Berapa Banyak Gula yang Anda Konsumsi Hari Ini?

KlikDokter.com - Saat ini konsentrasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk membuat warga dunia tetap sehat tidak hanya terpusat pada penyakit infeksi dan penyakit menular, namun juga terhadap penyakit metabolisme seperti hipertensi dan kencing manis atau yang dikenal dengan diabetes.

Diabetes berkaitan dengan asupan gula yang dikonsumsi, baik dari makanan atau minuman. Dalam hal ini pengaturan jumlah asupan gula menjadi sangat penting. Jumlah gula yang direkomendasikan untuk orang dewasa wanita maupun pria adalah sekitar 6 sendok teh gula sehari (meliputi kandungan gula yang dikonsumsi melalui makanan maupun minuman).

Bila dihubungkan dengan jumlah kalori harian, kalori gula yang masuk dalam tubuh dalam sehari hanya direkomendasikan 10 persen dan disesuaikan dengan aktivitas serta kebutuhan. Misalnya, seorang wanita dengan kebutuhan 2000 kkal, berarti konsumsi gula harian yang diperbolehkan masuk ke dalam tubuh adalah sebesar 200 kkal.

Namun sebenarnya, konsumsi gula harian pada orang dewasa diperkirakan sekitar lebih dari 15 persen dari total jumlah kalori. Bila kebutuhan harian sebanyak 2000 kkal, berarti konsumsi gula harian yang diperbolehkan masuk ke dalam tubuh adalah sebesar 350 kkal. Nah, jika dikonversikan dengan jumlah kalori menurut 1 sendok teh gula, artinya dalam sehari konsumsi gula orang dewasa rata-rata ialah 15-20 sendok teh, sementara yang dianjurkan hanya 6-10 sendok teh.

Lalu bagaimana dengan minuman ringan? Berikut halaman selanjutnya penjelasannya.

Anda harus lebih berhati-hati dengan minuman ringan. Pasalnya, satu kaleng minuman ringan bersoda setara dengan menonsumsi 9 sendok teh gula dalam satu waktu. Bukan hanya minuman ringan yang mengandung gula, makanan cepat saji seperti ayam asam manis juga memiliki kandungan gula lebih dari 22 gram atau setara dengan 5½ sendok teh.

Di Indonesia, konsumsi gula dari makanan atau minuman melebihi 11% per hari. Kelompok anak muda berusia 11-18 tahun memperoleh energi sehari-hari mereka dari makanan manis sekitar 15%. Sementara orang dewasa, hampir melebihi 11%. Anak laki-laki berusia 11-18 tahun mengonsumsi gula sebanyak 42% dari seluruh jumlah kalori mereka setiap hari. Sedangkan anak-anak banyak mendapatkan gula dari makanan manis, coklat, selai yang berjumlah sekitar 19-22 % dari kalori sehari-hari. Konsumsi gula yang berlebihan tanpa ada aktivitas olahraga akan memicu obesitas, diabetes, dan yang paling ditakutkan adalah komplikasi dari penyakit diabetes tersebut.

Kini telah banyak tersedia pemanis pengganti gula, dengan rasa manis lebih dari 10 kali lipat dan jumlah kalori 0 (atau tidak mengandung kalori sama sekali). Penggunaan pemanis pengganti gula ini dianjurkan oleh dokter, dan sangat mendukung penderita diabetes dan bagi Anda yang merencanakan diet rendah kalori.