehingga dapat menentukan langkah selanjutnya.

• Raih berat badan ideal

Jika Anda mengalami obesitas, penting untuk kembali ke berat badan ideal. Lakukan olahraga secara teratur minimal 3–4 kali seminggu dengan durasi selama 20–30 menit setiap kali melakukannya. Tinggalkan juga kebiasaan tidak sehat, seperti merokok dan konsumsi alkohol, serta cukupi kebutuhan cairan dan istirahat harian Anda.

• Perbaiki pola makan

Untuk menurunkan kadar kolesterol, perbaiki pola makan dengan mengurangi makanan tinggi kolesterol, lemak jenuh, dan lemak trans. Sebagai gantinya, tingkatkan konsumsi makanan yang mengandung lemak sehat, serta perbanyak konsumsi serat seperti buah dan sayur.

Sebenarnya tidak sulit untuk mencegah kolesterol tinggi di usia produktif. Hal yang perlu Anda lakukan adalah melakukan pemeriksaan kolesterol secara teratur, mengawasi asupan dan pola makan, serta lengkapi dengan konsumsi plant stanol ester yang telah teruji klinis dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah sebesar 7–10 persen apabila dikonsumsi rutin dua kali sehari selama 2–3 minggu. Selain itu, berolahraga dan nikmatilah hidup tanpa rokok maupun minuman beralkohol. Terakhir, hindari stres dan awasi tekanan darah secara berkala.

Jangan biarkan kolesterol tinggi terjadi dan menganggu produktivitas Anda. Segera ubah gaya hidup menjadi lebih sehat, agar berbagai dampak buruk yang bisa timbul akibat kolesterol tinggi bisa dicegah dengan segera. Anda ingin sehat dan bugar hingga tua, bukan?

(NB/ RH)